Menuju konten utama

BPBD Bogor: 497 Bangunan Rusak akibat Longsor dan Angin Kencang

Bencana longsor dan angin kencang terjadi selama hujan deras di Kecamatan Ciomas, Dramaga, Leuwisadeng, Sukaraja, dan Kemang.

BPBD Bogor: 497 Bangunan Rusak akibat Longsor dan Angin Kencang
Sejumlah petugas Basarnas dan BPBD Kota Bogor melakukan pencarian korban tanah longsor di Gang Barjo, Kampung Kebon Jahe, Kelurahan Kebon Kelapa, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/hp.

tirto.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat sebanyak 497 bangunan mengalami kerusakan akibat diterjang bencana alam tanah longsor dan angin kencang.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor Ade Hasrat mengatakan kerusakan ratusan bangunan selama hujan deras pada Selasa (31/10/2023) sore hingga malam itu terjadi di lima kecamatan.

Lima kecamatan tersebut meliputi Ciomas, Dramaga, Leuwisadeng, Sukaraja, dan Kemang. Kecamatan paling parah terdampak, yaitu Ciomas yang dilanda bencana angin kencang di sembilan desa/kelurahan.

"Adapun bangunan yang terdampak, 465 rumah, satu masjid, satu SD, satu TK dan dua mushala," kata Ade dikutip dari Antara, Rabu (1/11/2023).

Selain berdampak pada ratusan rumah dan fasilitas umum, angin kencang di Kecamatan Ciomas juga mengakibatkan dua orang mengalami luka ringan.

Ade mengatakan bencana alam angin kencang juga terjadi di Kecamatan Dramaga yang berdampak pada 15 rumah warga mengalami kerusakan.

"Untuk di Kecamatan Sukaraja tidak ada rumah yang rusak akibat angin kencang, namun ada sembilan rumah yang terdampak longsor," kata dia.

Sementara di dua kecamatan lainnya, yaitu Leuwisadeng terdapat satu rumah terdampak angin kencang serta di Kemang sebanyak tujuh rumah rusak juga akibat angin kencang.

Menurut Ade, BPBD Kabupaten Bogor hingga kini masih melakukan pendataan. Dari penilaian sementara, sebanyak 497 bangunan yang mengalami kerusakan ini tersebar di 28 desa/kelurahan.

Baca juga artikel terkait BPBD BOGOR

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Editor: Gilang Ramadhan