Menuju konten utama

Kapan Waktu yang Tepat Bayi Boleh Diberi Air Putih?

Meminum air terlalu banyak sangat berbahaya terutama untuk anak di bawah 1 tahun karena air dapat menyebabkan ketidakseimbangan kadar natrium.

Kapan Waktu yang Tepat Bayi Boleh Diberi Air Putih?
Ilustrasi MPASI. foto/istockphoto

tirto.id - Bayi dianjurkan agar hanya diberi ASI dari usia 0 bulan hingga 6 bulan lalu ditambah dengan makanan pendamping ASI hingga usia 2 tahun.

Namun, jika bayi Anda berusia kurang dari 6 bulan dan kebutuhan ASI Anda kurang atau ada kondisi medis tertentu, penggunaan susu formula juga bisa dilakukan untuk memenuhi kebutuhan tubuhnya, tetapi tetap harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Dilansir dari laman Healthline, setidaknya bayi harus mendapat ASI atau susu formula hingga 6 bulan setelah lahir. Setelah itu, Anda bisa mengenalkan air putih pada bayi dengan catatan kadar susu harus lebih besar dibandingkan air putih.

Alasan kenapa bayi tidak boleh minum air setelah lahir karena bayi memiliki perut yang hanya bisa menampung 5 hingga 10 mililiter, sehingga zat yang masuk ke dalam perut bayi harus mengandung nutrisi, seperti vitamin, mineral, lemak, serta kalori.

Sedangkan air putih tidak memiliki semua kandungan yang dibutuhkan oleh bayi seperti yang ada di ASI atau susu formula.

Sehingga penting untuk dicatat, bahwa air putih tidak boleh dijadikan sebagai pengganti ASI atau susu formula sampai usia 12 bulan atau 1 tahun. Walaupun anak Anda berusia lebih dari 6 bulan.

Lantas, saat bayi mulai memasuki usia 6 bulan, Anda baru bisa mulai mengenalkan air putih karena bayi yang usia 6 bulan akan mulai mengonsumsi makanan padat. Sehingga air dibutuhkan untuk mencegah sembelit saat mencerna makanan tentu dengan kadar yang sedikit seperti beberapa teguk saja.

Namun, pemberian air putih tidak boleh melebihi setengah gelas kecil dalam satu kali waktu pemberian, jika lebih dari itu bisa menyebabkan bayi keracunan air.

Meminum air terlalu banyak sangat berbahaya terutama untuk anak di bawah 1 tahun karena air dapat menyebabkan ketidakseimbangan kadar natrium yang dapat menyebabkan berbagai masalah.

Selain itu, sebelum Anda memberikan air putih untuk pertama kalinya pada bayi, dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan terlebih dahulu. Kondisi setiap bayi berbeda-beda, terutama untuk bayi yang lahir dengan kondisi prematur memiliki tingkat kesehatan tertentu.

Risiko air putih untuk bayi

Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi apabila Anda berlebihan dalam memberikan air putih pada bayi atau pemberian di bawah 6 bulan:

1. Kejang

2. Kerusakan otak

3. Kematian

4. Keracunan air yang menyebabkan kebingungan, kantuk, kram otot, mual, muntah, sulit bernapas, hingga lemas

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Wulandari

tirto.id - Gaya hidup
Kontributor: Wulandari
Penulis: Wulandari
Editor: Nur Hidayah Perwitasari