tirto.id - Langkah Joko Widodo (Jokowi) menuju pelantikan dirinya sebagai Presiden Indonesia untuk periode ke dua dibayang-bayangi permintaan jatah posisi menteri dari sejumlah partai pendukung.
Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Akbar Tanjung meminta Jokowi mempertimbangkan posisi partai berlambang pohon beringin itu dalam kabinet periode 2019-20124.
Dengan nada diplomatis, Akbar Tanjung mengisyaratkan agar kader partainya bisa menduduki posisi menteri mengingat posisi partai Golkar sebagai partai dengan perolehan kursi legislatif terbanyak nomor dua.
"Itu memang hak prerogatif semua presiden. Tentu saja beliau juga akan memperhatikan faktor-faktor yang berkaitan dengan dukungan yang diperoleh oleh partai-partai politik, terutama dalam pemilihan legislatif. Saya yakin pasti menjadikan itu salah satu faktor yang mempertimbangkan untuk pengisi jabatan-jabatan menteri dalam periode yang datang," kata Akbar ll di di Masjid Syajaratun Thayibah di Kompleks DPP Golkar, Palmerah, Jakarta Barat, Minggu (11/8/2019).
Hal senada disampaikan Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto. Ia mengingatkan, posisi Golkar saat ini berada di urutan kedua setelah PDIP dalam hasil Pemilu 2019.
"Golkar kan di bawah PDIP. Kami tidak minta yang terbanyak. Kami sediakan kader sesuai dengan permintaan. Dan menghormati hak prerogatif pak presiden," kata dia.
Saat ini Jokowi dan Ma'ruf Amin tengah menyusun komposisi kabinet. Partai koalisi yang mengusungya, termasuk PDIP, menyodorkan nama-nama yang akan menduduki jabatan menteri.
PDIP sebagai pemenang Pemilu 2019 sekaligus pengusung Jokowi-Ma'ruf meminta jatah menteri terbanyak dibanding partai lainnya. Hal ini dsampaikan langsung di hadapan Joko Widodo saat Kongres V PDIP di Bali pekan ini.
- PDIP Minta Jatah Menteri Terbanyak, Golkar: Ingat Kami Posisi Kedua
- Menteri Enggar "Ugal-ugalan" dalam Impor, Kok Jokowi Diam Saja
- Calon Menteri PDIP, Djarot: Megawati Tak Pernah 'Slintutan'
- Mega Minta Jatah Menteri Blak-Blakan, Demokrat: Saat SBY Tak Begitu
- Puan Klaim Megawati Kantongi Lebih dari 10 Nama Menteri ke Jokowi
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Zakki Amali