Menuju konten utama

Airlangga soal Ekonomi Q3 Melambat: 5,04% Itu Angka yang Baik

Airlangga meyakini pertumbuhan ekonomi kuartal IV bakal lebih tinggi daripada pertumbuhan ekonomi kuartal III.

Airlangga soal Ekonomi Q3 Melambat: 5,04% Itu Angka yang Baik
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (tengah) didampingi Mensos Saifullah Yusuf (kiri) dan Mensesneg Prasetyo Hadi (kanan) memberikan pengumuman paket stimulus ekonomi di Kantor Pos Cikini, Jakarta, Jumat (17/10/2025). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/YU

tirto.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan pertumbuhan ekonomi kuartal III melambat lantaran konsumsi masyarakat melemah. Hal ini ia nyatakan usai pemerintah merilis nilai pertumbuhan ekonomi kuartal III yang hanya menyentuh 5,04 persen.

"Memang kuartal III ada pelemahan, tapi kuartal IV kan naik. Inflasi dilihat saja naik di kuartal III akhir," ucapnya di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (5/11/2025).

Di satu sisi, Airlangga berdalih pertumbuhan ekonomi kuartal III kerap lebih rendah daripada nilai pertumbuhan ekonomi kuartal sebelumnya. Akan tetapi, nilai pertumbuhan ekonomi kuartal III disebut tetap dapat di atas lima persen.

Ia juga meyakini pertumbuhan ekonomi kuartal IV bakal lebih tinggi daripada pertumbuhan ekonomi kuartal III. Menurut Airlangga, pertumbuhan ekonomi akhir 2025 juga dapat menyentuh 5,2 persen.

"Kuartal III kan rata-rata pertumbuhan lebih rendah dari kuartal sebelumnya, tapi angka 5,04 persen itu angka yang baik karena bisa bertahan lima persen," tuturnya.

"Daya beli naik di kuartal IV. Nanti dilihat di kuartal IV. Full year 5,2 persen bisa dicapai," lanjut Airlangga.

Badan Pusat Statistik (BPS) sebelumnya melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2025 tumbuh 5,04 persen secara tahunan. Pertumbuhan ekonomi itu lebih lambat dari kuartal sebelumnya yang masih berada di level 5,12 persen.

“Ekonomi Indonesia berdasarkan besaran Produk Domestik Bruto (PDB) pada triwulan III 2025 berdasarkan harga berlaku sebesar Rp6.060 triliun. Kemudian, atas dasar harga konstan Rp3.444,8 triliun. Sehingga, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan III 2025 dibandingkan dengan triwulan III 2024 atau secara year on year tumbuh 5,04 persen,” ujar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, M Edy Mahmud, dalam rilis BPS, di Kantor BPS, Jakarta Pusat.

Sementara itu, secara kuartalan atau quartal to quartal (qtq), pertumbuhan ekonomi domestik masih tumbuh sebesar 1,43 persen. Sedangkan secara kumulatif, sepanjang periode Januari-September 2025, ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 5,01 persen.

Baca juga artikel terkait MENKO AIRLANGGA atau tulisan lainnya dari Muhammad Naufal

tirto.id - Insider
Reporter: Muhammad Naufal
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Dwi Aditya Putra