Menuju konten utama

Makanan Apa yang Mengandung Kalsium & Tembaga untuk Cegah Penyakit?

Makanan apa yang mengandung kalsium dan tembaga tinggi untuk mencegah penyakit mematikan?

Makanan Apa yang Mengandung Kalsium & Tembaga untuk Cegah Penyakit?
Ilustrasi Lobster, makanan yang mengandung tembaga tinggi. Getty Images/iStockphoto

tirto.id - Makanan yang kaya akan kandungan kalsium dan tembaga tinggi dapat mencegah seseorang terhindar dari penyakit mematikan.

Kalsium sangat penting untuk kesehatan dan faktanya Anda memiliki lebih banyak kalsium dalam tubuh daripada mineral lainnya.

Itulah yang membentuk sebagian besar tulang dan gigi, serta berperan dalam kesehatan jantung, fungsi otot dan sinyal saraf.

Asupan harian kalsium yang direkomendasikan adalah 1.000 mg per hari untuk kebanyakan orang dewasa, untuk wanita di atas 50 tahun dan semua orang di atas 70 tahun harus mendapatkan 1.200 mg per hari, serta anak-anak berusia 4-18 tahun disarankan untuk mengonsumsi 1.300 mg.

Makanan Mengandung Kalsium

Makanan utama yang kaya kandungan kalsium adalah produk susu seperti susu, keju, dan yogurt. Namun, banyak pula sumber non-susu juga memiliki kandungan tinggi mineral.

Ini termasuk makanan laut, sayuran hijau, kacang-kacangan, buah kering, tahu dan berbagai makanan yang diperkaya dengan kalsium.

Sementara tembaga, mungkin tidak sepopuler kalsium dan jenis mineral lainnya seperti zat besi, kalium, serta magnesium untuk memenuhi kebutuhan zat gizi sehari-hari, meski begitu, tembaga merupakan salah satu mineral penting yang diperlukan tubuh.

Menurut laman Healthline, tembaga adalah mineral yang dibutuhkan tubuh seseorang dalam jumlah kecil untuk menjaga kesehatan. Tembaga diperlukan untuk membentuk sel darah merah, tulang, jaringan ikat dan beberapa enzim penting.

Tembaga juga terlibat dalam pemrosesan kolesterol, berfungsinya sistem kekebalan tubuh dan pertumbuhan dan perkembangan bayi di dalam rahim.

Meskipun hanya dibutuhkan dalam jumlah kecil, ini adalah mineral penting yang artinya harus didapatkan dari makanan karena tubuh tidak dapat memproduksinya sendiri.

Orang dewasa disarankan untuk mengonsumsi 900 mcg tembaga per hari berdasarkan referensi dari Reference Daily Intake (RDI)

Dari kalsium hingga seng, dari zat besi hingga kalium, mineral berfungsi menjaga tulang tetap kuat, dan tubuh Anda seimbang, demikian seperti dikutip dari laman My Food Data.

Daftar makanan untuk 8 mineral yang berbeda termasuk kalsium, tembaga, besi, kalium, fosfor, magnesium, selenium, dan seng.

Makanan Mengandung Tembaga

Setelah di atas disebutkan beberapa makanan yang mengandung kalsium, berikut ini delapan makanan yang mengandung tembaga dan baik untuk kesehatan seperti dilansir dari Medical News Today

1. Hati

Hati menyediakan banyak nutrisi dalam jumlah yang baik, termasuk vitamin B12, vitamin A, riboflavin (B2), folat (B9), zat besi dan kolin. Hati juga merupakan sumber tembaga yang sangat baik.

Faktanya, satu potong (67 gram) hati anak sapi memberikan 10,3 mg tembaga.

2. Tiram

Tiram adalah sejenis kerang yang sering dianggap makanan lezat. Mereka dapat disajikan dalam keadaan matang atau mentah, tergantung pada preferensi yang ingin memakan.

Makanan laut ini rendah kalori dan tinggi banyak nutrisi penting seperti seng, selenium, dan vitamin B12.

Selain itu, tiram adalah sumber tembaga yang baik, menyediakan 7,6 mg per 3,5 ons (100 gram) atau 844% dari RDI.

3. Spirulina

Spirulina adalah suplemen makanan bubuk yang terbuat dari cyanobacteria, atau alga biru-hijau.

Setelah dikonsumsi oleh suku Aztec kuno, ia muncul kembali sebagai makanan kesehatan setelah NASA berhasil menggunakannya sebagai suplemen makanan untuk astronot dalam misi luar angkasa.

Satu sendok makan (7 gram) spirulina hanya mengandung 20 kalori tetapi mengandung 4 gram protein, 25% dari RDI untuk vitamin B2 (riboflavin), 17% dari RDI untuk vitamin B1 (tiamin) dan sekitar 11% dari RDI untuk zat besi. Jumlah yang sama memberikan 44% RDI untuk tembaga.

4. Jamur Shiitake

Jamur shiitake adalah jenis jamur yang dapat dimakan, asli Asia Timur, yang memiliki rasa umami yang kuat.

Empat jamur shiitake kering (15 gram) menawarkan 44 kalori, 2 gram serat dan sejumlah nutrisi, termasuk selenium, mangan, seng, folat dan vitamin B1, B5, B6 dan D.

Porsi ini juga menghasilkan 89% RDI yang mengesankan untuk tembaga.

5. Kacang dan Biji-bijian

Kacang dan biji-bijian terutama almond, kacang mete dan biji wijen merupakan sumber tembaga yang baik. Terlebih lagi, mereka kaya akan serat, protein, dan lemak sehat.

6. Lobster

Lobster adalah makanan laut lezat yang rendah lemak, tinggi protein, dan sumber tembaga yang sangat baik, menyediakan 178 persen RDI dalam porsi 3 ons (85 gram).

7. Sayuran Berdaun Hijau

Sayuran hijau seperti lobak Swiss dan bayam sangat bergizi, tambahan penambah tembaga dapat dimasukkan ke menu harian untuk makanan sehari-hari.

8. Cokelat Hitam

Cokelat hitam mengandung jumlah padatan kakao yang lebih tinggi, serta lebih sedikit susu dan gula daripada cokelat biasa.

Cokelat hitam mengandung antioksidan, serat, dan beberapa nutrisi. Cokelat hitam adalah camilan manis yang memberikan campuran nutrisi bermanfaat, termasuk tembaga.

Satu batang saja dapat memberikan dua kali lipat kebutuhan tembaga harian Anda.

Tembaga yang sangat penting untuk kesehatan ditemukan dalam berbagai macam makanan, dari daging hingga sayuran.

Sumber yang sangat baik termasuk tiram, kacang-kacangan, biji-bijian, jamur shitake, lobster, hati, sayuran berdaun hijau, dan cokelat hitam.

Untuk menghindari defisiensi, pastikan untuk memasukkan berbagai sumber ini ke dalam makanan Anda.

Baca juga artikel terkait MANFAAT KALSIUM atau tulisan lainnya dari Dhita Koesno

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Dhita Koesno
Editor: Agung DH