Menuju konten utama

Daftar Bendera Mirip Palestina: Yordania, Sudan, hingga Arab

Bendera yang tergabung dalam Liga Arab mempunyai komposisi warna yang mirip dengan bendera Palestina. Negara itu di antaranya Sudan, Kuwait, Arab, Yordania.

Daftar Bendera Mirip Palestina: Yordania, Sudan, hingga Arab
Ilustrasi Bendera Timur Tengah. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Bendera Palestina terus mewarnai dunia sebagai bentuk dukungan simbolik untuk Palestina yang hingga kini terus dibombardir oleh agresi militer Israel. Bendera Palestina memiliki warna dasar merah, hijau, putih, dan hitam.

Ada sejumlah bendera negara lain yang memiliki komposisi warna serupa dengan bendera Palestina. Umumnya negara-negara dengan kemiripan warna bendera ini adalah negara yang tergabung dalam Liga Arab.

Berbagai gerakan dukungan untuk Palestina terus mengalir dari berbagai negara dan lapisan masyarakat. Dukungan simbolik berupa bendera Palestina juga diekspresikan melalui buah semangka.

Dukungan yang diungkapkan dengan buah semangka merupakan bentuk respons di sosial media lantaran dukungan dengan bendera Palestina mengalami shadow banned di beberapa sosial media. Pemilihan buah semangka bukanlah tanpa sebab karena buah semangka memiliki komposisi warna yang sama dengan bendera Palestina.

Warna bendera Palestina yang terdiri atas merah, hijau, putih, dan hitam memiliki makna tersendiri. Berdasarkan laman Time, masing-masing tiga garis dan satu segitiga memiliki arti untuk melambangkan dinasti Arab yang berbeda.

Bendera Palestina

Bendera Palestina. foto/IStockphoto

Bendera Palestina

Daftar Negara yang Warna Benderanya Mirip Palestina

Bendera Palestina mirip dengan bendera-bendera negara lain yang tergabung dalam Liga Arab. Warna bendera-bendera negara Arab didominasi dengan warna merah, hitam, hijau, dan putih.

Berdasarkan kemiripan warna, negara Arab dengan bendera yang berkomposisi warna sama dengan bendera Palestina di antaranya negara Sudan, Libya, Syria, Oman, United Arab Emirates, Jordan, dan Kuwait.

Berdasarkan Resources QFI, negara-negara tersebut sama-sama menggunakan perpaduan atau mengambil salah satu atau beberapa dari warna-warna berikut, yakni hitam, putih, merah, dan hijau. Adapun berdasarkan bentuk desainnya, bendera Sudan, Jordan, Kuwait, United Arab Emirates memiliki kesamaan dengan bendera Palestina.

1. Bendera Sudan

Bendera Sudan

Bendera Sudan. FOTO/iStockphoto

Sepintas bendera Sudan sama persis dengan bendera Palestina. Kesamaan tidak hanya terletak pada warna, tetapi juga bentuk persegi panjang dan segitiga yang terdapat pada sisi kirinya.

Perbedaan antara bendera Palestina dan Sudan terletak pada urutan warna yang mengisi persegi panjang dan warna yang mengisi segitiga di bagian samping kiri. Bendera Sudan memiliki urutan warna persegi panjang berupa merah sebagai warna paling atas, kemudian putih sebagai warna di tengah, dan hitam sebagai warna di bagian bawah.

Warna segitiga yang berada di samping kiri bendera adalah warna hijau. Berbeda dengan bendera Palestina yang segitiga di samping kirinya berwarna merah.

Urutan warna yang mengisi persegi panjang dalam bendera Palestina pun berbeda dari bendera Sudan. Bendera Palestina memiliki urutan warna hitam, putih, dan hijau.

2. Bendera Jordan (Yordania)

Bendera Jordan

Bendera Jordan. FOTO/iStockphoto

Bendera Jordan memiliki kesamaan kuat dengan bendera Palestina. Kesamaan ini terletak baik dari segi urutan warna dan bentuk yang mengisi bendera tersebut.

Bendera Jordan dan bendera Palestina diisi oleh bentuk persegi panjang dan segitiga pada bagian samping kiri. Hanya saja bentuk segitiga dari bendera Jordan lebih runcing pandang puncaknya dibandingkan bendera Palestina.

