Menuju konten utama

13 Doa untuk Anak Sakit biar Cepat Sembuh dari Penyakitnya

Terdapat 13 doa anak sakit biar cepat sembuh yang diajarkan Rasulullah melalui hadis serta ajaran para ulama. Simak bacaan lengkapnya berikut ini.

13 Doa untuk Anak Sakit biar Cepat Sembuh dari Penyakitnya
Ilusrasi doa untuk anak yang sedang sakit. foto/istockphoto

tirto.id - Dalam ajaran Islam, terdapat beberapa doa untuk anak yang sedang sakit biar cepat sembuh. Doa kesembuhan anak dibaca oleh orang tua sembari berusaha merawat dan membawanya ke fasilitas pengobatan.

Secara umum, berdoa memberikan banyak manfaat, baik bagi yang didoakan maupun yang mendoakan. Menurut Universitas Minnesota, berdoa bisa membuat manusia merasakan kehadiran spiritual Tuhan.

Dengan berdoa, manusia bisa mengembangkan perasaan positif, syukur, kasih sayang, harapan, dan optimisme. Pikiran dan energi positif dipercaya berpengaruh besar terhadap tercapainya tujuan yang diharapkan.

Alasan ini pula yang membuat hampir semua agama, termasuk Islam, mengajarkan beberapa doa untuk kesembuhan anak dan orang dewasa. Lalu, apa doa untuk anak sakit biar cepat sembuh? Selain itu, surat apa yang dibaca saat anak sakit?

Berdasarkan ajaran Islam, setidaknya ada tiga amalan bisa dilakukan saat anak sakit. Ketiga amalan tersebut berupa doa kesembuhan anak yang diajarkan Nabi Muhammad saw., zikir, dan surat-surat pendek.

13 Doa untuk Anak Sakit Agar Cepat Sembuh

Terdapat setidaknya 13 doa untuk anak sakit biar cepat sembuh. Doa-doa tersebut bisa dibacakan ketika anak sedang sakit, baik parah maupun ringan.

Doa kesembuhan anak dalam Islam tidak hanya bisa digunakan saat anak terserang penyakit fisik, tetapi juga penyakit mental. Berikut ini daftar 13 doa untuk anak sakit biar cepat sembuh, yang dianjurkan para ahli agama:

  1. Doa minta diangkat dari penyakit
  2. Doa minta disembuhkan dari penyakit dari Rasulullah
  3. Doa minta dihapuskan dosa sembari disembuhkan
  4. Doa ketika anak demam
  5. Doa minta kesembuhan dengan Al-Fatihah
  6. Zikir untuk kesembuhan anak
  7. Doa minta disembuhkan dengan surat Al-Ikhlas
  8. Doa Rasulullah untuk dijauhkan dari wabah penyakit
  9. Doa untuk kesehatan mental
  10. Doa untuk memohon keselamatan
  11. Doa minta kesehatan badan
  12. Doa sebelum minum obat
  13. Doa setelah minum obat

Bacaan Doa Kesembuhan Anak yang Sedang Sakit

Bacaan doa untuk anak sakit dalam Islam diajarkan oleh Rasulullah melalui hadis yang diriwayatkan oleh para ulama. Ada juga beberapa amalan membaca surat-surat pendek yang tercantum dalam Al-Quran.

Berikut 13 bacaan doa untuk anak yang sedang sakit agar cepat sembuh:

1. Doa minta diangkat dari penyakit

Doa kesembuhan anak yang sering dianjurkan oleh para pemuka agama adalah doa minta diangkat dari penyakit. Doa tersebut tidak hanya berisi permohonan agar disembuhkan dari penyakit, tetapi juga ketenangan hati dan terlepas dari kekhawatiran.

Doa ini sangat direkomendasikan untuk dibaca orang tua saat anak sakit. Berikut bunyi doa minta diangkat dari penyakit:

بِسْمِ اللهِ بِسْمِ اللهِ بِسْمِ اللهِ أُعِيْذُكَ بِعِزَّةِ اللهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ أَسْأَلُ اللهَ الْعَظِيْمَ رَبَّ العَرْشِ العَظِيْمِ أَنْ يَشْفِي

Bismillâh, bismillâh, bismillâh. U‘îdzuka bi izzatillâhi wa qudratihi min syarri mâ ajidu wa uhâdziru. As’alullâhal ‘adhîma rabbal ‘arsyil ‘adhim an yasyfiyaka.

