tirto.id -
Dukungan itu disampaikan saat Sandiaga berkunjung ke Kantor Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PMD) Kota Yogya, Jumat (22/3/2019).
"Jadi memang kami dari keluarga [KH Ahmad Dahlan] sudah sepakat mendoakan untuk benar-benar Prabowo jadi presiden. Lima tahun lalu kami juga mendoakan Prabowo untuk jadi orang nomor satu," kata salah seorang cicit KH Ahmad Dahlan, Jam'an.
Alasannya mendukung Prabowo-Sandi agar terpilih dalam Pilpres 2019 ini karena Prabowo memiliki kejujuran, kecerdasan, serta sifat kebangsawanan sebagai modal memimpin bangsa Indonesia.
"Yang penting untuk adil makmur, kemudian jujur dan amanah itu saja," ujar Jam'an.
Sementara cucu KH Ahmad Dahlan, Siti Hadiroh berpesan kepada Sandiga jika nanti terpilih dalam Pilpres 2019, supaya memperhatikan Muhammadiyah.
"Tolong kepada Pak Sandi Insyaallah kalau Allah mentakdirkan Pak Prabowo dan Pak Sandi sebagai presiden kita, tolong gandeng tangan Muhammadiyah erat-erat," kata dia.
Selama ini menurutnya Muhammadiyah tidak diperhatikan oleh pemerintah untuk dapat berkontribusi bagi bangsa dan negara.
"Selama ini Muhammadiyah ditelantarkan oleh pemerintah," katanya.
Untuk itu ia meminta agar Sandi betul-betul terus menggandeng dan tidak meninggalkan Muhammadiyah ketika nanti memenangkan Pilpres 2019.
"Tolong Bang Sandi jangan tinggalkan Muhammadiyah. Saya yakin kalau Muhammadiyah diajak dengan pemerintah Insyaallah baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur," katanya.
Dalam kesempatan itu, keluarga besar KH Ahmad Dahlan memberikan cindera mata kepada Sandiaga.
Ia mendapatkan buku tentang silsilah keluarga KH Ahmad Dahlan, lukisan KH Ahmad Dahlan, dan kain batik.
Menjawab pesan keluarga KH Ahmad Dahlan, Sandiaga berjanji akan menggandeng Muhammadiyah jika dirinya memenangkan Pilpres 2019. Nantinya Muhammadiyah akan bermitra dengan pemerintah.
“Tadi saya terharu perwakilan keluarga KH Ahmad Dahlan menyampaikan jangan tinggalkan (Muhammadiyah). Ya tidak akan ditinggalkan. Kita justru rangkul saling membesarkan,” katanya.
Dari pertemuannya dengan pimpinan Muhammadiyah Kota Yogyakarta, Sandi mengaku mendapat sejumlah masukan.
Menurutnya Muhammadiyah harus menjadi mitra pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Memberikan pencerahan dan memberikan pelayanan kesehatan akan kita tingkatkan kolaborasi dan sinergi pemerintah dengan Muhammadiyah bersama Prabowo-Sandi,” ujarnya.
Usai bertemu dengan keluarga KH Ahmad Dahlan, Sandi kemudian bertolak ke makam KH Ahmad Dahlan di Kampung Karangkajen, Brontokusuman, Mergangsan, Kota Yogya. Ia berziarah ke makam pendiri Muhammadiyah serta tokoh Muhammadiyah.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Nur Hidayah Perwitasari