tirto.id - Terduga pelaku peledakan di SMAN 72 Jakarta telah dipindahkan ke Rumah Sakit (RS) Polri. Dia sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih.
Hal tersebut, disampaikan oleh Mendikdasmen, Abdul Mu'ti, usai mengunjungi para korban peledakan di RSIJ Cempaka putih, Jakarta Pusat, Minggu (9/11/2025).
"Jadi terduga pelaku sudah dipindahkan di Rumah Sakit Polri. Sehingga, karena itu maka kami harus koordinasi dengan Pak Kapolri," kata Abdul kepada wartawan di RSIJ Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu.
Abdul mengatakan, koordinasi dengan Kapolri harus dilakukan untuk memastikan apakah dia harus bertemu dengan terduga pelaku atau tidak. Pasalnya, dia menyebut, otoritas terhadap terduga pelaku berada di pihak Kepolisian.
Abdul menegaskan bahwa untuk saat ini pihaknya masih fokus untuk pemulihan fisik para korban peledakan. Katanya, rehabilitasi psikososial juga akan segera diberikan.
Sementara, Gubernur Jakarta, Rano Karno, juga melakukan kunjungan kepada para korban. Dia mendatangi para korban di RSIJ Cempaka putih dan RS Yarsi.
Saat ditemui wartawan di RS Yarsi, Rano juga menyebut bahwa terduga pelaku telah menjalani perawatan di RS Polri.
"Saya gak ketemu (terduga pelaku). Saya dapat infomasi beliau katanya di rumah sakit Polri. Tidak dirumah sakit ini," kata Rano.
Terkait dengan pemindahan terduga pelaku, Tirto juga telah meminta konfirmasi dari Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Hermanto dan Karumkit RS Polri Kramat Jati, Brigjen Prima Heru Yulihartono. Namun, hingga saat berita ini ditulis, belum terdapat konfirmasi.
Diketahui, peledakan terjadi pada Jumat (7/11/2025) lalu di masjid SMAN 72 Jakarta, saat pelaksanaan sholat Jumat. Hingga saat ini, pihak Kepolisian masih melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut.
Penulis: Auliya Umayna Andani
Editor: Dwi Aditya Putra
Masuk tirto.id


