Artinya: “Dengan nama Allah, dengan nama Allah, dengan nama Allah, aku lindungi kamu berkat kemuliaan Allah dan qudrah-Nya dari kejahatan barang yang aku rasakan dan yang aku khawatirkan. Aku memohon kepada Allah Yang Maha Besar, Tuhan Arasy yang maha besar agar Dia menyembuhkanmu,” (Sayid Utsman bin Yahya. Maslakul Akhyar. Jakarta: Al-‘Aidrus).

Dalam artikel NU Online bertajuk "Jatuh Sakit, Jangan Lupa Membaca Doa Ini" (2022), yang ditulis Ahmad Karomi, dijelaskan bahwa doa di atas sebaiknya dibaca sebanyak 7 kali diiringi dengan bacaan Al-Fatihah dan Al-Ikhlas.

2. Doa minta disembuhkan dari penyakit ajaran Rasulullah

Doa untuk anak sakit dalam Islam lainnya juga pernah diajarkan oleh Rasulullah saw. Dikutip dari buku Kumpulan Do'a Sehari-hari (2013) terbitan Kementerian Agama (Kemenag), doa ini dibacakan oleh Nabi Muhammad untuk keluarganya yang sakit.

Doa minta disembuhkan dari penyakit yang diajarkan Rasulullah ini diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim, bersumber dari Aisyah ra. Rasulullah membaca doa ini sebanyak tiga kali, kemudian mengusap tubuh orang yang sakit.

Doa tersebut meminta kepada Tuhan agar penyakit dalam tubuh orang tersebut diangkat. Berikut bunyi doa tersebut sesuai yang tercantum dalam kitab Al-Adzkar (1971) karya Imam An-Nawawi:

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شَافِيَ إلَّا أَنْتَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقْمًا

Allāhumma rabban nāsi, adzhibil ba’sa. Isyfi. Antas syāfi. Lā syāfiya illā anta syifā’an lā yughādiru saqaman.

Artinya: “Tuhanku, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit. Berikanlah kesembuhan karena Kau adalah penyembuh. Tiada yang dapat menyembuhkan penyakit kecuali Kau dengan kesembuhan yang tidak menyisakan rasa nyeri.”

3. Doa minta dihapuskan dosa sembari disembuhkan

Dalam ajaran Islam, ketika seorang muslim sakit, Allah akan menggungurkan dosa-dosanya bersamaan dengan sakitnya itu. Oleh karena itu, Rasulullah mengajarkan umat muslim berdoa minta dihapuskan dosa sembari disembuhkan.

Menurut hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Sunni, doa minta dihapuskan dosa sembari disembuhkan ini disampaikan Nabi Muhammad saat sedang menjenguk sahabatnya. Ibnu Sunni adalah salah satu tokoh cendekiawan muslim cum pakar hadis.

Melalui doa ini, Nabi Muhammad menyelipkan nama sahabat Salman Al-Farisi ra. yang sedang sakit. Oleh karena itu, para ulama menilai doa ini boleh diselipkan nama orang lain yang sedang sakit.

Bacaan ini bisa dipanjatkan oleh orang tua sebagai doa untuk anak sakit biar cepat sembuh. Berikut bunyi doa minta dihapuskan dosa sembari disembuhkan seperti yang tercantum di kitab Al-Adzkar (1971):

شَفَى اللهُ سَقَمَكَ، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَعَافَاكَ فِي دِيْنِكَ وَجِسْمِكَ إِلَى مُدَّةِ أَجَلِكَ

Syafākallāhu saqamaka, wa ghafara dzanbaka, wa ‘āfāka fī dīnika wa jismika ilā muddati ajalika.

Artinya: “Wahai (sebut nama anak yang sakit), semoga Allah menyembuhkanmu, mengampuni dosamu, dan mengafiatkanmu dalam hal agama serta fisikmu sepanjang usia.”

4. Doa ketika anak demam dan luka

Doa untuk anak yang sedang sakit demam dan luka juga pernah diajarkan oleh Rasulullah. Selain dijadikan sebagai doa untuk anak sakit, bacaan ini juga dapat dipanjatkan untuk orang dewasa yang sakit.

Namun, menurut penyuluh agama Islam di Nahdlatul Ulama, Ustaz Alhafiz Kurniawan, doa ini bisa dibacakan secara spesifik saat seseorang demam, luka, pusing, masuk angin, dan sakit ringan lainnya.

