Menuju konten utama

Ribuan Personel TNI-Polri Amankan Upacara 17 Agustus di IKN

Pengamanan bukan hanya dilakukan kepada tamu, namun juga upaya pencegahan dan mitigasi bencana alam menuju IKN.

Ribuan Personel TNI-Polri Amankan Upacara 17 Agustus di IKN
Dua petugas kepolisian menggunakan kendaraan bermotor berjaga di depan Istana Negara Ibu Kota Nusantara sesaat sebelum ketibaan kirab duplikat bendera pusaka Merah Putih dan salinan naskah teks proklamasi setibanya di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (10/8/2024). Duplikat bendera pusaka Merah Putih dan salinan naskah teks proklamasi yang dibawa dari Jakarta tersebut disimpan di Istana Negara Ibu Kota Nusantara untuk nantinya digunakan saat upacara peringatan HUT Ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di IKN. ANTARA FOTO/Fauzan/YU

tirto.id - Ribuan personel gabungan diterjunkan guna mengamankan jalannya upacara HUT ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 17 Agustus 2024. Personel gabungan itu terdiri dari personel TNI dan polisi dari Mabes Polri, Polda Kalimantan Timur, Polres Balikpapan, dan Polres Penajam Paser Utara.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan personel itu tergabung di dalam pelaksanaan kegiatan pengamanan VIP dan VVIP. Pengamanannya akan bekerja sama dengan Kodam 6 Mulawarman.

"Kekuatan personel berjumlah kurang lebih 1.013 yang terbagi menjadi 7 satgas, dengan Polres Balikpapan maupun Polres PPU melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan," ujar Trunoyudo dalam keterangan tertulis, Selasa (13/8/2024).

Dia menjelaskan, pelaksanaan kegiatan pengamanan VVIP menjadi ranah Kodam 6 Mulawarman dan Pangdam selaku Komandan Satgas Pengamanan Wilayah. Kemudian, Kapolda Kaltim sebagai Wakil Komandan Satgas.

Trunoyudo menambahkan, pengamanan bukan hanya dilakukan kepada tamu, namun juga upaya pencegahan dan mitigasi bencana alam. Rute perjalanan menuju IKN pun akan diamankan oleh personel gabungan mulai dari simpangan jalan.

"Kami juga mendirikan pos yang dianggap berpotensi terjadi kerawanan atau kemacetan. Personel dalam rangka melakukan kegiatan rekayasa lalu lintas sehingga diharapkan tamu undangan atau tamu VIP, tamu undangan yang lain tidak ada kendala menuju tempat kegiatan upacara yaitu di Ibu Kota Nusantara," kata dia.

Untuk pengamanan lalu lintas, kata Trunoyudo, Polri mengerahkan 898 personel untuk pengamanan, pengawalan, dan parkir (Pamwalrolakir). Selain itu, ada 87 kendaraan roda empat dan 31 kendaraan roda dua yang juga sudah disiapkan dalam pengamanan dan pengawalan.

"Seluruh kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, telah melalui pengecekan menyeluruh untuk memastikan semuanya dalam kondisi prima dan siap digunakan," tutur dia.

Lebih lanjut dia memaparkan, Satgas Pamwalrolakir juga telah melakukan berbagai simulasi untuk memastikan kesiapan mereka dalam mengamankan acara besar tersebut.

Polri dalam rangka untuk menciptakan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, juga mendukung pengamanan serta keberlangsungan pembangunan IKN melalui seluruh fungsi Kepolisian dan berkolaborasi dengan seluruh stakeholder terkait

"Simulasi telah dilakukan beberapa kali, baik untuk pengawalan maupun pengamanan rute. Beberapa waktu lalu kami juga sudah latihan, sehingga pada hari H nanti kita betul-betul siap untuk mengamankan event yang luar biasa ini," ucap dia.

Baca juga artikel terkait HUT RI KE-79 atau tulisan lainnya dari Ayu Mumpuni

tirto.id - Hukum
Reporter: Ayu Mumpuni
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Bayu Septianto