Menuju konten utama
Pilkada Serentak 2024

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Daftar Jadi Bacagub Sumut dari PKB

Cak Imin sebut Edy Rahmayadi telah menghadap dirinya untuk mendaftar menjadi bakal calon gubernur Sumut.

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Daftar Jadi Bacagub Sumut dari PKB
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyapa wartawan usai memberikan keterangan pers terkait COVID-19 di Medan, Sumatera Utara, Senin (16/3/2020).ANTARA FOTO/Septianda Perdana/foc.

tirto.id - Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar, mengungkap, partainya akan mendukung Edy Rahmayadi untuk maju sebagai bakal calon gubernur Sumatra Utara di Pilkada Sumut 2024. Sosok yang akrab disapa Cak Imin tersebut menjelaskan, Edy telah menghadap dirinya untuk mendaftar menjadi bakal calon di Hotel Mercure Batavia, Jakarta Barat, Rabu siang (1/5/2024).

“Kalau tokoh yang paling terkenal ada Edy Rahmayadi sudah mendaftar, kemudian ada banyak tokoh di Aceh, kemudian Sumatra Utara,” kata Cak Imin.

Cak Imin menegaskan setiap kandidat yang ditetapkan oleh PKB untuk menjadi calon kepala daerah dalam Pilkada 2024 dapat memiliki semangat seperti di era Reformasi 1998. Menurutnya, semangat tersebut adalah desentralisasi dan redistribusi kekuasaan secara merata di seluruh daerah Indonesia.

“Jadi mimpi PKB adalah keseimbangan, tidak semuanya menjadi sentralisasi,” kata dia.

Cak Imin juga membuka pintu komunikasi dengan seluruh partai untuk kolaborasi pemenangan Pilkada 2024. Dia tak menutup diri untuk bekerjasama dengan partai-partai yang sebelumnya menjadi rival di Pemilu 2024.

“Kader atau tidak kader (PKB) sama," kata dia.

Selain Edy Rahmayadi, hadir dalam acara proses penyaringan tersebut antara lain: Gubernur Sumatra Selatan, Eddy Santana P; Bacalon Wakil Gubernur Bangka Belitung, Ahmad Jafar Shadiq; Bacalon Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan; Bacalon Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani dan Arinal Djunaidi; Bacalon Gubernur Jambi, H. Romi Haryanto; Bacalon Wakil Gubernur, Abdullah Sani, Bacalon Gubernur Riau, Firdaus, H Nasarudin, dan Abdul Wahid.

Di sisi lain, Edy Rahmayadi juga telah mengambil formulir dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Kemudian dari PKS, PKB, Partai Demokrat, dan diakhiri di Partai Nasdem.

Dalam kontestasi Pilkada Sumatra Utara di 2024, Edy berpotensi berhadapan dengan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, yang telah mendapatkan dukungan penuh dari Partai Golkar, meskipun dirinya saat ini belum menjadi kader partai beringin.

Selain berhadapan dengan Bobby, Edy juga berpotensi akan berhadapan dengan mantan wakilnya, yaitu Musa Rajekshah atau Ijeck. Meski begitu, keputusan terkait sosok yang akan maju pada Pilkada 2024 itu tergantung keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, apakah akan memilih Bobby atau Ijeck.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Politik
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Abdul Aziz