Menuju konten utama
Pilkada Serentak 2024

Bursa Bacawalkot Solo: Sekar Tandjung, Yashinta hingga Kaesang

Berdasarkan jejak pendapat yang dilakukan Solo Raya Polling, setidaknya ada 12 nama yang terpotret.

Bursa Bacawalkot Solo: Sekar Tandjung, Yashinta hingga Kaesang
Ilustrasi bakal calon. tirto.id/quita

tirto.id - Sejumlah nama potensial masuk radar bursa bakal calon wali kota (bacawalkot) Sola dalam pilkada serentak yang akan digelar pada November 2024. Berdasarkan jejak pendapat yang dilakukan lembaga survei Solo Raya Polling, setidaknya ada 12 nama yang terpotret.

Dari 12 nama tersebut, terdapat nama-nama anak muda yang disebut potensial. Selain putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, muncul juga nama anggota DPRD Kota Solo, Sekar Tandjung dan calon anggota DPD RI dari Dapil Yogyakarta, Yashinta Sekarwangi Mega.

Sekar adalah putri dari politikus senior Golkar, Akbar Tandjung, sementara Yashinta adalah putri politikus PDIP, Aria Bima.

Peneliti Solo Raya Polling, Suwardi, menyatakan hasil jejak pendapat tersebut dipengaruhi oleh kedekatan koneksi dari bacawalkot dengan pemerintah pusat. Selain itu, kata Suwardi, salah satu faktor keterpilihan sosok-sosok tersebut nantinya dipengaruhi oleh koneksi dengan pusat tersebut.

Bukan tanpa alasan, Suwardi menjelaskan bahwa latar belakang itu berkaitan dengan keberhasilan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, yang berstatus putra Presiden Jokowi. Selama pemerintahannya, banyak program pemerintah pusat yang diarahkan ke Surakarta.

Sejumlah program pembangunan di Kota Solo terlaksana karena gelontoran APBN. Dampaknya, kata Suwardi, disambut positif oleh warga Solo.

“Memiliki jejaring kuat di pemerintahan pusat. Ini terinspirasi dari wali kota sekarang,” terang Suwardi dalam jumpa pers hasil jejak pendapat bursa Cawalkot Solo, Jumat (8/3/2024).

Ia menambahkan, “Sukses membangun dipahami oleh masyarakat sebagai dampak dari jejaring wali kota dengan pemerintah pusat. Mereka enggak masalah punya dekengan pusat.”

Suwardi menambahkan koneksi sosok bakal cawalkot dengan pemerintah pusat sangat berpengaruh di Pilkada Solo mendatang.

“Kalau tidak ada koneksi, Solo akan memiliki keterbatasan alokasi program pembangunan. Diperlakukan sama dengan daerah lain. Masalah keadilan itu, kan, bagi masyarakat yang lain. Bagi masyarakat Solo itu diuntungkan,” kata dia.

Jejak pendapat ini menggunakan metode Delfhie yang melibatkan 19 tokoh lintas bidang dengan cara mengajukan nama sosok yang memiliki koneksi dengan pusat.

“Masyarakat Solo setiap tahun melakukan jejak pendapat tingkat kepuasannya tinggi. Sehingga tidak mengherankan para tokoh berpandangan untuk membangun Solo perlu keberlanjutan wali kota sebelumnya,” jelas dia.

Berikut ini daftar tokoh yang masuk dalam bursa:

  1. Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa
  2. Ketua DPRD Kota Solo, Budi Prasetyo
  3. Sekda Kota Solo, Budi Martono
  4. KGPAA Mangkunegara X
  5. Ketua PCNU Solo, KH Mashuri
  6. Putra FX Hadi Rudyatmo, Rheo Fernandez
  7. Ketua Bappilu PDIP Kota Solo, Her Suprabu
  8. Putri Aria Bima, Yashinta Sekarwangi Mega
  9. Rektor UNSA, Astrid Widayani
  10. Ketua DPD II Partai Golkar, Sekar Tandjung
  11. Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep
  12. Wakil Ketua DPRD Kota Solo, Sugeng Riyanto.
Dari para kandidat ini, Solo Raya Polling akan melakukan survei siapa yang memiliki elektabilitas paling tinggi. Populasi survei diambil dari penduduk usia dewasa tercatat atau terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu Kota Surakarta 2024.

Jumlah pemilih 439.009. Jumlah TPS 1.773 terdistribusi di 5 Kecamatan Banjarsari, Jebres, Pasar Kliwon, Laweyan, dan Serangan. Jumlah Kelurahan 54.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Febri Nugroho

tirto.id - Politik
Kontributor: Febri Nugroho
Penulis: Febri Nugroho
Editor: Abdul Aziz