tirto.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, berharap harga tiket pesawat pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2023 mendatang bisa lebih terjangkau. Hal itu seiring dengan sudah turunnya harga bahan bakar pesawat atau avtur.
"Alhamdulillah ini harga avtur sudah mulai melandai, kita harapkan di akhir tahun masa liburan ini tiket pesawat akan mulai mudah-mudahan lebih terjangkau," kata Sandiaga di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Selasa (11/10/2022).
Untuk diketahui, harga avtur kembali mengalami penurunan pada Oktober ini. Penurunan pun berimbas pada harga tiket pesawat yang juga ikut merosot.
Mengutip data One Solution Pertamina, harga avtur di banyak bandara mengalami penurunan untuk periode 1-14 Oktober 2022, dari periode sebelumnya 15-30 September 2022.
Harga avtur memang disesuaikan tiap dua minggu, dengan menghitung penurunan minyak mentah dunia hingga posisi kurs rupiah terhadap dolar AS.
Contohnya, harga avtur di Bandara Soekarno Hatta (CGK) kini menjadi Rp15.103 per liter untuk penerbangan domestik, atau turun 3 persen dari periode dua minggu sebelumnya Rp15.615 per liter untuk penerbangan domestik.
Namun, tetap masih jauh lebih mahal jika dibandingkan harga awal tahun atau periode 1 hingga 14 Januari 2022 di angka Rp10.544 per liter untuk penerbangan domestik.
Begitu juga dengan harga avtur di I Gusti Ngurah Rai Denpasar, di mana harganya kini mengalami penurunan tipis sebesar 0,6 persen menjadi Rp17.351 per liter dari Rp17.462 dari dua pekan sebelumnya.
Namun harga avtur di Denpasar itu belum menyamai level di awal tahun yang tercatat mencapai Rp11.460 per liter untuk penerbangan domestik.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang