tirto.id - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi meminta jamaah calon haji Indonesia agar tidak membawa rokok berlebihan. Tak hanya rokok, PPIH Arab Saudi juga meminta jamaah calon haji agar tidak berlebihan membawa obat tanpa resep ke Tanah Suci.
"Obat-obatan tanpa resep, rokok dalam jumlah banyak bisa memicu pemeriksaan tambahan dari pihak bandara di Arab Saudi. Ini akan mengganggu kelancaran pelayanan," ucap Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara, Abdul Basir, di Jakarta pada Kamis (5/1/2025) seperti dikutip dari Antara.
Selain rokok dan obat-obatan tanpa resep, barang lain yang perlu diperhatikan kemasannya adalah makanan. Basir meminta agar makanan yang dibawa dibungkus sewajarnya, tidak perlu tebal dan jangan terlalu rapat.
"Jangan sampai karena bungkus terlalu rapat pakai lakban justru menimbulkan kecurigaan petugas bandara," tutur Basir.
Pihaknya mengingatkan agar jamaah calon haji memerhatikan apa saja barang yang boleh dibawa ke kabin dan mana yang harus masuk bagasi. Hal itu demi kelancaran proses kedatangan di Tanah Suci.
Pada hari pertama nanti, 2 Mei 2025, sebanyak 17 kloter dijadwalkan tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah. PPIH Daker Bandara menyatakan kesiapan penuh menyambut kedatangan jamaah calon haji Indonesia.
Penulis: Antara
Editor: Rina Nurjanah
Masuk tirto.id


