Berikut bacaan doa kesembuhan anak dari penyakit demam, luka, atau penyakit ringan lainnya:

بِسْمِ اللَّهِ الْكَبِيرِ أَعُوذُ بِاللَّهِ الْعَظِيمِ مِنْ شَرِّ كُلِّ عِرْقٍ نَعَّارٍ وَمِنْ شَرِّ حَرِّ النَّارِ

Bismillāhil kabīri, a‘ūdzu billāhil ‘azhīmi min syarri kulli ‘irqin na‘ārin wa min syarri harrin nari.

Artinya: “Dengan nama Allah yang maha besar. Aku berlindung kepada Allah yang maha agung dari luka yang mengeluarkan darah dan dari keburukan panas neraka.”

5. Doa minta kesembuhan dengan Al-Fatihah

Selain membacakan doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah, orang tua bisa menjadikan bacaan surat Al-Fatihah sebagai doa kesembuhan anak.

Hal ini berangkat dari pernyataan Imam An-Nawawi agar umat muslim sebaiknya membaca Al- Fatihah dan tiga surat pendek saat sakit. Ketiga surat yang dimaksud yakni Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.

Setelah membaca doa untuk anak tersebut, orang tua bisa meniup kedua telapak tangannya, lalu diusapkan ke seluruh bagian tubuh anak yang sakit.

Adapun bunyi surat Al-Fatihah sebagai berikut:

﴿ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ ﴿ االْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِينَ ﴿ ا لرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِ ﴿ الفاتحة مٰلِكِ يَوْمِ الدِّينِ

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ ﴿ اهْدِنَا الصِّرٰطَ الْمُسْتَقِيمَ ﴿ صِرٰطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّآلِّينَ ﴿

Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm. Al-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn. Ar-raḥmānir-raḥīm. Māliki yaumid-dīn. Iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn. Ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm. Sirāṭallażīna an'amta 'alaihim gairil-magḍụbi 'alaihim wa laḍ-ḍāllīn.

Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang, Pemilik hari pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukkanlah kami jalan yang lurus, [yaitu] jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan [jalan] mereka yang dimurkai, dan bukan [pula jalan] mereka yang sesat."

6. Zikir ketika anak sakit

Selain membaca doa kesembuhan anak, orang tua juga dapat membacakan zikir ketika anak sakit. Berdasarkan kitab Irsyadul Ibad yang ditulis oleh Syekh Zainuddin bin Abdul Aziz, zikir menyebut nama Allah dianjurkan karena ganjarannya yang luar biasa.

Menurut sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Al-Hakim, Rasulullah pernah menyarankan orang yang sakit membaca zikir sebanyak 40 kali.

Jika meninggal karena sakitnya itu, ia akan mendapat ganjaran mati syahid. Sementara itu, jika sembuh dari sakitnya itu, Allah akan menghapus segala dosanya melalui zikir tersebut. Berikut ini bacaan zikir yang bisa dibaca dan dijadikan sebagai doa kesembuhan anak:

لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minazzhalimin

Artinya: “Tiada Tuhan selain Engkau, Allah. Mahasuci Engkau. Sungguh aku termasuk orang-orang yang zalim.”

7. Doa kesembuhan dengan surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, selain Al-Fatihah, doa minta kesembuhan juga sebaiknya diiringi dengan membaca tiga surat pendek lainnya. Ketiga surat pendek tersebut adalah surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.

Dikutip dari Qur'an Kemenag, bacaan surat Al-Ikhlas adalah sebagai berikut:

قُلۡ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌ‌ ۚ‏﴿ اَللّٰهُ الصَّمَدُ‌ ۚ‏﴿ لَمۡ يَلِدۡ ۙ وَلَمۡ يُوۡلَدۡ ۙ ﴿ وَلَمۡ يَكُنۡ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ

Qul huwallāhu aḥad. Allāhuṣ-ṣamad. Lam yalid wa lam yūlad. Wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad.

Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), 'Dialah Allah Yang Maha Esa'. Allah tempat meminta segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan, serta tidak ada sesuatu pun yang setara dengan-NYA."

Lalu, bacaan surat Al-Falaq adalah sebagai berikut:

قُلۡ اَعُوۡذُ بِرَبِّ الۡفَلَقِۙ ﴿ مِنۡ شَرِّ مَا خَلَقَۙ‏ ﴿ وَمِنۡ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ‏ ﴿ وَمِنۡ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الۡعُقَدِۙ ﴿ وَمِنۡ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ

Qul a'ụżu birabbil-falaq. Min syarri mā khalaq. Wa min syarri gāsiqin iżā waqab. Wa min syarrin-naffāṡāti fil-'uqad. Wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad.

Artinya: Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar), dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya), dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki."

