Menuju konten utama

Tips Agar Data Pribadi Tak Bocor ke Hacker: 4 Langkah Jaga Keamanan

Menurut pakar keamanan siber dan forensik digital, ada 4 langkah jaga keamanan data pribadi agar tidak bocor ke hacker. Berikut panduan dan penjelasannya.

Tips Agar Data Pribadi Tak Bocor ke Hacker: 4 Langkah Jaga Keamanan
Ilustrasi Kebocoran Data. foto/Istockphoto

tirto.id - Tips agar data pribadi tidak bocor ke peretas (hacker) perlu diketahui mengingat kasus dugaan kebocoran data kembali terdengar.

Terdapat banyak sebab mengapa kasus kebocoran data dapat terjadi. Bisa jadi lantaran perusahaan penyedia layanan diretas atau karena ketidaktahuan pengguna soal bagaimana menjaganya agar tetap aman.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melalui Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan, sudah mendalami dugaan data pelanggan IndiHome bocor dan masuk ke situs gelap.

“Kementerian Kominfo akan segera mengeluarkan rekomendasi teknis untuk peningkatan pelaksanaan perlindungan data pribadi Telkom, dan di saat bersamaan berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN),” kata Semuel pada Minggu, 21 Agustus 2022, dikutip Antara.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa data histori browsing pengguna layanan internet IndiHome bocor dan diunggah ke situs gelap. Data yang bocor berjumlah 26.730.798, berukuran 5GB. Data tersebut diperoleh pada Agustus 2022.

Perwakilan Telkom Group menyatakan data-data IndiHome yang diduga bocor tidak valid. Perusahaan menyatakan tetap melakukan pemeriksaan atas data-data tersebut.

“Kami dari pagi sudah dan terus melakukan pengecekan dan investigasi mengenai keabsahan data-data tersebut. Temuan awal data itu hoaks dan tidak valid,” kata Senior Vice President Corporate Communication and Investor Relation, Telkom, Ahmad Reza, dikutip Antara.

Cara Agar Data Pribadi Tidak Bocor ke Peretas

Bagaimana dari sisi pengguna? Berhati-hati di ruang digital adalah langkah wajib untuk mencegahnya. Pakar keamanan siber dan forensik digital dari Vaksincom, Alfons Tanujaya, menyarankan hal tersebut.

Dikutip dari Antara, terdapat empat cara yang diterapkan oleh pengguna internet agar data pribadi tidak bocor ke hacker saran pakar, yakni sebagai berikut:

  • Memanfaatkan aplikasi manajer kata sandi. Aplikasi ini untuk menyimpan semua kredensial akun dan berguna bila pengguna mempunyai banyak akun di internet tanpa perlu mengingat setiap kata sandi akun
  • Aktifkan fitur keamanan berlapis two-factor authentication untuk akun-akun yang dirasa penting. Saat diaktifkan, pengguna setidaknya melewati dua tahap sebelum masuk ke akun
  • Jangan menyambungkan perangkat ke WiFi yang keamanannya tidak diketahui. Bila terpaksa menggunakannya, gunakan VPN untuk melindungi data yang ditransmisikan
  • Pilih kata sandi yang unik di setiap akun dan jangan menyamakan password pada berbagai akun. Kata sandi sebaiknya paling sedikit delapan karakter terdiri dari huruf besar dan kecil, angka, serta simbol

Dikutip dari Indonesiabaik.id, pengguna internet disarankan untuk mengganti kata sandi secara berkala agar menjaga akunnya tetap aman. Disarankan tidak menggunakan password dari data lahir, nomor KTP, hingga NIK.

Lain itu jangan pernah menunjukkan data pribadi seperti email, kode OTP, kode two-factor authentication, termasuk password pada orang lain. Dan, jangan membuka link mencurigakan di dalam pesan chat, email, SMS, termasuk kanal lain.

Baca juga artikel terkait KEBOCORAN DATA atau tulisan lainnya dari Ibnu Azis

tirto.id - Teknologi
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Yantina Debora