Menuju konten utama

Panduan Memahami Facelift Mobil dan Perbedaannya dengan All New

Pelajari apa itu facelift mobil, manfaatnya bagi pengguna, dan perbedaannya dengan model all new. Panduan lengkap untuk memahami tren otomotif ini.

Panduan Memahami Facelift Mobil dan Perbedaannya dengan All New
Ilustrasi Mobil. foto/istockphoto

tirto.id - Ketika berbicara tentang industri otomotif, istilah "facelift" sering kali muncul dalam perbincangan tentang pembaruan model kendaraan. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan facelift mobil? Mengapa produsen sering melakukan facelift pada model tertentu, dan apa manfaatnya bagi konsumen?

Industri mobil terus melakukan inovasi, tidak hanya secara berkala mengeluarkan produk baru, produsen mobil juga konsisten memberikan pembaruan pada jenis produk yang telah mereka rilis.

Pembaruan pada mobil biasanya dilakukan mengikuti perkembangan teknologi dan tren pasar. Aspek yang paling sering menjadi sasaran adalah tampilan fisik terkini yang akan menarik minat pasar dan meningkatkan penjualan.

Artikel ini akan menjelaskan semua yang perlu diketahui tentang facelift mobil, mulai dari definisinya hingga manfaatnya bagi pemilik kendaraan.

Apa Itu Facelift pada Mobil?

Mobil GWM Tank 500

Mobil GWM Tank 500. (ANTARA/CarsCoops)

Istilah “facelift” berasal dari istilah bedah kosmetik. Sama seperti facelift wajah yang bertujuan untuk menyegarkan dan menyempurnakan penampilan seseorang, facelift mobil bertujuan untuk meremajakan daya tarik dan performa kendaraan secara keseluruhan.

Facelift mobil adalah serangkaian perubahan yang dirancang untuk membuat sebuah model mobil tetap segar dan menarik. Biasanya, facelift mobil dilakukan di tengah-tengah siklus produksi suatu model mobil.

Perusahaan leasing mobil, Vanarama, menulis bahwa facelift merupakan cara yang dilakukan produsen untuk meningkatkan tampilan eksterior mobil. Tidak hanya itu, facelift juga merupakan kesempatan bagi produsen untuk memperbarui interior dengan perangkat lunak yang lebih baik, dan melakukan penyesuaian mesin atau mekanis lainnya.

Facelift mobil juga kerap dinilai sebagai salah satu strategi marketing yang dilakukan perusahaan mobil untuk mendapatkan kembali kepercayaan pasar dengan cara yang hemat biaya. Sebab, dengan sejumlah pembaruan, produk dapat kembali dijual dengan mengikuti tren terkini.

Tindakan facelift mobil yang dilakukan oleh produsen bisa sangat bervariasi, mulai dari perubahan yang sangat kecil, bahkan hampir tidak layak disebut sama sekali hingga pembaruan besar-besaran dan transformatif di dalam dan luar. Ini dilakukan tanpa merubah aspek fundamental dari model mobil itu sendiri.

Perubahan yang dilakukan dalam facelift biasanya mencakup:

Desain Eksterior:

  • Pergantian desain bumper depan dan belakang.
  • Penyesuaian bentuk lampu depan (headlamp) dan lampu belakang (taillamp).
  • Pembaruan grille untuk tampilan yang lebih modern.
Interior:

  • Penyempurnaan bahan dan desain dashboard.
  • Peningkatan fitur kenyamanan seperti sistem infotainment atau material pelapis kursi.
Teknologi:

  • Penambahan atau peningkatan fitur keselamatan seperti kamera 360, adaptive cruise control, atau sensor parkir.
  • Pembaruan perangkat lunak pada sistem navigasi atau infotainment.
Performa:

  • Penyesuaian kecil pada mesin untuk meningkatkan efisiensi atau tenaga, meskipun ini jarang terjadi dalam facelift.

Mengapa Produsen Melakukan Facelift?

Ada beberapa alasan utama mengapa produsen kendaraan melakukan facelift:

Menjaga Daya Saing di Pasar

Industri otomotif sangat kompetitif, dengan berbagai merek dan model baru diluncurkan setiap tahun. Facelift membantu model yang sudah ada tetap relevan di tengah persaingan.

Menyesuaikan Tren Konsumen

Selera konsumen terhadap desain dan fitur terus berubah. Facelift memungkinkan produsen untuk memperbarui model agar sesuai dengan tren terbaru.

Efisiensi Biaya

Dibandingkan dengan meluncurkan model baru sepenuhnya, facelift lebih hemat biaya karena hanya melibatkan perubahan sebagian dari kendaraan.

