tirto.id - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 telah memasuki babak akhir. Komisi Pemilihan Umum Daerah Khusus Jakarta telah menetapkan hasil pemilihan gubernur (Pilgub) pada Minggu (8/12/2024).
Hasil rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum Daerah Khusus Jakarta menetapkan pasangan nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, unggul sebagai pemenang dengan perolehan 2.183.239 suara, atau setara 50,06 persen.
Lalu, pasangan calon gubernur-wakil gubernur nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, mengekor dengan 1.718.160 suara, atau 39,40 persen. Sedangkan pasangan calon independen nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, mendapatkan suara sebanyak 459.230 atau 10,53 persen.
Karena pasangan Pramono-Rano menang dengan perolehan suara di atas 50 persen, artinya Pilkada Jakarta hanya berlangsung 1 putaran. Menyusul tidak adanya gugatan yang masuk ke Mahkamah Konstitusi (MK) sampai Rabu (11/12/2024), kemenangan Pramono-Rano di Jakarta sudah dapat dipastikan.
Di media sosial, berbagai narasi terkait kemenangan Pramono-Rano dan kekalahan RK-Suswono kemudian berkembang. Sejumlah unggahan menyebarkan narasi tidak benar dan mengandung manipulasi yang telah kami bantah kebenarannya.
Tirto kembali menemukan unggahan mencurigakan. Akun TikTok @indraaa461 (arsip) pada Sabtu (30/11/2024), mengunggah sebuah video yang menampilkan Ridwan Kamil (RK) mengenakan kemeja berwarna biru membawa dua buah tas besar, dengan narasi bahwa RK ke Bandung setelah kalah Pilkada Daerah Khusus Jakarta 2024.
“Pulang kampung kang Emil. Yang kalah nangis-nangis aja jangan pura-pura bahagia,” begitu tulis narasi dalam video.
Hingga Selasa (17/12/2024), unggahan dari akun TikTok tersebut mengumpulkan hampir 4.500 penonton, 52 tanda suka, dan lima komentar, Tirto juga menemukan unggahan serupa yang dibagikan akun "Hidayat Gazali" (arsip) pada 2 Desember 2024 di salah satu grup di Facebook.
Lantas, bagaimana kebenarannya? Benarkah Ridwan Kamil pulang kampung, setelah kalah di Pilkada 2024? Dan apakah foto tersebut benar menggambarkan hal tersebut?
Penelusuran Fakta
Tirto mencoba menyaksikan keseluruhan isi video berdurasi 35 detik tersebut. Di video tersebut terdapat dua buah konten; satu foto dengan narasi RK pulang kampung, dan yang kedua saat ia mengajak Rano Karno berfoto bersama.
Tim Riset Tirto mencari informasi terkait gambar pertama dengan metode pencarian gambar terbalik (reverse image search) melalui Google image. Hasilnya mengarahkan ke sejumlah pemberitaan media dari tahun 2018, saat Ridwan Kamil mengembalikan rumah dinas di Pendopo Kota Bandung, setelah menuntaskan mandat sebagai Wali Kota Bandung, misalnya di Tempo.
Salah satu sumber, menyebut kalau foto tersebut berasal dari Instagram Ridwan Kamil. Kami menemukan unggahan berikut dari unggahan akun tersebut pada 20 Januari 2018.
Pencarian di akun resmi X (dulu twitter) @ridwankamil juga mengarahkan ke unggahan serupa. Kami menemukan unggahan berikut yang menunjukkan Ridwan Kamil mengenakan kemeja yang sama dan latar belakang serupa pada Sabtu (20/1/2018).
Sementara video yang menunjukkan Ridwan Kamil berfoto bersama Rano, juga kami temukan dari unggahan akun Instagram resmi @ridwankamil bertanggal 27 September 2024.
“Mas @pramonoanungw guru dan mentor saya, Bang @si.rano sahabat saya. Takdir hari ini hanyalah berkontestasi sementara. Doa terbaik untuk beliau berdua, semoga Allah mudahkan semua urusannya,” begitu tulis keterangan teks unggahan tersebut, pada masa kampanye lalu.
Tidak ada narasi soal pulang kampung dari unggahan asli dua konten tersebut.
Adapun terkait klaim kembalinya Ridwan Kamil ke Bandung memang benar terjadi dekat momen pencoblosan Pilkada 2024. Ridwan kembali ke Bandung dengan menggunakan kereta cepat Whoosh, Rabu, (27/11/2024).
Sebagaimana dilansir Liputan6.com, Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut satu itu meninggalkan Jakarta sekitar pukul 09.55 WIB, dengan mengenakan kemeja putih dibalut dengan jas, celana hitam, dan sepatu coklat.
Ridwan Kamil mencoblos di Bandung, Jawa Barat, dikarenakan di Kartu Tanda Penduduk (KTP) miliknya, ia berdomisili di Bandung. Ia menyebut posisinya itu sama dengan mantan gubernur Jakarta, Joko Widodo, pada Pilkada 2012.
Ridwan Kamil mengaku linimasa Pilkada 2024 yang pendek menyebabkan ia tak sempat mengurus administrasi kependudukan di Jakarta, termasuk, pindah domisili saat pendaftaran menjadi kandidat Cagub Jakarta.
Kesimpulan
Hasil pemeriksaan fakta menunjukkan video Ridwan Kamil pulang kampung, setelah kekalahannya pada Pilkada 2024 bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).
Foto yang tersebar di media sosial menunjukkan dia membawa dua tas besar adalah momen saat RK mengembalikan rumah dinas di Pendopo Kota Bandung. Hal itu dilakukan setelah dia menuntaskan tugasnya sebagai Wali Kota Bandung pada tahun 2018.
==
Mohammad Arsyil Azhiim berkontribusi terhadap penulisan artikel periksa fakta ini.
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Editor: Alfons Yoshio Hartanto & Farida Susanty