tirto.id -
Kendaraan pribadi yang terperosok itu diketahui ternyata milik Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI, Isyana Bagoes Oka.
Atas peristiwa itu, August meminta Pemprov DKI Jakarta lebih memperhatikan kualitas pengerjaan sumur resapan dan menindak tegas kontraktor yang lalai.
“Lagi-lagi kualitas pembangunan sumur resapan menjadi sorotan. Minggu lalu Pak Gubernur menyampaikan akan menindak tegas kontraktor sumur resapan yang asal-asalan. Kami menagih janji itu,” kata August melalui keterangan tertulisnya, Kamis (9/12/2021).
August menuturkan, berdasarkan keterangan dari Project Manager Arvirotech Group selaku kontraktor sumur resapan pada titik tersebut, Dedi Charles pernah menjelaskan bahwa sumur resapan baru bisa kuat dilalui kendaraan pribadi bahkan truk asalkan sudah berusia 14 hari.
Pihak kontraktor pun mengaku bersalah karena tidak memasang tanda di proyek sehingga dilewati oleh mobil. Menanggapi hak tersebut, August menyayangkan kelalaian ini bisa terjadi apalagi membahayakan pengguna jalan.
“Kelalaian ini bukan cuma merusak, tapi juga berhubungan dengan keselamatan pengguna jalan sehingga harus jadi perhatian serius. Bayangkan jika yang tersandung lubangnya sepeda motor, pasti akan luka parah. Pemprov harus tanggung jawab, jangan lepas tangan,” tegasnya.
August mengatakan bahwa buruknya kualitas pembangunan sumur resapan disebabkan oleh ambisi Pemprov DKI yang kejar target menyelesaikan ribuan unit di akhir 2021.
“Sehingga orientasinya pada kuantitas bukan kualitas. Akhirnya keselamatan masyarakat yang dikorbankan,” pungkasnya.
Selain itu, August meminta agar titik pembangunan sumur resapan beserta kontraktor yang mengerjakannya dibuka ke publik agar pengerjaannya dapat diawasi bersama.
"Anggaran pembangunan sumur resapan tahun ini Rp411 miliar dan tersebar di puluhan ribu titik. Saya minta Pemprov buka titik lokasinya ke publik agar masyarakat bisa awasi bersama kualitas pembangunannya," tuturnya.
Ketua DPP PSI, Isyana Bagoes Oka membenarkan ban mobilnya terperosok sumur resapan di Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Meski begitu, dirinya tak berada di dalam mobil saat kejadian tersebut karena tengah digunakan oleh supirnya.
Isyana menjelaskan, mobilnya tengah melintas dengan kecepatan rendah. Namun, tiba-tiba roda kanan belakang mobil jeblos ke dalam lubang resapan air. Padahal pengerjaan sumur resapan itu sudah rampung.
"Saat itu juga belum ada garis batas di sekitar lokasi," kata Isyana kepada wartawan, Kamis (9/12/2021).
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Nur Hidayah Perwitasari