Menarik Minat Pembeli Baru

Pembaruan tampilan dan fitur dapat menarik perhatian konsumen yang sebelumnya tidak mempertimbangkan model tersebut.

Manfaat Facelift Mobil

Warga kunjungi pameran otomotif di hari libur Pilkada 2024

Sejumlah pengunjung mengamati mobil varian terbaru dari mobil listrik MINI COOPER Mini Aceman yang hadir diajang pameran otomotif GAIKINDO Jakarta Auto Week 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Kabupaten Tangerag, Banten, Rabu (27/11/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/YU

Facelift mobil mempunyai beragam manfaat, inilah alasan yang membuat perusahaan mobil hampir selalu melakukannya. Tindakan ini paling sering dilakukan pada model mobil yang banyak peminat dan diproduksi dalam periode waktu yang cukup panjang. Berikut ini beberapa manfaat facelift mobil.

1. Mengikuti Pembaruan Teknologi

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, teknologi otomotif selalu berkembang dari waktu ke waktu. Facelift juga bisa menjadi momentum untuk produsen menyematkan teknologi terbaru pada mobil yang telah dirilis. Ini juga dapat menjadi kesempatan koreksi bagi produsen. Hasilnya, mobil akan tetap relevan dengan teknologi teranyar.

2. Mengikuti Keinginan Pasar

Keinginan pasar selalu dinamis, ini dapat berupa permintaan warna terbaru atau mungkin sistem safety terkini. Untuk memenangkan penjualan, produsen harus tanggap mengambil perhatian pasar. Merilis facelift mobil dengan sejumlah pembaruan dapat menarik perhatian pasar dan terpenting yaitu meningkatkan kepercayaan pelanggan.

3. Hemat Biaya

Facelift merupakan cara yang paling murah untuk melakukan inovasi, sebab tidak harus mengembangkan model mobil baru secara utuh. Selain produsen, konsumen juga diuntungkan, sebab mereka tetap dapat menikmati mobil yang sudah familiar tetapi dengan teknologi dan gaya terbaru.

Apakah Facelift Berarti Mobil Baru?

Meskipun facelift membawa banyak pembaruan, perlu dipahami bahwa ini tidak sama dengan peluncuran model baru. Perubahan yang dilakukan pada facelift lebih bersifat kosmetik dan tambahan fitur, sedangkan model baru biasanya melibatkan perubahan total pada platform, desain, dan teknologi kendaraan.

Perbedaan Facelift dan All New

Indonesia International Motor Show di Surabaya

Pengunjung mengamati produk mobil yang dipajang di salah satu stan saat pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (29/5/2024). ANTARA FOTO/Moch Asim/wpa.

Facelift bukanlah satu-satunya istilah yang digunakan oleh perusahaan mobil ketika melakukan perubahan terhadap produknya. Ada salah satu lagi istilah yang cukup populer yaitu all new, pencinta otomotif tentu akrab dengan tagline all new yang menjadi andalan para produsen mobil. Lalu, apa itu facelift dan all new?

Mobil facelift hadir dengan perubahan di berbagai sisi tanpa mempengaruhi aspek fundamental model mobil. Inilah mengapa umumnya facelift hanya menyasar eksterior dan interior, serta beberapa bagian teknologi.

Hal tersebut sangat berbeda dengan all new mobil yang menawarkan peningkatan tampilan dan model mobil yang seluruhnya baru. Pembaruan tersebut mencakup perubahan komponen penting seperti rangka, desain, kode sasis, dan kelengkapan tambahan.

All new biasanya akan diluncurkan ketika melewati proses riset dan pengembangan yang lama serta biaya yang besar. Beberapa orang bahkan menilai all new mobil hanya menggunakan nama model yang sama tetapi dengan mobil yang sepenuhnya berbeda.

Contoh Facelift Populer di Dunia Otomotif

Beberapa contoh facelift pada mobil terkenal menunjukkan bagaimana perubahan kecil dapat memberikan dampak besar:

  1. Toyota Innova (2020):

    • Pembaruan pada grille dan desain lampu depan.

    • Penambahan fitur keselamatan seperti Vehicle Stability Control.

  2. Honda Civic (2021):

    • Desain bumper yang lebih sporty.

    • Sistem infotainment yang lebih responsif dan modern.

  3. Hyundai Creta (2023):

    • Lampu LED baru dengan desain unik.

    • Penambahan fitur seperti panoramic sunroof dan kamera 360 derajat.

Facelift mobil adalah cara efektif bagi produsen untuk menjaga daya tarik model mereka di pasar yang kompetitif. Dengan pembaruan pada desain, fitur, dan teknologi, facelift memberikan nilai tambah baik bagi produsen maupun konsumen.

Baca juga artikel terkait OTOMOTIF atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Otomotif
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Yulaika Ramadhani