tirto.id - Grup musik K-Pop NewJeans mengumumkan keluar dari agensi serta label yang menaunginya, ADOR dan HYBE, pada Kamis (28/11/2024). Kabar ini mengejutkan banyak pihak, khususnya bagi para penggemar NewJeans.
Pengumuman NewJeans keluar dari dari ADOR disampaikan melalui konferensi pers darurat, Kamis (28/11/2024). Melansir Koreaboo, konferensi pers ini dihadiri oleh kelima anggota NewJeans, yakni Minji, Hanni, Danielle, Hearin, dan Hyein.
Keluarnya NewJeans dari agensi merupakan buntut konflik berkepanjangan antara NewJeans, HYBE, dan mantan CEO ADOR, Min Hee Jin.
Sebelumnya, HYBE, induk perusahaan ADOR, menghadapi tuduhan plagiasi konsep diantara sub labelnya sendiri, Belift. Tuduhan ini terkait dengan konsep grup NewJeans yang dibentuk oleh Min Hee Jin.
Konflik ini semakin memanas ketika Belift mengambilalih manajemen ADOR. Muncul dugaan adanya perundungan yang dilakukan oleh CEO Belift terhadap anggota NewJeans, sehingga mendapat respons dari Parlemen Korea Selatan.
Penyebab NewJeans Keluar dari ADOR
Melalui konferensi pers, NewJeans menjelaskan penyebab mereka keluar dari ADOR. Mereka menjelaskan bahwa alasan utama keputusan tersebut adalah keyakinan bahwa ADOR tidak memiliki keinginan atau kemampuan untuk memberikan perlindungan yang memadai bagi grup.
“Alasan kami meninggalkan ADOR sangat sederhana, ADOR tidak memiliki keinginan maupun kemampuan untuk melindungi NewJeans,” jelas NewJeans, seperti dikutip dari Koreaboo, Kamis (28/10/2024).
Masih dilansir dari Koreaboo, Hanni NewJeans menjelaskan bahwa keputusan grup tersebut diambil setelah mereka mengalami perlakuan buruk yang melibatkan "miskomunikasi dan manipulasi yang disengaja."
Perlakuan tersebut mencerminkan bahwa ADOR lebih mementingkan keuntungan daripada mengutamakan kejujuran dalam berkarya di dunia musik.
Sementara itu, saat ditanya apakah NewJeans memiliki pesan untuk pendiri HYBE, Bang Si Hyuk, Minji menjawab bahwa mereka tidak ingin mengatakan apapun padanya. Ia justru mengatakan NewJeans masih ingin bekerja sama dengan Min Hee Jin.
“Kami ingin terus bekerja sama dengan CEO Min Hee Jin, dan kami tidak memiliki apa pun untuk dikatakan kepada orang itu secara terpisah,” ucap Minji.
Di sisi lain, keluarnya NewJeans dari ADOR membuat mereka dihadapkan pada kemungkinan denda sebesar ₩300 miliar KRW (sekitar $225 juta USD). Denda ini harus dibayarkan kepada HYBE untuk mengakhiri kontrak mereka sebelum waktunya.
Meskipun demikian, Haerin mengungkapkan kepada wartawan bahwa meski denda tersebut telah dilaporkan, NewJeans tidak berniat untuk membayar denda itu.
“Saya telah membaca beberapa artikel tentang denda, tetapi kami tidak melanggar kontrak eksklusif kami. Kami telah bekerja keras dan melakukan yang terbaik sejauh ini, jadi kami yakin tidak ada alasan bagi kami untuk membayar denda apa pun,” jelas Haerin.
Profil NewJeans
NewJeans adalah grup penyanyi wanita asal Korea Selatan yang dibentuk oleh ADOR, sebuah sub-label dari HYBE. Grup ini terdiri dari lima anggota, yaitu Minji, Hanni, Danielle, Haerin, dan Hyein.
NewJeans debut pada 22 Juli 2022, dengan single utama "Attention." Mereka secara resmi memulai debutnya pada 1 Agustus 2022, dengan mini album bertajuk New Jeans.
Beberapa lagu dalam mini album tersebut, seperti "Hype Boy," "Cookie," dan "Hype Boy," menjadi lagu K-pop wanita terlama yang bertahan di Billboard Global 200.
Pada Januari 2023, NewJeans merilis album singel pertama mereka, OMG, yang sukses besar di pasaran. Dua single dari album tersebut, "Ditto" dan "OMG," meraih popularitas yang luas.
Lagu "Ditto" bahkan menjadi lagu terlama di posisi nomor satu di Circle Digital Chart serta menandai entri pertama mereka di Billboard Hot 100 dan UK Singles Chart.
Selain itu, lagu-lagu mereka seperti “ETA,” “Cool With You,” dan “Super Shy” telah meraih popularitas besar di berbagai platform musik dan media sosial.
Tak hanya itu, mini album Get Up mereka mencapai angka penjualan lebih dari 1,1 juta kopi dalam satu hari. Pencapaian ini menempatkan mereka di posisi kedua untuk kategori penjualan tertinggi minggu pertama rilis.
Penulis: Umi Zuhriyah
Editor: Yonada Nancy & Dipna Videlia Putsanra