tirto.id - Memiliki sahabat dekat tentu menyenangkan lantaran kita bisa berbagi suka dan duka dengan orang yang kita percayai. Tak sedikit pula orang yang memiliki sahabat berbeda jenis kelamin.
Namun, tak sedikit orang yang akhirnya terjebak rasa suka dengan sahabatnya sendiri ibarat kalimat atau peribahasa Jawa, witing tresno jalaran soko kulino yang berarti cinta hadir karena terbiasa. Bahkan tak sedikit pula yang akhirnya memutuskan untuk menjalin asmara dan menikah dengan sahabatnya sendiri.
Meski begitu tak sedikit pula yang ragu untuk menjalin hubungan asmara apalagi menikah dengan sahabatnya sendiri. Namun, terlepas dari polemik tersebut, apa sebenarnya keuntungan saat menikah dengan sahabat sendiri.
Keuntungan menikah dengan sahabat sendiri
Berikut beberapa keuntungan dan kerugian saat memutuskan untuk menikah dengan sahabat sendiri,
1. Tidak merasa canggung
Dilansir dari laman Siap Nikah milik BKKBN, saat memutuskan untuk menjalin hubungan dan menikah dengan sahabat sendiri biasanya kita akan merasa lebih nyaman dan tidak canggung lagi lantaran sahabat adalah sosok yang pernah melihat versi terbaik dan terburuk kita.
Sehingga sering kali kita merasa lebih lepas dan tidak jaim (jaga image) lantaran sahabat sudah bisa menerima apa adanya. Sahabat biasanya juga sudah tahu hal apa saja yang kita suka dan tidak kita suka.
2. Tidak membutuhkan waktu yang lama untuk bisa beradaptasi
Lantaran sudah kenal dalam waktu yang lama dan sudah paham karakter dan kebiasaan satu sama lain, maka Anda dan pasangan yang juga sahabat Anda sering kali tak membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi saat memutuskan menjalin hubungan asmara hingga menikah.
Sebab, biasanya saat memutuskan untuk menikah dengan orang lain yang bukan teman dekat atau sahabat kita, sering kali kita memerlukan lebih banyak waktu untuk beradaptasi dan saling mengenal.
3. Anda bisa berbicara satu sama lain dalam kode pribadi yang kalian miliki
Saat memiliki sahabat biasanya kita memiliki kode pribadi yang hanya bisa diketahui oleh Anda dan sahabat Anda.
Dilansir dari laman Aleteia.org, ketika pasangan Anda juga merupakan sahabat, biasanya Anda dan sahabat sering dapat menyadari apa yang dipikirkan satu sama lain bahkan jika kalian tidak mengatakan sepatah kata pun.
Bahkan sering kali Anda mungkin dapat mengomunikasikan sesuatu yang spesifik dan penuh makna kepada pasangan Anda yang juga sahabat terdekat Anda.
4. Bisa membuat Anda menjadi lebih kuat dalam menghadapi kesulitan
Dengan sahabat Anda di sisi Anda sebagai pasangan, Anda tidak pernah merasa sendirian ketika harus melalui atau menghadapi kesulitan.
Saat Anda perlu berteriak, menangis, atau diam, pasangan Anda akan ada di sana bersama Anda. Mereka biasanya akan melakukan apa pun yang bisa membantu Anda merasa lebih baik dan tentu akan berada di sisi Anda saat langkah menghadapi masalah dan kehidupan Anda.
Teman dekat yang menjadi pasangan juga bisa membuat satu sama lain lebih kuat, dan dengan setiap rintangan yang mereka atasi, cinta mereka akan semakin tumbuh.
5. Sudah saling mengenal orang tua
Selain menyatukan dua individu, menikah tentu juga menyatukan dua keluarga termasuk kedua orang tua Anda dan pasangan. Dalam pernikahan hubungan dengan mertua sering kali menjadi kendala tersendiri. Sebab, tak sedikit yang hubungannya tak akur dengan mertua.
Saat Anda memutuskan untuk menikah dengan sahabat, salah satu keuntungannya adalah Anda sudah kenal baik dengan orang tua pasangan Anda. Sehingga Anda tak memerlukan waktu lebih lama untuk beradaptasi dengan orang tua sahabat yang kini menjadi pasangan Anda.
Editor: Iswara N Raditya