Menuju konten utama

DKI Bakal Bangun Jembatan JIS-Ancol untuk Atasi Macet Usai Event

DKI akan bangun jembatan JIS–Ancol untuk atasi macet usai event. Akses KRL dan integrasi transportasi disiapkan agar kawasan JIS lebih tertata.

DKI Bakal Bangun Jembatan JIS-Ancol untuk Atasi Macet Usai Event
Konferensi pers Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung di Kantor Walikota Jakarta Utara, Sabtu (15/11/2025). tirto.id/ Nanda Aria Putra

tirto.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengintegrasikan Jakarta International Stadium (JIS) dengan kawasan Ancol. Integrasi ini dilakukan dengan membangun jembatan penghubung sepanjang 350 meter untuk mengatasi masalah kemacetan parah usai event besar yang digelar di JIS.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyatakan keyakinannya bahwa wajah JIS akan segera berubah. Rencana ini bertujuan mengalihkan mayoritas kendaraan penonton ke area parkir yang lebih luas di dalam Ancol.

“Karena apa? JIS dengan Ancol sekarang akan dihubungkan. Dibangunlah jembatan kurang lebih 350 meter. Nantinya kalau ada konser, ada pertandingan sepak bola atau apa pun keramaian, maka kita arahkan mayoritas parkirnya itu di dalam Ancol. Supaya tidak kemudian menjadi beban di JIS,” katanya di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Sabtu (15/11/2025).

Ia menjelaskan, kebijakan ini diambil berdasarkan pengalaman buruk kemacetan yang terjadi usai sejumlah konser besar, seperti Bruno Mars, Adam Levine, dan Dewa 19. Pramono mengaku mengalami langsung dampak kemacetan tersebut.



“Kebetulan waktu Dewa saya nonton secara langsung dengan Bapak Presiden, Pak Jokowi pada waktu itu. Nunggu hampir 2 jam baru bisa keluar dari JIS. Itu enggak boleh,” ucapnya.

Selain integrasi dengan Ancol, Pramono juga mengupayakan solusi transportasi massal. Ia telah berkoordinasi dengan Menteri Perhubungan dan Dirjen Perkeretaapian untuk memastikan KRL dapat berhenti tepat di bawah stadion.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini yang namanya KRL betul-betul berhentinya itu di bawahnya JIS. Dan betul-betul bisa menghubungkan di berbagai ruas yang ada,” tuturnya.



Dengan realisasi integrasi JIS–Ancol dan pengoperasian KRL, Pramono meyakini bahwa kawasan JIS akan berubah sepenuhnya. Apalagi, jika proyek LRT di Jakarta Utara sudah sepenuhnya terkoneksi.



“Kalau itu bisa dilakukan, kemudian LRT-nya jadi, saya yakin benar-benar bahwa JIS ini menjadi legasi yang luar biasa,” ujarnya.

Baca juga artikel terkait JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM atau tulisan lainnya dari Nanda Aria

tirto.id - Flash News
Reporter: Nanda Aria
Penulis: Nanda Aria
Editor: Rina Nurjanah