tirto.id - Laga legenda Real Madrid vs Barcelona bertajuk Clash of Legends mengalami penundaan. Sebelumnya, laga El Clasico para legenda di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta ini dijadwalkan berlangsung pada Minggu (27/9/2025).
Namun penundaan ini bukan berarti laga legenda Madrid vs Barca tersebut benar-benar batal digelar. Promotor menginformasikan bahwa laga ini dijadwalkan ulang dan akan berlangsung pada 2026.
Sebelumnya, penundaan ini disampaikan pihak promotor melalui Instagram pada Jumat (12/9/2025). Faktor keselamatan, terkait situasi di dalam negeri, menjadi alasan penundaan laga legenda yang digagas Senyawa, MPRO International, dan Dewa United itu.
“Keputusan sulit ini diambil setelah pertimbangan matang terhadap kondisi terkini dan dengan mengutamakan keselamatan serta pengalaman terbaik bagi seluruh penonton, pemain, dan staf,” tulis akun @clashoflegends.id.
“Kami menyadari berita ini akan mengecewakan banyak penggemar yang telah menantikan pertandingan bersejarah ini. Penyelenggara secara tulus meminta maaf atas segala ketidaknyamanan yang disebabkan oleh perubahan yang diperlukan ini,” sambung pernyataan pihak promotor.
Jadwal Terbaru Madrid vs Barca Legend di Indonesia: Digelar 2026
Laga Clash of Legends antara legenda Real Madrid vs Barcelona dijadwalkan ulang dan akan digelar pada 18 April 2026. Namun, belum diketahui apakah venue jadwal terbaru ini. Sebelumnya, laga dijagendakan akan dimainkan di SUGBK, Jakarta.
Terkait penundaan, pihak promotor menjamin penggemar bisa melakukan pengajuan pengembalian tiket. Caranya, penggemar yang sudah memesan tiket bisa mengakses platform resmi Clash of Legends Jakarta di https://www.megatix.co.id.
“Instruksi lebih rinci akan dikirimkan langsung melalui email kepada semua pemegang tiket,” tulis promotor di Instagram.
“Kami berterima kasih atas pengertian dan dukungan terus menerus dari para penggemar, dan berharap dapat menyajikan pengalaman sepak bola yang tak terlupakan ketika para legenda turun ke lapangan pada 18 April 2026,” tambah mereka.
Siapa Saja Pemain Madrid vs Barca Legend di Indonesia & Apa Ada Kluivert?
Pihak promotor sejauh ini belum mengumumkan daftar lengkap pemain legenda Real Madrid vs Barcelona dalam duel Clash of Legends di Jakarta. Namun, sejumlah legenda dikonfirmasi akan turut serta terbang ke Indonesia.
Pihak promotor, Senyawa, mengungkapkan pemain ini di antaranya Luis Figo, Pepe, dan Clarence Seedorf dari kubu Real Madrid. Sedangkan dari Barcelona terdapat nama Carles Puyol dan Rivaldo.
Dari nama yang disebutkan, kehadiran Luis Figo menjadi menarik. Di masa primanya, Figo pernah membela Barcelona dan Real Madrid sekaligus. Kepindahannya dari Barca ke Madrid pada 2000 menjadi salah satu transfer paling kontroversial saat itu.
Figo meninggalkan Camp Nou –markas Barca– usai mengantarkan Azulgrana meraih LaLiga 1997/1998 dan 1998/1999. Kemudian, ia meraih Ballon d’Or pertama dan satu-satunya pada 2000, atau setelah setengah musim berseragam Barca dan di paruh lainnya membela Los Merengues.
Meninggalkan Barca, kiprah Figo tak kalah suksesnya di Bernabeu –markas Madrid–. Senior Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal ini meraih dwigelar LaLiga musim 2000/2001 dan 2002/2003. Selain itu, 1 gelar Liga Champions berhasil didapat Figo di Madrid musim 2001/2002.
Sosok lain yang tak kalah menarik ialah Pepe. Bek asal Brasil berkebangsaan Portugal ini dikenal sebagai salah satu sosok yang kerap memanaskan pertarungan El Clasico, terutama di era rivalitas Pep Guardiola dan Jose Mourinho.
Pepe juga menjadi salah satu bagian dari kesuksesan besar Madrid, terutama sejak meraih La Decima atau gelar UCL ke-10 pada 2013/2014. Selepas itu, total 3 gelar UCL sudah diraih Pepe, termasuk musim 2015/2016 dan 2016/2017.
Nama lain, Clarence Seedorf, juga menjadi bintang yang layak dinantikan. Meski lebih banyak menghabiskan karier dengan AC Milan, kiprah Seedorf di Santiago Bernabeu juga tak bisa dipandang enteng. Total dari 4 gelar UCL, 1 di antaranya diraih Seedorf saat sang gelandang membela panji Real Madrid.
Di kubu seberang, Barca menghadirkan Rivaldo, salah satu bintang utama tim circa 1990-an akhir dan 2000-an awal. Rivaldo mencatatkan masa keemasannya di Barca, termasuk memenangi Ballon d’Or 1999 yang pertama juga satu-satunya bagi pemain asal Brasil ini.
Lalu ada Carles Puyol, kapten tim Barca saat meraih kesuksesan dengan gaya main tiki-taka. Ia adalah kapten saat Azulgrana meraih 3 gelar UCL pada 2005/2006, 2008/2009, dan 2010/2011. Pun dari 3 gelar si Kuping Besar itu, satu di antaranya juga mengantarkan Barca pada catatan treble winner, tepatnya pada musim 2008/2009.
Hingga pernyataan dan pengumuman terakhir pada Agustus 2025, pihak promotor belum lagi menginformasikan nama-nama legenda yang akan diterbangkan ke Indonesia. Namun ada kemungkinan menarik, yakni potensi hadirnya legenda Barca sekaligus pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.
Bukan tak mungkin, Kluivert yang sedang menangani Timnas akan turut tampil di El Clasico para legenda. Pasalnya, eks pemain Timnas Belanda ini juga beberapa kali tampil di laga legenda, termasuk pada April 2025.
Kemungkinan, laga Clash of Legends juga tak berbenturan dengan agenda Timnas. Mengingat, bulan April 2026 tak termasuk dalam FIFA Matchday. Adapun, FIFA Matchday terdekat di bulan-bulan itu ialah pada 23-31 Maret 2026.
Editor: Iswara N Raditya
Masuk tirto.id


































