Menuju konten utama

Menhub Uji Coba Pendaratan Pesawat Jet Perdana di Bandara IKN

Bandara di IKN akan digunakan pesawat kepresidenan usai berhasil uji coba pendaratan pesawat jet yang dilakukan Kemenhub.

Menhub Uji Coba Pendaratan Pesawat Jet Perdana di Bandara IKN
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengecek progres pembangunan Bandara Ibu kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (3/6/2024). (FOTO/Dok. BKIP Kemenhub)

tirto.id - Deputi Sekretariat Presiden bidang Protokol dan Media, Yusuf Permana, menyampaikan uji coba pendaratan (test landing) perdana pesawat jet yang ditumpangi Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, berjalan lancar di bandara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kamis (12/9/2024).

"Hari ini test landing perdana pesawat jet mendarat di Bandara IKN. Pesawat tersebut ditumpangi oleh Menhub," kata Yusuf Permana dalam keterangan pers, Kamis (12/9/2024).

Yusuf mengatakan, bandara di IKN akan segera digunakan pesawat kepresidenan untuk lepas landas dan mendarat di masa depan setelah uji coba oleh Kemenhub berhasil.

"Itu juga bagian dari test landing sebelum pesawat kepresidenan nantinya akan mendarat di Bandara IKN," kata dia.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menyampaikan keberhasilan pendaratan pesawat Jet Longitude milik Balai Kalibrasi di bandara IKN. Keberhasilan pendaratan pesawat di bandara IKN diunggah langsung di akun Instagram @budikaryas. Ia mengatakan, proses pendaratan pesawat berjalan dengan sempurna tanpa kendala apapun.

"Alhamdulillah, setelah melewati berbagai proses kalibrasi dan serangkaian uji coba keselamatan penerbangan, pesawat Jet Longitude milik Balai Kalibrasi @bbkfp_official berhasil mendarat di runway Bandara IKN dengan selamat dan sempurna," kata Budi Karya.

Budi Karya mengaku, ikut naik dalam pesawat uji coba tersebut. Ia pun menambahkan, pesawat yang ditumpanginya dikemudikan oleh dua orang pilot yaitu Capt. Dino dan Capt. Wirasono. Dia menerangkan, pesawat yang ditumpanginya mendarat di Bandara IKN dengan kecepatan 480 NM/jam atau 880 km/jam.

"Pesawat ini terbang dengan kecepatan ground speed 480 NM/jam atau 880 km/jam. Ini sudah setara dengan kecepatan pesawat narrow body seperti Boeing 737 atau Airbus 320," kata Budi.

Baca juga artikel terkait IKN atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Andrian Pratama Taher