tirto.id - Presiden Joko Widodo menyebut prediksi ekonomi dunia yang negatif mulai mempengaruhi situasi geopolitik dunia. Ia meminta Indonesia bisa mengambil keuntungan dari dinamika geopolitik dunia akibat wabah COVID-19.
Saat memberikan pengarahan kepada Peserta Program Kegiatan Bersama Kejuangan secara daring, Selasa (28/7/2020), Presiden menyampaikan situasi ekonomi dunia yang tidak menentu akibat pandemi.
Ia kembali menyinggung pertumbuhan ekonomi negara-negara besar diprediksi minus seperti Perancis, Inggris, Jerman hingga Amerika Serikat. Situasi tersebut mengakibatkan situasi geopolitik dunia bisa berubah.
"Hati-hati. Ini sudah mengimbas ke geopolitik global, ini semuanya harus tahu Laut Cina Selatan mulai memanas, Cina-Amerika Serikat semakin memanas," kata Jokowi.
Jokowi juga mengatakan, Indonesia harus bisa mengambil momentum dari permasalahan geopolitik tersebut. Indonesia harus bisa mengambil manfaat di tengah pandemi demi kepentingan bangsa.
Meski berusaha mengambil keuntungan, Jokowi menekankan Indonesia tidak akan berhenti dalam menghadapi pandemi. Pemerintah tetap akan berusaha menyelesaikan masalah COVID-19 sekaligus masalah ekonomi yang muncul akibat virus yang berawal dari Kota Wuhan, Cina.
"Kita harus mengambil momentum, mengambil manfaat dari pandemi yang terjadi sekarang ini. Tentu saja kita akan terus berjuang menyeleasikan masalah COVID-19 dan juga masalah ekonomi yang terjadi di negara kita, tetapi momentum ini harus kita ambil. Momentum ini harus kita ambil," kata Jokowi.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Zakki Amali