Menuju konten utama

7 Penyakit yang Bisa Muncul Akibat Cuaca Panas & 8 Cara Cegahnya

Penyakit yang muncul akibat cuaca panas di antaranya mimisan hingga heat stroke.

7 Penyakit yang Bisa Muncul Akibat Cuaca Panas & 8 Cara Cegahnya
Ilustrasi cuaca panas. foto/istockphoto

tirto.id - Cuaca panas yang sedang terjadi di Indonesia dan sejumlah negara Asia lainnya dapat menyebabkan berbagai penyakit bermunculan. Lantas, apa saja jenis penyakit yang berpotensi terjadi saat cuaca panas?

Seperti ditulis pada laman St. Charles County orang menderita penyakit yang berhubungan dengan panas lantaran ketika tubuh tidak dapat mengimbangi dan mendinginkan diri mereka sendiri dengan baik.

Tubuh biasanya mendinginkan dirinya sendiri dengan berkeringat. Namun, terkadang berkeringat saja tidak cukup, dan suhu tubuh seseorang meningkat dengan cepat, yang dapat merusak otak atau organ vital lainnya.

Beberapa faktor memengaruhi kemampuan tubuh untuk mendinginkan diri selama cuaca sangat panas. Ketika kelembaban tinggi, keringat tidak akan menguap dengan cepat, sehingga tubuh tidak dapat melepaskan panas dengan cepat.

Sebagian besar masalah yang berhubungan dengan panas terjadi karena seseorang telah terpapar kondisi yang berlebihan atau telah melakukan aktivitas berat selama cuaca panas.

Namun, beberapa orang termasuk orang tua, orang yang masih sangat muda, dan orang dengan penyakit mental dan penyakit kronis memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami komplikasi.

Penyakit yang Muncul Akibat Cuaca Panas

Infografik SC Mandi Air Dingin Saat Cuaca Panas

Infografik SC Mandi Air Dingin Saat Cuaca Panas. tirto.id/Quita

Dihimpun dari laman UPK Kemenkes RI dan Siloam Hospital, berikut ini adalah sejumlah penyakit yang muncul akibat cuaca panas.

1. Dehidrasi

Dehidrasi atau kekurangan cairan adalah penyakit paling umum yang terjadi saat cuaca panas tidak biasa. Dehidrasi biasanya ditandai dengan kelelahan serta warna air kencing yang keruh.

2. Heat stroke

Heat stroke atau sengatan panas merupakan kondisi paling berat pada tubuh akibat cuaca panas karena tubuh tidak dapat mengontrol suhu badan. Orang yang terkena heat stroke membutuhkan perawatan darurat segera mungkin.

3. Iritasi kulit

Keringat yang terus menerus mengalir karena cuaca panas dapat menyebabkan rasa tidak nyaman pada kulit, ini bisa membuat kulit terasa gatal dan berujung iritasi.

4. Sakit kepala sebelah

Sakit kepala sebelah atau migrain bisa terjadi pada orang yang terpapar panas matahari secara berlebihan. Sakit kepala sebelah sangat mengganggu penderita dalam beraktivitas.

5. Panas dalam

Panas dalam dapat terjadi akibat cuaca yang panas dan diperparah dengan asupan makanan yang kurang tepat seperti gorengan dan makanan pedas.

6. Demam tinggi

Tubuh yang terpapar sengatan matahari atau suhu yang panas dapat menyebabkan suhu tubuh meningkat. Apabila tidak ditangani dengan segera demam tinggi bisa berbahaya dan merusak otak serta organ vital dalam tubuh.

7. Mimisan

Cuaca panas dapat menyebabkan mimisan, hal ini karena cuaca panas dapat membuat pembuluh darah hidung melebar dan mudah pecah, sehingga terjadi mimisan.

Cara Mencegah Penyakit Akibat Cuaca Panas

Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit akibat cuaca panas mulai dari memenuhi asupan cairan, makanan, melindungi diri dari sengatan matahari, hingga menghindari sengatan matahari langsung.

1. Penuhi asupan cairan

Panas membuat tubuh berkeringat banyak, sehingga sangat penting untuk tubuh selalu terpenuhi asupan cairannya. Idealnya tubuh membutuhkan cairan sebanyak 2 – 3 liter per hari. Selain minum air putih, agar tubuh mendapatkan cairan dengan maksimal, bisa pula dengan cara mengonsumsi buah kaya air.

2. Penuhi asupan makanan

Menghadapi cuaca panas ekstrem memerlukan tubuh yang sehat dan kuat oleh karena itu salah satu kuncinya adalah pemenuhan asupan makanan. Dianjurkan untuk lebih sering mengonsumsi makanan ringan. Pilihlah snack yang kaya akan protein, seperti yoghurt, kuaci, hazelnut, walnut, atau kacang mete.

3. Melindungi diri dari sengatan matahari

Apabila ada aktivitas yang mengharuskan untuk tubuh terpapar terik matahari, maka lindungilah diri dengan menggunakan topi bertepi lebar, kacamata hitam, serta tabir surya berspektrum SPF 30 oleskan setiap 2 jam sekali atau lebih sering saat banyak berkeringat.

4. Hindari paparan sinar matahari langsung

Hindari paparan sinar matahari langsung terutama pada rentang waktu pukul 10 pagi hingga 2 siang. Apabila memang harus beraktivitas di luar ruangan, siasati dengan sering-sering berteduh.

5. Jangan pakai baju dengan warna gelap

Memakai baju yang berbahan ringan dan longgar serta hindari baju berwarna gelap yang menyerap panas. Apabila beraktivitas di luar ruangan gunakan baju berlengan panjang agar tidak tersengat matahari langsung.

6. Olahraga ringan dalam ruangan

Meski cuaca panas, olahraga ringan dalam ruangan sangat dianjurkan, supaya tubuh tetap fit dan prima. Hindari olahraga berat di luar ruangan karena malah dapat menyebabkan munculnya penyakit akibat cuaca panas.

7. Hindari terlalu sering mandi

Mandi di cuaca panas memang sangat menyegarkan. Tapi apabila dilakukan terlalu sering, ini tidak baik bagi kesehatan kulit. Mandi terlalu sering dapat mengakibatkan kulit kering.

8. Jangan konsumsi alkohol

Selain tidak baik bagi kesehatan, konsumsi alkohol bisa memperparah dehidrasi yang terjadi di cuaca panas. Alih-alih alkohol minumlah jus kaya vitamin.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Gaya hidup
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Nur Hidayah Perwitasari