Menuju konten utama

11 WNI yang Dievakuasi dari Iran Tiba di Bandara Soekarno-Hatta

Hingga saat ini, pemerintah Indonesia sudah mengeluarkan sebanyak 96 WNI serta 1 orang warga negara Iran yang merupakan istri dari seorang WNI.

11 WNI yang Dievakuasi dari Iran Tiba di Bandara Soekarno-Hatta
Sebanyak 11 dari 97 Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah dievakuasi dari Iran, tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, pada Selasa (24/6/2025). tirto.id/Nabila Ramadhanty Putri Darmadi.

tirto.id - Sebanyak 11 dari 97 Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah dievakuasi dari Iran, tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, pada hari ini, Selasa (24/6/2025). Para WNI yang mengikuti evakuasi gelombang pertama ini menumpangi pesawat Turkish Airlines dan tiba di Terminal 3 sekitar pukul 17.25 WIB.

“Alhamdulillah, tadi kurang lebih pukul 17.35 (WIB), dari 97 orang yang sudah kita evakuasi, 11 orang sudah tiba di Jakarta. Mereka berasal dari dua provinsi, Provinsi Jawa Timur dan Provinsi Kalimantan Timur,” ungkap Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Andy Rachmianto, kepada wartawan di lokasi, Selasa (24/6/2025).

Menurutnya, dari 97 orang yang berhasil dievakuasi, baru 11 orang yang sudah benar-benar sampai di Bandara Soekarno Hatta hari ini. Mereka berasal dari Jawa Timur dan Kalimantan Timur.

Berdasarkan pantauan Tirto, para WNI itu mayoritas membawa keluarganya. Andy menambahkan, 11 WNI yang berhasil tiba di Indonesia ini telah melakukan proses evakuasi yang panjang sejak Jumat, 20 Juni 2025. Lalu, dari Teheran dan sejumlah kota di Iran, dia menjelaskan bahwa mereka dibawa ke perbatasan Iran-Azerbaijan melalui jalur darat untuk diberangkatkan dari Baku menuju Jakarta.

Andy menyebut, langkah evakuasi WNI dari Iran ini sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto. Dia menyebut, hingga saat ini, pemerintah Indonesia sudah mengeluarkan sebanyak 96 WNI serta 1 orang warga negara Iran yang merupakan istri dari seorang WNI.

“Ke-97 orang ini sudah berhasil kita evakuasi dari daerah-daerah konflik di Iran dan perbatasannya, seperti Teheran, dan wilayah perbatasan lainnya, menuju Baku Azerbaijan, kemudian meninggalkan Iran,” kata Andy.

“Sehingga kita mempunyai, sejauh ini, sudah berhasil mengeluarkan daerah kurang lebih 97. Keempatnya sebetulnya 96 WNI kita, karena satu orang adalah warga-warga negara asing yang berhubungan dengan WNI kita,” imbuhnya.

Namun, Andy tak memungkiri sejumlah penerbangan mengalami penutupan akibat keterlibatan Amerika Serikat (AS) dalam perang Israel-Iran. Penutupan tersebut berdampak pada jadwal penerbangan yang membuat pemulangan WNI dari Iran tertunda karena menunggu penjadwalan ulang.

“Sebetulnya, selain 11 orang itu juga sudah dijadwalkan akan tiba di Jakarta hari ini juga sore tadi. Namun, karena terkena gangguan penerbangan karena menggunakan maskapai Qatar Airways, penerbangan mereka dari Baku menuju Jakarta sempat terganggu,” tutur Andy.

“Pesawat yang mengangkut 18 saudara kita ini sempat dialihkan ke Jeddah, Arab Saudi, selama beberapa jam bersandar di sana. Tapi Alhamdulillah 18 saudara kita sudah berhasil diterbangkan dari Jeddah menuju Doha. Saat ini kita masih menunggu jadwal penerbangan dari Doha menuju Jakarta,” ujarnya.

Baca juga artikel terkait KONFLIK IRAN ISRAEL atau tulisan lainnya dari Nabila Ramadhanty

tirto.id - Flash News
Reporter: Nabila Ramadhanty
Penulis: Nabila Ramadhanty
Editor: Andrian Pratama Taher