Sementara, bacaan surat An-Nas adalah sebagai berikut:

قُلْ أَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِ ﴿ مَلِكِ النَّاسِ ﴿ إِلٰهِ النَّاسِ ﴿ مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ ﴿ الَّذِى يُوَسْوِسُ فِى صُدُوْرِ النَّاسِ الناس:٥ مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ

Qul a'ụżu birabbin-nās. Malikin-nās. Ilāhin-nās. Min syarril-waswāsil-khannās. Allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās. Minal-jinnati wan-nās.

Artinya: Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhannya manusia, Raja manusia, sembahan manusia, dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia."

8. Doa Rasulullah untuk dijauhkan dari wabah penyakit

Doa untuk anak sakit yang bisa dibaca oleh orang tua, selain beberapa bacaan di atas, adalah doa dari Rasulullah. Doa ini bisa dipanjatkan saat anak terserang penyakit wabah seperti Covid-19, demam berdarah, malaria, dan tuberkulosis.

Doa ini dulunya diajarkan oleh Rasulullah saat umat Islam terserang wabah. Melalui doa ini, umat muslim dapat meminta perlindungan dari Allah dari penyakit-penyakit yang menular cepat seperti wabah.

Berikut bunyi doa tersebut seperti yang dikutip dari NU Online dalam artikel berjudul "Doa Rasulullah agar Terhindar dari Wabah Penyakit seperti Covid-19" (2020), yang ditulis Alhafiz Kurniawan:

اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ البَرَصِ، والجُنُونِ، والجُذَامِ، وَسَيِّئِ الأسْقَامِ

Allāhumma innī a‘ūdzu bika minal barashi, wal junūni, wal judzāmi, wa sayyi’il asqāmi.

Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari penyakit lepra, gila, kusta, dan penyakit-penyakit buruk.”

9. Doa minta kesehatan mental

Rasulullah juga pernah mengajarkan doa kesembuhan anak yang secara khusus menderita masalah kesehatan mental. Masih menurut Alhafiz, doa ini diriwayatkan oleh Imam An-Nasai, Ibnu Sunni, Al-Hakim, dan Al-Baihaqi.

Berdasarkan hadis, doa meminta kesehatan mental ini disampaikan Rasulullah kepada putrinya, Siti Fatimah. Ia diminta untuk membacanya setiap pagi dan sore hari.

Adapun bunyi doa kesehatan mental yang dimaksud sebagai berikut:

يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيثُ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ، وَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ

Yā hayyu, yā qayyūmu, bi rahmatika astaghītsu, ashlih lī sya’nī kullahū, wa lā takilnī ilā nafsī tharfata ‘aynin.

Artinya, “Wahai Zat yang maha hidup dan maha kekal abadi, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan. Bawakanlah kemaslahatan pada segala urusanku. Janganlah Kaubiarkan aku sendiri menyelesaikan urusan meski sekejap.”

Ada juga doa kesehatan mental lainnya yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dalam kitab Al-Adabul Mufrad, yang berbunyi sebagai berikut::

اللهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُوْ وَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ لَا اِلَهَ اِلَّا أَنْتَ

Allāhumma, rahmataka arjū, wa lā takilnī ilā nafsī tharfata ‘aynin, ashlih lī sya’nī kullahū, lā ilāha illā anta.

Artinya, “Ya Allah, kepada rahmat-Mu kuberharap. Janganlah Kaubiarkan aku sendiri menyelesaikan urusan meski sekejap. Bawakanlah kemaslahatan pada segala urusanku. Tiada Tuhan selain Engkau.”

10. Doa untuk memohon keselamatan

Doa untuk anak sakit biar cepat sembuh yang juga bisa dibacakan oleh orang tua adalah doa untuk keselamatan. Saat anak dalam kondisi kritis atau sakit parah, orang tua tentunya dapat memohon untuk keselamatan anak pada Tuhan.

