Menuju konten utama
Tips Kehamilan

8 Manfaat Kesehatan Air Kelapa Muda untuk Ibu Hamil

Berikut adalah manfaat minum air kelapa muda untuk ibu hamil dan informasi mitos seputar kehamilan.

8 Manfaat Kesehatan Air Kelapa Muda untuk Ibu Hamil
Kelapa muda [Foto/Shutterstock]

tirto.id - Air kelapa adalah adalah minuman menyegarkan yang memiliki berjuta manfaat. Salah satu manfaatnya adalah menjaga kesehatan ibu hamil, termasuk janin yang sedang ia kandung.

Menurut para ahli di Coconut Development Board (CDB), seperti dilansir dari laman Dr Lal PathLabs, air kelapa adalah sumber nutrisi terbaik bagi para ibu hamil, karena air kelapa merupakan campuran dari klorida, elektrolit, riboflavin, kalsium, magnesium, dan vitamin C.

Manfaat Air Kelapa untuk Ibu Hamil

Berikut adalah manfaat air kelapa muda beserta kandungan nutrisinya yang bermanfaat bagi ibu hamil.

1. Menjaga tingkat elektrolit harian.

Air kelapa mengandung gula, protein, dan natrium dalam jumlah sedang sehingga dapat menjaga tingkat cairan dan elektrolit harian yang dibutuhkan oleh ibu hamil.

2. Melindungi tubuh dari infeksi.

Sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa mengonsumsi air kelapa muda selama kehamilan, dapat membantu membangun kekebalan tubuh, meningkatkan fungsi ginjal, mencegah infeksi saluran kemih (ISK) serta membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

3. Air kelapa muda merupakan minuman yang rendah kalori.

Air kelapa muda adalah minuman rendah kalori, serta mengandung sejumlah serat makanan, asam lemak omega sehat yang direkomendasikan untuk wanita hamil.

Air kelapa muda juga dapat menjaga berat badan ibu hamil agar tetap dalam kondisi seimbang.

4. Air kelapa muda dapat menurunkan berat badan.

Air kelapa muda berkhasiat menurunkan berat badan karena mengandung nol kolesterol dan membantu meningkatkan kolesterol baik dalam tubuh dan secara perlahan menghilangkan kolesterol jahat.

Akibatnya, penumpukan sel lemak berlebih dapat dicegah, Selain itu, air kelapa muda juga dapat menjaga tubuh tetap terhidrasi sepanjang waktu.

5. Memperbaiki sistem pencernaan.

Mengonsumsi air kelapa muda secara teratur dapat membantu meningkatkan proses pencernaan, memperkuat sistem pencernaan, mencegah sembelit, memelihara dan mengatur pH.

Selain itu, konsumsi air kelapa muda secara rutin juga dapat meningkatkan sistem metabolisme, serta mendetoksifikasi tubuh. Ditambah lagi, air kelapa muda adalah penetral asam alami, dan dapat mencegah mulas selama kehamilan.

6. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Air kelapa muda adalah minuman yang kaya akan vitamin esensial, mineral, dan antioksidan yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga dapat melindungi ibu dan anak dari penyakit.

Asam laurat dalam air kelapa muda bertanggung jawab untuk memproduksi asam penangkal penyakit yang disebut 'monolaurin,' serta mencegah penyakit seperti flu dan HIV.

7. Air kelapa muda adalah minuman olahraga yang sangat baik untuk ibu hamil.

Air kelapa muda adalah minuman olahraga yang sangat baik untuk ibu hamil yang disarankan untuk tetap sehat dan bugar secara fisik dengan cara melakukan olahraga ringan.

8. Mencegah morning sickness.

Mengonsumsi air kelapa muda pada trimester pertama, juga dapat membantu mengatasi morning sickness dan menghilangkan rasa lelah.

Mitos Seputar Ibu Hamil

Terdapat berbagai mitos seputar ibu hamil yang berkembang di masyarakat. Masing-masing daerah biasanya memiliki mitos-mitos tertentu yang sangat khas, sesuai dengan latar belakang budaya masyarakat nya.

Berikut adalah beberapa mitos seputar ibu hamil, sebagaimana dilansir dari situs Kementerian Kesehatan.

1. Mitos ibu hamil tidak boleh minum kopi.

Menurut American College of Obstetricians and Gynecologist, asupan kafein kurang dari 200 mg tidak akan meningkatkan risiko keguguran atau kelahiran prematur.

Sementara itu, ibu hamil yang mengonsumsi lebih dari 300 mg kafein sehari, lebih mungkin akan melahirkan bayi berukuran kecil.

Oleh karena itu, ibu hamil boleh saja mengonsumsi kopi, asalkan tidak lebih dari 200 mg kafein per hari, atau sekitar 1 cangkir sehari.

2. Mitos ibu hamil tidak boleh berhubungan seks.

Menurut dokter hubungan seks selama masa kehamilan tidak akan menimbulkan masalah bagi ibu dan janinnya, asalkan kondisi keduanya (ibu hamil dan pasangannya) sama-sama prima.

3. Mitos ibu hamil tidak boleh makan pedas.

Mitos ini tidak memiliki dasar ilmiah sama sekali. Jika ibu hamil mengonsumsi makanan yang terlalu pedas, maka ibu hamil memang rentan terkena diare atau sejumlah masalah pencernaan lainnya.

Jadi, jika ibu hamil ingin makan makanan yang mengandung cabai, maka hal ini boleh-boleh saja dilakukan.

4. Mitos ibu hamil perlu minum air kelapa muda agar bayinya berkulit putih.

Warna kulit bayi yang akan dilahirkan ditentukan oleh gen dari kedua orang tuanya, bukan oleh jenis makanan atau minuman tertentu, seperti air kelapa muda.

5. Mitos ibu hamil tidak boleh creambath atau mengecat rambut.

Mitos ini mungkin muncul agar ibu hamil tidak terkena berbagai bahan kimia yang terdapat pada berbagai produk perawatan rambut yang notabene bisa membahayakan janin yang dikandung.

6. Mitos ibu hamil tidak boleh mandi air panas.

Ini adalah mitos yang tidak memiliki dasar ilmiah, karena jika ibu hamil tinggal di daerah dingin, tentu akan membahayakan kesehatan jika ia harus mandi air dingin terus menerus.

7. Mitos ibu hamil yang suka daging anaknya laki-laki dan jika suka sayuran maka anaknya perempuan.

Mitos ini tidak berdasar sama sekali, sebab jenis kelamin bayi ditentukan oleh jumlah kromosom X dan Y ketika terjadi pembuahan.

8. Mitos ibu hamil tidak boleh dekat dan memelihara kucing.

Pada dasarnya kotoran kucing lah yang dapat membawa infeksi parasit yang disebut toksoplasmasis.

Artinya, selama tidak terkena kotoran kucing, maka boleh-boleh saja ibu hamil untuk berada dekat atau bahkan untuk memelihara kucing.

Baca juga artikel terkait IBU atau tulisan lainnya dari Lucia Dianawuri

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Lucia Dianawuri
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Dhita Koesno