Menuju konten utama

Kemensos Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir Sumedang

Bantuan tahap awal disalurkan kebutuhan dasar senilai Rp102.297.000, kemudian tahap kedua disalurkan bantuan dengan total nilai Rp139.579.500.

Kemensos Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir Sumedang
Kementerian Sosial (Kemensos) bersama dengan Dinas Sosial Sumedang dan Personil Tagana menyalurkan bantuan bagi warga yang terdampak banjir di Sumedang, Provinsi Jawa Barat, Minggu (16/3/2025). FOTO/dok.Kemensos

tirto.id - Kementerian Sosial (Kemensos) bersama Dinas Sosial Sumedang dan Tagana menyalurkan bantuan bagi warga terdampak banjir di Sumedang. Jawa Barat. Minggu (16/3).

Hujan deras sejak Kamis (13/3) telah menyebabkan banjir dengan ketinggian muka air 70-110cm yang merendam empat desa, yaitu Desa Cihanjuang, Desa Sindanggalih, Desa Sukadana, dan Desa Sindangpakuon. Akibatnya, 752 KK atau 2.646 jiwa dilaporkan terdampak.

Atas bencana tersebut, Bupati Sumedang telah sebelumnya menerbitkan SK penetapan Status Tanggap Darurat Nomor 300.2/KEP.168-HUK/2025 yang berlaku sejak tanggal 16 Maret 2025 sampai dengan 22 Maret 2025.

"Dari laporan yang kami terima warga yang terdampak masih mengungsi di rumah kerabat yang lebih aman. Untuk jumlah yang mengungsi masih dalam proses pendataan," ujar Masryani Mansyur, Plt. Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Kemensos.

Masryani menjelaskan untuk memenuhi kebutuhan dasar pengungsi, Kemensos telah mengirimkan bantuan logistik melalui gudang logistik BBPPKS Lembang dan gudang Dinsos Provinsi Jawa Barat sebanyak dua tahap.

Bantuan tahap pertama berupa 400 paket makanan siap saji, 30 lembar selimut, 50 lembar kasur, 50 paket family kit, dan 50 paket kidsware senilai Rp102.297.000.

Kemudian, bantuan tahap kedua terdiri dari 629 paket makanan siap saji, 100 paket kidsware, 50 paket sandang dewasa, 50 paket sandang anak, 100 lembar selimut dan 50 lembar tenda gulung dengan total nilai bantuan Rp139.579.500.

Selain itu, untuk layanan pemenuhan kebutuhan dasar, telah didirikan dapur lapangan yang berlokasi di Kantor Kecamatan Cimanggung dengan total produksi 2.400 bungkus per hari untuk dua kali makan

Kondisi terkini, meski masih terjadi hujan dengan intensitas ringan, banjir telah berangsur surut. Pembersihan sampah juga dilakukan dengan bantuan excavator dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat.

(INFO KINI)

Penulis: Tim Media Servis