Menuju konten utama

Mensos Sebut Ada Usulan BJ Habibie Jadi Pahlawan Nasional

Gus Ipul menyatakan, beberapa masyarakat sudah mulai ada yang mengusulkan Presiden ke-3 RI, BJ Habibie, menjadi pahlawan nasional.

Mensos Sebut Ada Usulan BJ Habibie Jadi Pahlawan Nasional
Menteri Sosial Saifullah Yusuf memberikan keterangan pada konferensi pers capaian satu tahun Kemensos dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto di Jakarta, Senin, (20/10/2025). ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/YU

tirto.id - Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf alias Gus Ipul (Ipul), tengah mengkaji pemberian status pahlawan nasional untuk Presiden ke-3 BJ Habibie. Ipul menyatakan, nama BJ Habibie telah diusulkan menjadi pahlawan nasional.

"Itu sudah mulai ada usulan [menjadikan Habibie sebagai pahlawan nasional]. Pelan-pelan dari masyarakat sudah diusulkan, nanti insyaallah akan diproses lah," tutur Ipul usai Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada 10 tokoh di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (10/11/2025).

"Nanti saya lihat ya, tapi sudah mulai ada usulan, tadi juga ada pembicaraan pembicaraan," lanjut Ipul.

Ipul menambahkan, pemerintah akan menyalurkan tunjangan senilai Rp50 juta setiap tahun untuk keluarga pahlawan nasional. Menurut Ipul, nilai tunjangan untuk keluarga pahlawan nasional itu terbilang kecil.

Akan tetapi, pria yang juga Sekjen PBNU itu meminta penyaluran tunjangan itu dilihat dari manfaat lainnya, yakni menjadi penyambung silaturahmi antara Pemerintah Pusat dengan keluarga pahlawan nasional.

Kemudian, Ipul berujar, penyaluran tunjangan tersebut dilakukan agar keluarga pahlawan nasional tetap memiliki semangat membangun bangsa.

"Itu sebagai bagian dari bentuk silaturahmi. Kalau dilihat nilainya tidak terlalu banyak, tapi ini bagian untuk menghormati, menghargai sehingga keluarga, bisa terus membangun semangat dari para pahlawan," tuturnya.

"Untuk membangun silaturahmi," sambung Ipul.

Diberitakan sebelumnya, Prabowo menganugerahkan gelar pahlawan nasional periode 2025 kepada 10 tokoh. Beberapa tokoh yang menerima gelar tersebut, yakni Presiden ke-2 Soeharto, Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid, serta aktivis buruh Marsinah.

Penganugerahan tersebut dilakukan di Istana Negara tepat pada peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada hari ini, Senin (10/11/2025).

Penganugerahan dilakukan berdasar Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 116/TK/Tahun 2025 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional.

Baca juga artikel terkait PAHLAWAN NASIONAL atau tulisan lainnya dari Muhammad Naufal

tirto.id - Flash News
Reporter: Muhammad Naufal
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Andrian Pratama Taher