Menuju konten utama

Purbaya Tantang Kepala BGN Jelaskan soal Rendahnya Serapan MBG

Hal ini menyusul masih rendahnya realisasi penyerapan anggaran MBG, kendati monitoring terus dilakukan oleh Kementerian Keuangan.

Purbaya Tantang Kepala BGN Jelaskan soal Rendahnya Serapan MBG
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa bersiap mengikuti pelantikan menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (8/9/2025). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/tom.

tirto.id - Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, menantang Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, untuk menjelaskan kepada publik jika realisasi penyerapan anggaran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) jelek. Hal ini menyusul masih rendahnya realisasi penyerapan anggaran MBG, kendati monitoring terus dilakukan oleh Kementerian Keuangan.

“Ada yang dikomplain MBG tadi ya? Penyerapannya hanya rendah. Saya tanya sama teman-teman keuangan bagaimana monitoringnya? Ya dia bilang bagus-bagus saja tapi ternyata nggak, jelek. Terus kita apain? Ya nggak tahu. Saya bilang begini, ‘ya udah nanti sebulan sekali kita akan jumpa pers dengan kepala MBG’. Nanti kalau penyerapannya jelek dia suruh jelasin ke publik, saya di sebelahnya,” ujarnya, di hadapan anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, di Komplek Parlemen, Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025).

Perlu diketahui, pada Juni lalu, Menteri Keuangan periode 2024-2025, Sri Mulyani, mengungkapkan realisasi belanja pemerintah untuk program MBG sampai akhir Juni baru mencapai Rp5 triliun, atau sekitar 7 persen dari anggaran yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 yang senilai Rp71 triliun.

Sementara, sejak dijalankan pada awal tahun hingga semester I 2025, MBG telah menjangkau sebanyak 5,58 juta penerima manfaat yang tersebar di seluruh Indonesia.

Namun, selain MBG, Purbaya juga akan memperketat pengawasan penyerapan anggaran untuk program-program prioritas pemerintah lainnya.

“Program-program yang lain yang lambat saya akan sisir. Saya kan baru hari ketiga dan rapat. Udah semua rapat di sini jadi belum lihat detail seperti apa. Tapi kami akan sisir, bagian-bagian lambat kami percepat,” tuturnya.

Untuk mempercepat penyerapan anggaran program-program prioritas, Purbaya akan mengirimkan pegawai Kementerian Keuangan untuk membantu menyusun kebijakan program yang berkaitan erat dengan anggaran atau tata cara pengajuan dana program. Selain itu, ia juga akan rutin memonitor, agar anggaran yang telah digelontorkan pemerintah bisa benar-benar berdampak langsung ke masyarakat.

“Dulu pernah ada UKP-4 yang memonitor itu pun nggak jalan sempurna karena UKP-4 terlalu jauh Saya nggak tahu harusnya tugas apa, tapi saya nggak tahu. Kalau saya boleh kerjakan, saya akan kerjakan itu. Supaya memastikan betul-betul penyerapan anggaran bisa jalan dan tadi, uang yang udah di utangi, uang kita yang sudah kita keluarkan itu betul-betul bermanfaat buat ekonomi,” tegas Purbaya.

Baca juga artikel terkait PURBAYA YUDHI SADEWA atau tulisan lainnya dari Qonita Azzahra

tirto.id - Insider
Reporter: Qonita Azzahra
Penulis: Qonita Azzahra
Editor: Dwi Aditya Putra