Menuju konten utama

SPPG Polda Sulsel Siapkan Makan Bergizi Gratis untuk 3.376 Siswa

SPPG Polda Sulsel melayani 3.376 siswa dari 16 sekolah di sekitar wilayah operasional.

SPPG Polda Sulsel Siapkan Makan Bergizi Gratis untuk 3.376 Siswa
kunjungan Kapolri dan Wakil Gubernur Sulsel Di SPPG Polda sulsel Kamis 15 Mei 2025. foto/Pemprov Sulsel

tirto.id - Program makan bergizi gratis melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang dijalankan Polri di Sulawesi Selatan mendapatkan perhatian serius dari pemerintah provinsi. Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi, menyebut program ini sebagai bentuk nyata kolaborasi lintas sektor dalam mendukung pemenuhan gizi anak-anak sekolah.

Menurut Fatmawati, SPPG merupakan salah satu inisiatif paling konkret dalam menjawab tantangan gizi anak sekolah, yang belakangan ini menjadi fokus kebijakan nasional. Ia menilai, kehadiran Polri dalam program ini menjadi bukti bahwa peran institusi keamanan bisa jauh lebih luas dari sekadar menjaga ketertiban.

“Polri hadir bukan hanya dalam pengamanan, tapi juga ikut mendorong peningkatan kualitas SDM, melalui program makan bergizi bagi anak-anak sekolah. Ini model yang harus kita dukung dan bisa direplikasi,” kata Fatmawati usai mendampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung fasilitas SPPG Polda Sulsel di Jalan Paccerakkang, Makassar, Kamis (15/5/2025).

Saat ini, SPPG Polda Sulsel melayani 3.376 siswa dari 16 sekolah di sekitar wilayah operasional. Dapur layanan gizi yang mereka kelola setiap harinya menyiapkan makanan sehat, lengkap dengan pengawasan kualitas bahan, proses memasak, dan distribusi yang efisien.

Tak hanya menyiapkan makanan, di lokasi SPPG juga dikembangkan budidaya ikan yang hasilnya digunakan sebagai tambahan sumber protein hewani bagi siswa. Inovasi ini dinilai sebagai langkah cerdas untuk menjamin keberlanjutan program sekaligus memanfaatkan sumber daya lokal.

Sigit menyebut SPPG sebagai bagian dari strategi jangka panjang untuk mendukung lahirnya generasi Indonesia yang sehat dan produktif. Ia juga menekankan bahwa setiap tahap dalam penyajian makanan dipastikan memenuhi standar kebersihan dan keamanan pangan.

“Kita melihat langsung mulai dari pembersihan bahan makanan, penyimpanan, dapur masak, hingga pengemasan dan distribusi. Bahkan ada budidaya ikan sebagai pelengkap lauk bergizi. Ini inovasi yang sangat baik,” kata Sigit.

Sigit menambahkan, program ini akan terus dikembangkan. Hingga saat ini, sudah ada 18 unit SPPG yang dibangun dan 36 unit lain dalam proses penyelesaian. Targetnya, sebanyak 100 SPPG dapat beroperasi secara nasional hingga akhir 2025.

Fatmawati menyatakan, Pemerintah Provinsi Sulsel siap memperkuat sinergi dengan Polri dan pihak terkait untuk memperluas cakupan program ini, terutama ke wilayah-wilayah yang masih memiliki tingkat kerentanan gizi pada anak-anak.

“Kolaborasi seperti ini harus diperluas. Pemerintah daerah tentu siap ikut mendorong, baik dari sisi kebijakan, dukungan sumber daya, maupun fasilitasi agar program ini menjangkau lebih banyak anak,” tegasnya.

Program SPPG merupakan bagian dari dukungan Polri terhadap agenda nasional “makan bergizi gratis” yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto sebagai salah satu program prioritas. Selain dapur sehat dan tenaga masak terlatih, SPPG juga melibatkan petugas Bhabinkamtibmas dan tenaga kesehatan sebagai pendamping.

Dengan pola kerja yang terintegrasi dan berbasis kebutuhan lokal, SPPG mulai menunjukkan dampak positif. Tidak hanya pada sisi gizi anak-anak, tetapi juga pada kesadaran masyarakat akan pentingnya pola makan sehat.

“Kalau ini bisa diterapkan secara luas dan konsisten, maka ke depan kita bisa punya generasi yang jauh lebih siap, sehat, dan punya daya saing,” kata Fatmawati.

SPPG seperti ini dinilai relevan untuk terus diperluas, bukan hanya karena manfaatnya langsung terasa oleh siswa, tetapi juga karena dapat menjadi titik temu antara lembaga negara, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.

Baca juga artikel terkait MAKAN SIANG GRATIS atau tulisan lainnya dari Viralin Makassar

tirto.id - Flash News
Kontributor: Viralin Makassar
Penulis: Viralin Makassar
Editor: Abdul Aziz