Menuju konten utama

Pemerintah Selesaikan Pembangunan Rusunawa Pasar Rumput

Rencananya, peresmian Rusunawa Pasar Rumput akan dilakukan oleh Presiden Jokowi pada bulan Agustus 2019 mendatang.

Pemerintah Selesaikan Pembangunan Rusunawa Pasar Rumput
Pekerja beraktivitas di area proyek pembangunan Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Tingkat Tinggi Pasar Rumput, Jakarta, Kamis (21/12). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/kye/17.

tirto.id - Pemerintah tengah menyelesaikan pembangunan rumah susun sewa untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), yakni Rusun Sewa Pasar Rumput di Jakarta, yang lokasinya tidak jauh dari Terminal Manggarai.

Direktur Jenderal (Dirjen) Penyediaan Perumahan Khalawi Abdul Hamid mengatakan, pemerintah melalui Kementerian PUPR sedang menyelesaikan pembangunan bangunan inti dan fasilitas pendukung seperti kios untuk para pedagang Pasar Rumput.

"Saat ini, tengah dilakukan proses finishing bangunan seperti penataan di bagian halaman sehingga ke depan Rusunawa tersebut tampak lebih asri dan nyaman untuk ditempati," jelas dia di Jakarta, Rabu (3/7/2019).

Khalawi menyatakan telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk menertibkan tempat penampungan sementara yang digunakan para pedagang di Pasar Rumput. Rencananya, lokasi tersebut akan dijadikan halaman dan penataan landscape dari Rusunawa yang sudah selesai dibangun.

“Progres pembangunannya sudah mencapai 98,8 persen. Tinggal sedikit lagi selesai dan hal itu adalah penataan taman di bagian halaman depan Rusunawa,” kata dia.

Ia mengatakan, bangunan Rusunawa Pasar Rumput tersebut sudah siap untuk diresmikan. Rencananya peresmian akan dilakukan oleh Presiden Jokowi pada bulan Agustus 2019 mendatang. Setelah pembangunan Rusunawa selesai dan diresmikan, selanjutnya akan diserahterimakan kepada Pemprov DKI Jakarta untuk dikelola lebih lanjut.

“Kami tengah melakukan koordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta dan PD Pasar Jaya agar bangunan ini bisa segera diresmikan oleh Presiden. Dengan demikian, para pedagang bisa segera menempati hunian vertikal tersebut dan bisa berdagang di kios yang telah kami sediakan,” jelas dia.

Berdasarkan data yang ada, Rusunawa Pasar Rumput dibangun Satuan Kerja Pengembangan Perumahan Direktorat Rumah Susun Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR sejak tahun 2016 lalu. Rusunawa ini dibangun sebanyak tiga tower setinggi 25 lantai.

Perencana pembangunan Rusunawa Pasar Rumput dikerjakan oleh PT Adhikakarsa Pratama dengan kontraktor pelaksana adalah PT. Waskita Karya dan konsultan PT. Ciria Jasa Cipta Mandiri. Nilai kontrak pembangunan Rusunawa Pasar Rumput adalah Rp 961,367 milyar. Rusunawa ini akan memiliki jumlah unit hunian sebanyak 1.984 unit dan 1.314 kios.

Rusunawa Pasar Rumput ini nantinya akan digunakan sebagai tempat tinggal masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di kawasan Ibukota Jakarta. Pembangunan hunian vertikal tersebut memiliki konsep mixed use di mana di bagian bawah akan digunakan sebagai tempat berdagang dan di bagian atas akan digunakan sebagai tempat hunian masyarakat beserta prasarana pendidikan untuk anak-anak.

Baca juga artikel terkait RUSUNAWA PASAR RUMPUT atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Alexander Haryanto