Menuju konten utama

Cara Aktifkan Fitur Keamanan Chrome untuk Mencegah Kebocoran Data

Google Chrome memiliki fitur keamanan yang dapat dimanfaatkan pengguna untuk melindungi data pribadinya agar tidak bocor ke peretas.

Cara Aktifkan Fitur Keamanan Chrome untuk Mencegah Kebocoran Data
Ilustrasi aplikasi Google. Getty Images/iStock Editorial

tirto.id - Cara aktifkan fitur keamanan pada browser Google Chrome perlu diketahui terutama bagi pengguna peramban ini untuk mencegah kebocoran data sekaligus melindungi akunnya.

Hal tersebut perlu diketahui mengingat kasus kebocoran data kembali terjadi belakangan ini. Oleh karenanya, aktivitas pengguna internet semestinya lebih berhati-hati.

Meski begitu, kebocoran data penyebabnya beragam. Bisa jadi dari perusahaan layanan yang diretas atau dari sisi pengguna sendiri: kekurangtahuan mereka dalam menjaga akunnya.

Dikutip dari laporan The Identity Theft Resource Center (ITCR), jumlah pelanggaran data yang dilaporkan publik meningkat 14 persen pada kuartal pertama 2022

ITCR, sebuah organisasi nirlaba yang membantu korban pencurian identitas mengatakan, ada 404 pelanggaran dalam 3 bulan pertama 2022 atau naik dari 354 pada periode yang sama tahun lalu.

“Sebagian besar pelanggaran kuartal 2022 berasal dari serangan siber, termasuk 110 dari serangan phishing dan 67 dari serangan ransomware,” tulis laporan tersebut.

Cara Aktifkan Fitur Keamanan Google Chrome

Google Chrome menawarkan perlindungan pada pengguna untuk membantu mereka menjaga keamanan data pribadi data aktivitas berbahaya secara online melalui fitur Enhanced Safe Browsing Protection.

Google mengklaim bahwa pengguna yang mengaktifkan fitur ini 35 persen lebih kecil kemungkinannya untuk menjadi korban penipuan phishing daripada yang tidak melakukannya.

Dikutip dari CNET, berikut cara mengaktifkan fitur Enhanced Safe Browsing Protection atau penjelajahan aman yang ditingkatkan di browser Google Chrome:

  1. Buka Google Chrome dari komputer atau ponsel Android
  2. Klik atau ketuk tiga titik di sudut kanan atas browser
  3. Klik atau Ketuk Settings
  4. Klik atau ketuk Privacy and security
  5. Klik atau ketuk Security
  6. Klik Enhanced protection pada komputer atau ketuk Safe Browsing pada Android
  7. Selesai

Enhanced Safe Browsing Protection meski tersedia di komputer dan Android, tetapi tidak pada perangkat iOS. Lantas, apa manfaat dari fitur keamanan tersebut?

Google Chrome bakal cek secara real time apakah situs yang akan dikunjungi pengguna merupakan situs phising atau tidak. Pemindaian ini dapat melindungi pengguna agar tidak secara tidak sengaja memberikan data pribadi.

Enhanced Safe Browsing Protection bakal memberitahu pengguna apakah ekstensi yang akan diunduh terpercaya atau tidak. Ekstensi terpercaya mengikuti Kebijakan Program Pengembang Toko Web Chrome.

Google Chrome memindai file sebelum pengguna mengunduhnya. Jika berkas itu tidak aman, browser akan menawarkan pada pengguna untuk mengirim file tersebut agar Google dapat menganalisisnya secara menyeluruh.

Google bakal memindai nama pengguna dan kata sandi terkait pelanggaran data guna melihat apakah informasi pengguna disusupi. Google akan memperingatkan pengguna jika ada dugaan tersebut.

Baca juga artikel terkait KEBOCORAN DATA atau tulisan lainnya dari Ibnu Azis

tirto.id - Teknologi
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Yantina Debora