Menuju konten utama

Perang Rusia-Ukraina, Zelensky: Warga Kami Dikubur Diam-diam

Berikut adalah berita perang Rusia dan Ukraina hari ini, Jumat, 23 Juni 2023.

Perang Rusia-Ukraina, Zelensky: Warga Kami Dikubur Diam-diam
Tentara Ukraina menembakkan tank T-80 Rusia yang direbut ke posisi Rusia di wilayah Donetsk, Ukraina, Selasa, 22 November 2022. Langkah Barat mengirim tank ke Ukraina disambut antusias dari Kyiv, Berlin dan Washington. Tapi Moskow tampaknya mengangkat bahu. Kremlin telah memperingatkan Barat bahwa memasok tank akan menjadi eskalasi konflik yang berbahaya dan mengecam keputusan tersebut. (Foto AP/LIBKOS, File)

tirto.id - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky menuduh orang-orang Rusia melakukan kejahatan dengan menyembunyikan korban insiden jebolnya bendungan Kakhovka di Ukraina bagian selatan.

Diberitakan The Guardian hari ini, Jumat, 23 Juni 2023, Zelensky mengklaim bahwa Rusia telah membuat kelompok khusus untuk mengumpulkan para korban.

“Warga kami dikubur diam-diam, mayatnya disembunyikan,” kata Zelensky.

Dengan kondisi tersebut, Zelensky mengklaim, Rusia tidak hanya membuat bencana jebolnya bendungan, tetapi telah melakukan kejahatan dengan menyembunyikan para korban.

Selain mengklaim mengubur korban atas jebolnya bendungan Kakhovka, Zelensky juga menuding badan intelijen Rusia sedang menciptakan aksi teror di pembangkit nuklir wilayah Zaporizhzhia, pembangkit nuklir terbesar di Eropa.

Namun, juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov menepis tuduhan tersebut. Dmitry Peskov mengatakan bahwa Ukraina telah menyebarkan kebohongan.

“Kami tidak pernah melakukan apa yang dituduhkan oleh Ukraina,” kata Dmitry Peskov mengutip The Guardian.

Memanasnya perang Rusia dan Ukraina, menyebabkan banyak korban berjatuhan, termasuk anak-anak. Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) António Guterres mengomentari banyaknya anak-anak yang menjadi korban.

Antonio mengecam Rusia dan menuding Moskow membunuh 136 anak di Ukraina pada tahun 2022. Atas ulah Rusia tersebut, Antonio menambahkan angkatan bersenjata Rusia sebagai daftar kriminal global.

PBB juga memverifikasi bahwa angkatan bersenjata Rusia dan kelompok-kelompok yang berafiliasi dengannya telah melukai 518 anak dan melakukan 480 serangan terhadap sekolah dan rumah sakit.

Perang Rusia dan Ukraina Hari ke-485

Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Maliar mengatakan, pasukannya berhasil menahan tentara Rusia di empat wilayah utama timur Ukraina.

Maliar juga mengatakan, pasukan di front selatan secara bertahap bergerak maju, di mana beberapa desa berhasil direbut kembali minggu lalu.

“Serangan balasan kami akan membutuhkan waktu tetapi ia optimis akan keberhasilannya,” kata Maliar mengutipAl Jazeera.

Di sisi lain, pasukan Ukraina akan melakukan serangan balasan berjalan lebih lambat dari yang diinginkan. Meski demikian, Zelensky tidak akan mempertaruhkan nyawa tentaranya, demi memenuhi ekspektasi internasional.

Dengan adanya serangan balasan Ukraina, Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu mengatakan Ukraina sedang menyusun kembali serangan balasannya yang baru.

"Setelah melakukan permusuhan aktif selama 16 hari terakhir dan mengalami kerugian yang signifikan, musuh telah mengurangi aktivitasnya dan saat ini sedang menyusun kembali kekuatannya," kata Shoigu.

Di lain sisi, baku tembak masih berlangsung panas di Kota Odessa, Ukraina. Pasalnya, Rusia menembakkan rudal jelajah, rudal hipersonik, dan pesawat tak berawak ke target-target di Ukraina, menyebabkan kerusakan di kota Odessa.

Baca juga artikel terkait AKTUAL DAN TREN atau tulisan lainnya dari Sulthoni

tirto.id - Politik
Kontributor: Sulthoni
Penulis: Sulthoni
Editor: Alexander Haryanto