Menuju konten utama

PAN: Anggaran Gorden dan Aspal DPR Mending untuk Bantu UMKM

Setjen DPR menganggarkan untuk pergantian gorden sebesar Rp48,7 miliar dan aspal Rp11 miliar.

PAN: Anggaran Gorden dan Aspal DPR Mending untuk Bantu UMKM
Sekjen PAN, Eddy Soeparno menjawab pertanyaan wartawan usai menghadiri Forum Group Discussion (FGD) di gedung KPK, Jakarta, Jumat (3/8/2018). ANTARA FOTO/ Reno Esnir

tirto.id - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno menilai anggaran puluhan miliar rupiah untuk mengganti gorden dan aspal kompleks Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tidak tepat.

Menurut Eddy, anggaran gorden sebesar Rp48,7 miliar dan aspal Rp11 miliar lebih baik digunakan untuk membantu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta industri lokal yang terdampak pandemi COVID-19.

“Kalau untuk gorden rumah jabatan di Kalibata rasanya belum perlu untuk diganti. Saya kira anggota DPR bisa memahami jika anggaran gorden di rumah jabatan Kalibata dialihkan untuk membantu pemulihan ekonomi rakyat,” kata Eddy dalam keterangan tertulis, Selasa (29/3/2022).

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI ini juga menilai urgensi perbaikan aspal area gedung DPR perlu dievaluasi, mengingat besarnya biaya yang mencapai Rp11 M.

“Rasanya di saat-saat pemulihan dari pandemi menuju endemi ini saya dan teman-teman lainnya di DPR juga sepakat, agar kita menunda pengeluaran untuk hal-hal yang belum esensial,” tutup Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur ini.

Dalam keterangan terpisah, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar mengatakan pergantian gorden dan vitrase rumah dinas anggota DPR sudah diajukan sejak 2009 lalu akan tetapi anggarannya tidak mencukupi.

“Tiga belas tahun lalu sampai sekarang enggak pernah ada, enggak pernah diganti. Sehingga, kemarin di 2022 setelah anggarannya tersedia, kami memasukkan komponen vitrase untuk penggantian gorden-gorden rumah anggota yang umurnya sudah lebih dari 13 tahun,” kata Indra dalam keterangan tertulis, Senin (28/3/2022).

“Jadi 48 miliar itu adalah gorden bukan untuk 1-2 rumah tapi 505 rumah dengan 11 item di setiap rumah,” imbuhnya.

Terkait anggaran pengaspalan yang nilainya Rp11 miliar, Indra beralasan kondisi aspal di Kompleks Parlemen sudah tergerus sehingga mudah tergenang air.

Di sisi lain, awal Oktober 2022 akan diselenggarakan Parliamentary Speakers Summit negara-negara G20 (P20) yang dihadiri oleh 20 ketua parlemen dunia atas undangan DPR.

“Tentu kami akan merapikan semua tampilan-tampilan DPR mulai dari pintu gerbang, taman, dan semua jalan-jalan. Aspal itu sendiri dihitung luasan total aspal itu 85.300 meter persegi dengan penggunaan aspal diperkirakan 7.100 beton aspal,” kata Indra.

Baca juga artikel terkait ANGGARAN DPR atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Politik
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Gilang Ramadhan