Menuju konten utama

Imigrasi Kualanamu Perketat Awasi PMI Ilegal saat Libur Nataru

Pihak Imigrasi Medan akan memperketat pengawasan guna mencegah penyelundupan PMI ilegal saat libur Nataru 2025 di Bandara Kualanamu.

Imigrasi Kualanamu Perketat Awasi PMI Ilegal saat Libur Nataru
Sejumlah penumpang pesawat memasuki area pemeriksaan setelah tiba di Bandara Internasional Kualanamu di Kabupaten Deliserdang, Selasa (10/11/2024). tirto.id/Nanda Fahriza Batubara

tirto.id - Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Medan bakal meningkatkan pengamanan di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.

Selain memperbanyak personel keamanan, Kantor Imigrasi juga akan menambah jumlah counter di Bandara Kualanamu. Hal ini dikatakan Kepala Bidang TPI Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan, Sofyan Martono Wibowo.

"Yang pertama kami akan menambah jumlah petugas, memaksimalkan counter yang ada. Sehingga penumpang yang datang ataupun yang berangkat bisa cepat dilayani," ujar Sofyan di Bandara Internasional Kualanamu, Selasa (10/12/2024).

Sofyan memprediksi jumlah penumpang pesawat di Bandara Internasional Kualanamu mulai meningkat pada 15 Desember 2024 sampai 10 Januari 2025 mendatang. Peningkatan terjadi seiring libur Nataru dan libur sekolah.

"Kalau kami perhatikan, jumlah penumpang sejak November 2024 sampai saat ini malah menurun," ujarnya.

Tak hanya meningkatkan segi pelayanan, lanjut Sofyan, Kantor Imigrasi Medan juga akan memperketat pengawasan dalam rangka pencegahan penyelundupan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal saat libur Nataru. Selama ini, mayoritas mereka dikirim ke Malaysia, Singapura, dan Thailand.

Untuk mengantisipasi hal itu terjadi, Kantor Imigrasi akan terus berkoordinasi dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) serta aparat penegak hukum setempat.

"Ketika kami temukan WNI yang hendak bekerja (di luar negeri) namun kurang secara administrasi, maka kami arahkan calon penumpang ke instansi terkait," ujar Sofyan.

Baca juga artikel terkait LIBUR NATARU atau tulisan lainnya dari Nanda Fahriza Batubara

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Nanda Fahriza Batubara
Penulis: Nanda Fahriza Batubara
Editor: Bayu Septianto