tirto.id - Pegawai Indomaret di Rest Area Tol Tangerang-Merak mengungkapkan kesaksiannya dalam sidang kasus penembakan bos rental mobil di Pengadilan Militer, Jakarta Timur, Senin (24/2/2025). Dua pegawai minimarket itu bersaksi mengenai penembakan yang diduga dilakukan tiga anggota TNI Angkatan Laut (AL).
Salah satu karyawan Indomaret bernama Muhammad Risal Solahuddin, mengungkapkan dirinya mendengar suara tembakan lebih dari satu kali. Saat itu, dirinya tengah berada di dekat pintu tempat kerjanya dan melihat adanya percekcokan sebelum dikeluarkannya tembakan.
"Berapa kali Anda mendengar suara tembakan," tanya salah satu jaksa kepada Risal di Pengadilan Militer, Jakarta Timur, Senin.
"Tidak ingat jelasnya berapa, tapi berkali-kali. Mungkin empat (kali suara tembakan)," jawab Risal.
Jaksa kemudian menanyakan Risal apakah dia melihat dari mana awal tembakan itu dikeluarkan. Namun, dari kesaksian Risal, dari peristiwa cekcok hingga dikeluarkannya tembakan tidak berjeda lama.
"Engga melihat arahnya? tanya jaksa.
"Iya, kemudian saya menengok di mana arah tembakannya, dari dalam mobil," jawab Risal.
"Mobil?" tanya jaksa.
"Mobil hitam," jawab Risal.
Tidak jauh berbeda, karyawan Indomaret lainnya yang bernama Ahmad Fauzi menyebut, dalam peristiwa itu, dirinya melihat dua orang menjadi sasaran. Satu di antaranya bahkan langsung jatuh saat terkena tembakan.
Korban kedua, kata Fauzi, tidak langsung jatuh saat ditembak. Korban langsung dibawa masuk ke dalam Indomart.
"Tadi saudara menjelaskan menembak yang pertama dalam mobil ya, seinget saudara, berapa jarak menembak orang yang di dalam mobil terhadap yang kerumunan?" tanya jaksa.
"5-6 meter kali," jawab Fauzi.
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama