Menuju konten utama

9 Cara Baca Ukuran Ban Mobil dengan Mudah dan Benar

Cara baca ukuran ban mobil dapat dilakukan dengan mudah, asalkan pemilik kendaraan telah memahami kode ukuran ban mobil. Simak penjelasannya berikut.

9 Cara Baca Ukuran Ban Mobil dengan Mudah dan Benar
Ilustrasi kode ukuran ban mobil. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Pemilihan ban mobil tidak bisa sembarangan. Produsen umumnya menampilkan ukuran di sisi ban yang menentukan cocok atau tidaknya dipakai di pelek.

Ban mobil yang dipasangkan pada pelek sesuai ukuran akan memberikan kenyamanan dalam berkendara. Selain itu, memilih ban yang tepat akan meningkatkan performa kendaraan serta meminimalkan risiko kecelakaan.

Tidak hanya terpaku pada ukurannya saja, pemilik mobil juga sebaiknya membeli ban baru jika ingin melakukan penggantian. Hindari memakai ban hasil daur ulang yang berisiko tidak stabil saat digunakan berkendara.

Lalu, bagaimana cara baca ukuran ban mobil yang benar? Penjelasan terkait kode ukuran ban mobil dan cara membacanya dapat disimak di bawah ini.

Cara Baca Ukuran Ban Mobil

Pihak produsen mobil biasanya telah mencantumkan ukuran ban yang tepat untuk digunakan pada kendaraan. Informasi tersebut kadang tertera di kusen pintu mobil dan buku petunjuk. Jika informasi ini tidak ditemukan, pemilik mobil dapat melihatnya langsung pada ban luar yang sedang dipakai.

Ukuran ban mobil yang tertera adalah gabungan angka dan huruf. Dengan melihat ukuran, pemilik kendaraan memiliki petunjuk jelas saat akan menggantinya. Secara berurutan, makna dari kode ukuran ban mobil akan dijelaskan berikut.

1. Tipe ban

Kode tipe ban menunjukkan peruntukan ban bagi kendaraan tertentu. Sebagai contoh, awalan kode huruf P pada ukuran P220/62 R15 menandakan bahwa ban tersebut diperuntukkan bagi kendaraan penumpang.

Jika tidak memiliki awalan huruf apa pun, ban tersebut adalah tipe ban Euro-Metric. Adapun huruf LT di awal atau di akhir kode ban menunjukkan bahwa ban tersebut cocok untuk truk ringan, sementara ST diperuntukkan bagi truk besar.

2. Lebar ban

Setelah kode huruf, ukuran ban diikuti dengan tiga angka. Sebagai misal, pada kode P220/65 R15, angka 220 bermakna ukuran lebar ban menurut satuan milimeter. Pengukurannya dari dinding samping ban hingga dinding sisi lainnya.

3. Aspek rasio

Kode ukuran ban mobil juga memiliki informasi aspek rasio, ditunjukkan pada dua angka setelah tanda garis miring. Masih dengan contoh P220/62 R15, aspek rasio ditunjukkan pada angka 65 yang mewakili ukuran tinggi ban atau nilainya sama dengan 65 persen dari lebar ban. Semakin aspek rasio kecil, makin dekat jarak tapak ban dengan bibir pelek.

4. Konstruksi

Pada ban berukuran P220/62 R15, huruf R adalah sisi konstruksinya. Konstruksi ban terbatas pada dua kode saja antara R atau D. Kode R mewakili ban radial yang konstruksinya melingkar, sedangkan kode D dipakai pada ban khusus truk atau trailer.

5. Diameter roda

Cara baca ukuran ban mobil juga harus memperhatikan diameter roda. Diameter roda ditunjukkan pada dua angka setelah kode konstruksi. Pada ban ukuran P220/62 R15, besar diameter roda ada di angka 15.

6. Indeks beban

Indeks ban menunjukkan beban maksimal yang bisa ditopang ban saat dilakukan pemompaan secara benar. Pada contoh P220/62 R15 91, indeks bebannya adalah angka 91.

7. Tingkat kecepatan

Cara baca ukuran ban mobil juga perlu memperhatikan koe tingkat kecepatan. Ini adalah ukuran tingkat kecepatan yang ditoleransi dalam penggunaan ban tersebut. Arti dari kode huruf beserta kecepatan maksimal yang direkomendasikan sebagai berikut:

  • Kode J = 100 km/jam
  • Kode K = 110 km/jam
  • Kode L = 120 km/jam
  • Kode M = 130 km/jam
  • Kode N = 140 km/jam
  • Kode P = 150 km/jam
  • Kode Q = 160 km/jam
  • Kode R = 170 km/jam
  • Kode S = 180 km/jam
  • Kode T = 190 km/jam
  • Kode U = 200 km/jam
  • Kode H = 210 km/jam
  • Kode V = 240 km/jam
  • Kode W = 270 km/jam
  • Kode Y = 300 km/jam
  • Kode VR = lebih dari 210 km/jam
  • Kode ZR = lebih 240 km/jam

8. Simbol DOT

Tambahan kode ukuran ban lainnya adalah tulisan "DOT". Kode ini bermakna ban tersebut telah memenuhi standar keselamatan kendaraan bermotor.

9. Nomor identifikasi ban

Setelah pemberian huruf "DOT", akan ada 12 digit angka yang menyertai. Kumpulan angka ini merupakan identifikasi beberapa hal, seperti lokasi pabrik, minggu, sampai tahun diproduksi.

Bagaimana Cara Menghitung Ukuran Ban Mobil?

Setelah memahami berbagai kode ukuran ban mobil, pemilik juga sebaiknya memahami cara menghitungnya agar mendapatkan ban lain yang sesuai kendaraannya. Berikut panduan cara menghitung ukuran ban mobil.

  1. Cek informasi ukuran ban mobil yang berada di sisi luar. Bentuknya seperti disebutkan sebelumnya yaitu paduan huruf dan angka. Kadang produsen menambahkan informasi besaran tekanan udara yang direkomendasikan beserta tekanan maksimalnya. Catat semua kode tersebut untuk digunakan panduan membeli ban pengganti atau cadangan.

  2. Baca kode ban secara cermat. Pemilik mobil harus bisa membaca setiap kode yang ada di ban luar. Gunakan panduan arti setiap kode agar lebih memahami karakter dari ban yang dikenakan pada roda.

  3. Pahami kode tambahan seperti batas maksimal kecepatan, simbol DOT, dan lainnya. Manfaatkan pula kode tambahan untuk memilih ban yang tepat.

Baca juga artikel terkait TIPS MOBIL atau tulisan lainnya dari Ilham Choirul Anwar

tirto.id - Gearbox
Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Fadli Nasrudin