Menuju konten utama

Honda Sukses Uji Coba Roket, Berhasil Mengudara 56,6 Detik

Dalam uji coba tersebut, Honda berhasil menerbangkan roket hingga ketinggian mencapai 300 meter.

Honda Sukses Uji Coba Roket, Berhasil Mengudara 56,6 Detik
Uji coba roket yang dilakukan Honda. (FOTO/global.honda)

tirto.id - Anak perusahaan Honda Motor Co., Ltd., yang melakukan penelitian dan pengembangan, Honda R&D Co., Ltd., sukses melakukan uji peluncuran dan pendaratan roket eksperimental. Roket ini dapat digunakan kembali atau reusable launch vehicle (RLV).

Tak seperti wahana peluncur sekali pakai (expendable launch vehicle/ELV) konvensional, RLV dapat digunakan berulang kali dalam waktu singkat karena diluncurkan dalam posisi vertikal, mencapai ketinggian sekitar 100 kilometer, lalu mendarat kembali di Bumi sambil mempertahankan posisi vertikal.

Dalam uji coba tersebut, Honda berhasil menerbangkan roket sepanjang 6,3 meter, diameter 85 sentimeter, berat kering 900 kilogram dan berat basah 1.312 kilogram, hingga ketinggian mencapai 300 meter dan mendarat dalam jarak 37 sentimeter dari titik target pendaratan, serta durasi penerbangan 56,6 detik.

“Uji coba ini menandai uji coba peluncuran dan pendaratan pertama yang dilakukan oleh Honda dengan tujuan untuk menunjukkan teknologi utama yang penting bagi penggunaan ulang roket, seperti stabilitas penerbangan selama naik dan turun, serta kemampuan pendaratan,” tulis Honda, di laman resmi perusahaan, dikutip Kamis (19/6/2025).

Sementara itu, uji coba ini dilakukan di fasilitas Honda yang terletak di Taiki, Distrik Hiroo, Prefektur Hokkaido, Jepang, pada Selasa (17/6/2025) pukul 16.15 waktu setempat.

Sebagai tindakan keselamatan yang khusus diambil untuk pengujian ini, Honda menetapkan area terlarang dalam radius 1 kilometer. Selama pengujian, akses ke area tersebut dibatasi melalui pemasangan rambu dan gerbang, serta pengerahan personel keamanan.

“Daerah terlarang ditentukan dengan menghitung area potensial tempat roket dapat jatuh ke bumi jika terjadi penghentian daya dorong, dan dengan menambahkan zona penyangga yang cukup yang akan mencakup area potensial tempat gelombang ledakan, penyebaran puing, atau bola api dapat menghantam jika terjadi ledakan di dalam area potensial jatuh,” kata Honda.

Selain itu, roket eksperimental itu dilengkapi dengan sistem keselamatan untuk mencegah penyimpangan dari koridor penerbangan, kecepatan, dan kondisi sikap yang telah ditetapkan, serta memastikan tidak ada dampak di luar area terlarang.

“Contoh inisiatif Honda untuk menciptakan nilai baru di lingkungan luar angkasa yang sesungguhnya meliputi penelitian tentang sistem energi terbarukan yang dapat diedarkan, teknologi robotik utama untuk digunakan di luar angkasa, dan roket yang dapat digunakan kembali,” tulis Honda.

Baca juga artikel terkait HONDA atau tulisan lainnya dari Qonita Azzahra

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Qonita Azzahra
Penulis: Qonita Azzahra
Editor: Dwi Aditya Putra