tirto.id - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta Polri mengusut tuntas kasus kebakaran yang terjadi di kilang minyak miliki Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (13/11/2021).
"Jika memang ditemukan ada oknum-oknum yang sengaja melakukan pembakaran, harus diproses sesuai ketentuan hukum yang berlalu," kata Puan dalam keterangannya di Jakarta, Senin (15/11/2021).
Puan mengatakan dugaan kesengajaan muncul karena kebakaran di kilang minyak Pertamina terjadi berulang kali.
Menurut Puan, kebakaran tidak hanya meludeskan tangki, tapi juga mengancam keselamatan masyarakat yang tinggal di sekitar kilang Pertamina.
Puan mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir akan terjadi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM), sehingga warga tidak perlu "panic buying" atas kebakaran kilang di Cilacap.
"Pertamina sudah memastikan pasokan BBM dan LPG tetap aman. Masyarakat tidak perlu panik karena pemerintah pun pasti akan mengantisipasi segala dampak yang terjadi akibat kebakaran," ujarnya.
Selain itu, Puan meminta agar PT Pertamina (Persero) segera mengaudit sistem pengamanan di kilang-kilang minyak milik perusahaan tersebut.
“Kami atas nama pimpinan DPR RI merasa prihatin dengan kebakaran di kilang minyak Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah, beberapa hari lalu, ini bukan kejadian pertama kebakaran kilang Pertamina di 2021," kata Puan.
Dia memaparkan, dalam setahun, ada tiga kejadian kebakaran kilang Pertamina, misalnya pada 29 Maret 2021, terjadi kebakaran kilang minyak di Balongan, Indramayu, Jawa Barat, yang cukup besar sehingga proses pemadamannya memakan waktu hingga dua hari.
Editor: Gilang Ramadhan