Doa memohon keselamatan ini berisi harapan untuk selamat sejahtera, kesehatan, dan dijauhkan dari siksa neraka. Dikutip dari Kumpulan Do'a Sehari-hari (2013), berikut lafal doa mohon keselamatan:

اَللهُمَّ اِنَّا نَسْئَلُكَ سَلاَمَةً فِى الدِّيْنِ وَعَافِيَةً فِى الْجَسَدِ وَزِيَادَةً فِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةً فِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ. اَللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِىْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ وَالْعَفْوَ عِنْدَ الْحِسَابِ

Allaahumma innaa nas aluka salaamatan fiddiini wa 'aafiyatan fil jasadi waziaadatan fil'ilmi wabarakatan firrizqi wataubatan qablal maut warahmatan 'indal maut wamaghfiratan ba'dal maut allahumma hawwin 'alainaa fii sakaraatil maut wa najjata minanaari wal 'afwa indal hisaab

Artinya: "Ya Allah, kami memohon kepada Engkau keselamatan agama, kesehatan badan, tambahnya pengetahuan, berkahnya rezeki, mendapatkan taubat sebelum mati, mendapat rahmat ketika mati, mendapat ampunan sesudah mati. Dan ringankanlah kiranya dalam sakaratul-maut, dan selamatkanlah kiranya dari siksaan neraka, dan dapatkanlah kami ampunan pada hari hisab (perhitungan)."

11. Doa minta kesehatan lahir dan batin

Doa kesembuhan anak juga bisa dibacakan dengan doa kesembuhan lahir batin. Doa ini memuat permohonan kesehatan pendengaran, kesehatan penglihatan, dan dijauhkan dari siksa api neraka.

Berikut bacaan doa minta kesehatan lahir dan batin yang bisa dibaca saat anak sakit:

للَّهُمَّ عَافِنِي فِي بَدَنِي، اَللَّهُمَّ عَافِنِي فِي سَمْعِي، اللَّهُمَّ عَافِنِي فِي بَصَرِي، اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الكُفْرِ وَالفَقْرِ، اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ القَبْر لا إِلَهَ إِلا أَنْتَ

Allahumma 'aafinii fii badanii, Allahumma 'aafinii fii sam'ii. Allahumma 'aafini fii bashorii. Allahumma innii a'uudzu bika minal kufri wal faqri. Allahumma innii a'udzu bika min 'adzaabil qobri. Laa ilaaha illaa anta.

Artinya: "Ya Allah, berilah kesehatan pada badanku. Ya Allah, berilah kesehatan pada pendengaranku. Ya Allah, berilah kesehatan pada penglihatanku. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kekufuran dan kefakiran. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur. Tidak ada Tuhan yang pantas disembah kecuali Engkau."

12. Doa sebelum minum obat

Saat anak sakit dan masih bisa diajak berkomunikasi, orang tua bisa mengupayakan kesembuhannya dengan membaca doa sebelum minum obat. Doa ini diajarkan oleh Rasulullah untuk meminta kesembuhan dan dihilangkan derita lewat obat yang diminum.

Dikutip dari laman RS PKU Muhammadiyah Jogja, berikut lafal doa sebelum minum obat yang dianjurkan:

بِسْـــمِ الله الرحمن الرحيم. أَذْهِبْ الْبَاسَ رَبَّ النَّاسِ وَاشْفِ إِنَّكَ أَنْتَ الشَّافِي وَلَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا

Bismillahisy safii bismallahil kaafii bismillahil mu'aafii bismillaahil ladzii laa yadlurru ma'asmihi syai-un fil ardli walaa fis samaa-i huwas samii'ul 'allmu.

Artinya: "Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Wahai Tuhannya manusia hilangkan derita, sembuhkan dia, Engkau Maha Penyembuh, tiada penyembuh selain Engkau, dengan kesembuhan yang tidak kambuh kembali."

13. Doa setelah minum obat

Selain doa sebelum minum obat, ada juga doa setelah minum obat yang sebaiknya diamalkan sebagai doa kesembuhan anak. Berikut bacaan doa setelah minum obat:

بِسْمِ اللهِ الشَّافِىْ بِسْمِ اللهِ الْكَافِىْ بِسْمِ اللهِ الْمُعَافِىْ بِسْمِ اللهِ الَّذِىْ لاَيَضُرُّمَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِى اْلاَرْضِ وَلاَفِى السَّمَآءِ وَهُوَالسَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ

Bismillaahisy syafii bismillahil kaafii bismillaahil mu’aafii bismillaahil ladzii laa yadlurru ma’asmihi syai-un fil ardli walaa fis samaa-i huwas samii’ul ‘alimu.

Artinya: "Dengan nama Allah Tuhan yang menyembuhkan, dengan nama Allah tuhan yang menurunkan kesehatan, Dengan nama Allah yang dengan nama-Nya tidak ada sesuatu pun yang berbahaya, baik di bumi maupun di langit dan Dia adalah Tuhan Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."

Baca juga artikel terkait NEW TIMELESS atau tulisan lainnya dari Yonada Nancy

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Yonada Nancy
Editor: Fadli Nasrudin