Menuju konten utama

Siapa Dinda Safay dan Benarkah Jual Tas Branded Palsu?

Mengenal sosok Dinda Safay, selebgram yang viral belakangan ini karena diduga menjual tas branded palsu.

Siapa Dinda Safay dan Benarkah Jual Tas Branded Palsu?
Dinda Safay. instagram/dindasafay

tirto.id - Sosok Dinda Safay sedang jadi sorotan warganet usai dirinya diduga menjual tas branded palsu. Ia lantas dilaporkan ke pihak kepolisian oleh pembeli yang merasa dirugikan. Lantas, benarkah Dinda Safay jual tes branded palsu?

Kasus dugaan penjualan tas branded palsu berbuntut saling lapor ke pihak kepolisian. Mulanya, Dinda melaporkan pembeli yang menyebut dirinya telah menjual tas palsu ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Senin, 29 Juli 2024 pukul 04.30 WIB. Laporan terdaftar dengan nomor LP/B/2271/VII/2024/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya.

Dinda Safay melaporkan pembeli atas nama Prattina Whitney Sinaga telah melakukan tindak pidana pencemaran nama baik melalui media elektronik Pasal 27 A Jo 45 (4) UU ITE dan atau Pasal 310 KUHP dan atau Pasal 311 KUHP.

Hanya berselang jam, Dinda Safay dilaporkan balik oleh pembeli, Prattina Whitney Sinaga ke Polres Metro Depok pada Senin, 29 Juli 2024 pukul 17.56 WIB.

Prattina Whitney Sinaga melaporkan Dinda Safay dengan dugaan tindak pidana penipuan/perbuatan curang, sebagaimana dimaksud dalam UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP Pasal 278.

Kasus dugaan penjualan tas branded tersebut berawal ketika Prattina Whitney Sinaga membeli tas branded dari Dinda Safay seharga Rp19 juta. Setelah tas tersebut sampai di tangan Prattina Whitney Sinaga, barang dinilai palsu karena menurut Prattina tas tidak terdaftar di website resmi, sertifikat tas juga tidak sesuai dengan spesifikasi tas.

Selanjutnya, Prattina meminta Dinda untuk mengajukan pengembalian uang. Kemudian, Dinda meminta agar mereka berdua bertemu melakukan pengecekan langsung ke toko tas. Tetapi Prattina tidak setuju, dia tetap meminta uang dikembalikan, Dinda yang meyakini tas yang dijualnya asli lantas tidak mengirim uang tersebut.

Oleh karena permintaan pengembalian uang tidak kunjung terlaksana, Prattina lalu memposting kasus tersebut melalui akun Instagram pribadinya @prelovedtibo. Kasus kemudian menyita perhatian publik dan menjadi viral, hingga berujung saling lapor.

Siapa Dinda Safay?

Dinda Shafayana atau lebih dikenal dengan nama Dinda Safay adalah selebgram yang lahir pada 9 April 2000 di Jakarta. Dengan kata lain, pemilik akun Instagram @dindasafay ini, sudah berusia 24 tahun.

Perempuan asal Medan, Sumatera Utara itu telah menekuni dunia pembuatan konten sejak tahun 2014. Berbagai macam konten yang telah dia unggah melalui akun media sosialnya mulai dari tips seputar kecantikan, DIY, hingga travel.

Dinda pernah menjadi sorotan publik pada masa pendemiCovid-19. Pasalnya, ketika produk hand sanitizer langkah di pasaran, ia membagikan tips membuat hand sanitizer secara mandiri di rumah.

Tetapi, tipsnya itu mendapatkan kritikan tajam dari berbagai pihak lantaran tidak sesuai dengan standar atau saran dari World Health Organization (WHO). Dinda juga cukup kontroversial karena pernah mencampur cairan antiseptik ke humidifier.

Pada tahun 2021, Dinda juga pernah menjadi sorotan publik karena menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh karyawan Kopi Kenangan cabang Medan.

Dinda menceritakan, karyawan itu mendobrak pintu toilet tempat Dinda berada. Setelah itu, karyawan tersebut keluar dari toilet sambil tertawa bersama rekan barista lainnya.

Dinda yang terkejut karena pintu toilet tiba-tiba terbuka langsung berang dan marah pada karyawan itu. Setelah kejadian itu, manajemen Kopi Kenangan menyatakan, mereka telah meminta maaf pada Dinda Shafay atas kejadian tersebut.

Kemudian, pada awal tahun 2023, keluarga Dinda Safay menjadi sorotan publik karena adiknya, Ken Admiral, menjadi korban penganiayaan yang dilakukan anak AKBP Achiruddin Hasibuan, perwira Polda Sumatera Utara.

Selain sebagai selebgram yang memiliki 666 ribu pengikut, Dinda Safay juga aktif berbisnis di bidang kecantikan. Ia merupakan pendiri dari brand produk perawatan kecantikan bernama Saiasafay. Dinda Safay juga merupakan pendiri Galmor Beauty Salon yang berlokasi di Trans Studio Mall Bali lantai 2.

Baca juga artikel terkait PROFIL atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Aktual dan Tren
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Dipna Videlia Putsanra