Menuju konten utama

Profil Paus Fransiskus, Paus Gereja Katolik Sejak 2013

Berikut profil Paus Fransiskus yang merupakan Paus ke-266 yang memimpin Gereja Katolik sejak 2013.

Profil Paus Fransiskus, Paus Gereja Katolik Sejak 2013
Paus Fransiskus. (ANTARA/HO Vatikan via Reuters/as)

tirto.id - Paus Fransiskus merupakan Paus ke-266 yang memimpin Gereja Katolik sekarang. Sejak tahun 2013, gelar ini juga menjadikannya sebagai kepala negara Negara Kota Vatikan.

Pria ini lahir pada 17 Desember 1936 di Buenos Aires, Argentina. Sebutan namanya beragam, Paus Fransiskus, Francis, Francis I. Namun nama aslinya adalah Jorge Mario Bergoglio.

Berdasarkan situs resmi Vatican, Fransiskus merupakan yang pertama dari benua Amerika. Lebih dari itu, pria ini juga sempat menjadi Uskup Agung Yesuit Buenos Aires. Cenderung sederhana, beginilah kalimat yang pernah diucapnya.

“Orang-orang saya miskin dan saya salah satunya,” ujarnya, dilansir dari laman Vatican.

Kehidupan Awal Paus Fransiskus

Fransiskus merupakan keturunan imigran Italia yang tinggal di Argentina. Sempat menamatkan sekolah menengah atas jurusan kimia, kemudian ia bekerja di perusahaan pengolah makanan.

Menurut situs Britannica, kala itu Fransiskus merasa terpanggil oleh gereja. Saat usianya masuk 21 tahun, pneumonia menyerang Fransiskus sehingga salah satu paru-parunya diangkat.

Infografik SC Paus Fransiskus

Infografik SC Paus Fransiskus. tirto.id/Ecun

Kendati demikian, ia bisa bertahan. Pendidikannya berlanjut di Buenos Aires dengan berhasil memperoleh gelar Master Filsafat. Setelah itu, ia pun mengajar teologi di salah satu SMA.

Mulai 1969, Fransiskus diangkat menjadi imam dan naik menjadi pemimpin Provinsial Jesuit di Argentina pada 1973.

Jabatan tersebut berakhir pada 1979, kemudian dilanjutkan dengan bekerja di universitas mulai 1980-1986. Pada tahun akhir masa kerjanya, ia pergi ke Jerman untuk menuntaskan tesis doktoral.

Jelang Pelantikan Fransiskus sebagai Paus Katolik

Setelah beberapa tahun, 1992, ia diangkat menjadi uskup pelengkap di Buenos Aires, Argentina. Sementara itu, berubah lagi menjadi Uskup Agung Buenos Aires mulai tahun 1998.

Selain itu, pada 2001 Fransiskus ditahbiskan menjadi kardinal. Ketika menjabat di posisi ini, ia dikenal masyarakat punya kerendahan hati dan sederhana. Tempat tinggalnya hanya di sebuah apartemen yang berada di pusat kota.

Lebih dari itu, ia berjalan kaki dan menggunakan transportasi umum ketika mengadakan perjalanan di luar. Terkadang, Fransiskus tak lupa untuk mempromosikan keberadaan gereja di dalam permasalahan sosial yang terjadi.

Pembicaraan tersebut dilantunkan olehnya ketika ada pertemuan antara pihak gereja dengan pemerintahan setempat.

Posisi Uskup Agung Buenos Aires setidaknya diisi olehnya hingga 2013. Hal ini terjadi karena Paus Benediktus XVI mengundurkan diri dari posisinya sebagai Paus. Dengan begitu, Fransiskus pun memperoleh gelar barunya sebagai Paus Agung pada 13 Maret 2013.

Bergoglio terpilih melalui pemungutan suara yang kelima. Kala itu, ia memilih nama Fransiskus sebagai sebutannya demi menghormati St. Fransiskus yang berasal dari Assisi (1181/1182-1226).

Pria yang dihormatinya ini terkenal dengan pelayanan yang rendah hati terhadap orang-orang menengah ke bawah. Selain demi hal tersebut, nama Fransiskus juga dipilihnya untuk mengenang St. Fransiskus Xaverius (1506-1552).

Baca juga artikel terkait PAUS FRANSISKUS atau tulisan lainnya dari Yuda Prinada

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Yuda Prinada
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Yantina Debora