Selain itu, hal yang membedakan bendera Jordan dan Palestina adalah adanya simbol bintang pada bendera Jordan. Simbol bintang berada di bagian segitiga dari bendera Jordan dan segitiga ini berwarna putih, sedangkan bendera Palestina tidak memiliki simbol bintang sama sekali.

3. Bendera Kuwait

Bendera Kuwait
Bendera Kuwait. FOTO/iStockphoto

Bendera Kuwait memiliki kesamaan dengan bendera Palestina karena memiliki komposisi warna hijau, putih, merah, dan hitam. Hanya saja urutan warnanya berbeda dari bendera Palestina.

Jika bendera Palestina memiliki urutan warna pada bagian persegi panjangnya, yakni hitam, putih, dan hijau serta warna merah pada segitiga di samping kirinya, maka bendera Kuwait memiliki warna hijau, putih, dan merah pada persegi panjangnya dan warna hitam pada samping kiri.

Perbedaan lainnya juga terletak pada bentuk yang ada di samping kiri bendera. Bendera Kuwait memiliki bentuk trapesium segitiga, sedangkan bendera Palestina memiliki bentuk segitiga pada bagian samping kirinya.

4. United Arab Emirates

United Arab Emirates
United Arab Emirates. FOTO/iStockphoto

Bendera United Arab Emirates memiliki kemiripan dengan bendera Palestina dari segi warnanya, yakni menggunakan perpaduan warna hijau, putih, hitam, dan merah.

Namun, bentuk dari bendera United Arab Emirates diisi oleh bentuk persegi panjang yang diisi warna hijau pada bagian atas, putih bagian tengah, dan hitam bagian bawah. Adapun pada bagian samping kiri, diisi dengan bentuk persegi panjang yang berdiri atau vertikal dengan warna merah.

Dengan demikian, persamaan bendera United Arab Emirates dengan bendera Palestina terletak pada perpaduan warnanya. Adapun perbedaan keduanya terletak pada bentuk dan urutan warna yang mengisi bendera.

Mengapa Bendera Negara Arab Warnanya Mirip?

Bendera negara-negara Arab memiliki warna yang identik sama, yakni komposisi warna merah, hijau, putih, dan hitam. Ada beberapa pandangan terkait kesamaan komposisi warna bendera negara-negara Arab.

Banyak bendera nasional dan kelompok gerilyawan menggunakan kombinasi warna merah, hijau, putih, dan hitam yang mirip dengan warna pada bendera Palestina. Kombinasi warna ini sering kali mencerminkan simpati terhadap perjuangan Palestina atau secara umum melibatkan elemen-elemen warna yang dianggap simbolik dalam konteks Arab atau Islam.

Kemiripan warna bendera negara-negara Arab disebut karena masing-masing warna mewakili periode sejarah Arab yang berbeda. Dilansir laman The National News, warna hitam digunakan oleh kekhalifahan Rashidun dan Abbasiyah, warna putih pada masa Bani Umayyah, warna hijau pada masa dinasti Fatimiyah, dan warna penerus dinasti Rashidun.

Teori lain yang dikemukakan oleh penyair Irak, Safi al-Din al-Hilli menyatakan bahwa “Putih adalah tindakan kita, hitam adalah pertempuran kita, hijau adalah ladang kita, dan merah adalah pedang kita.”

Warna-warna tersebut diperkirakan pertama kali digabungkan pada tahun 1916. Kini dari 22 anggota negara Arab, 10 di antaranya menggunakan warna hijau, putih, hitam dan merah.

Adapun 12 negara lainnya, sebagian besar menggunakan salah satu dari empat warna. Biasanya merah atau hijau, sedangkan sembilan negara menggunakan simbol-simbol Islam, seperti bintang, bulan, sabit atau pedang pada benderanya.

Dr. Anthony Gorman (Dosen Senior Bidang Islam dan Studi Timur Tengah Universitas Edinburgh) menyatakan pada The National News bahwa warna mewujudkan keutamaan tertentu dan melambangkan suatu hal.

“Warna mewujudkan keutamaan tertentu atau apa yang dipandang sebagai keutamaan, entah itu darah perjuangan kolonial, hijaunya tanah, hitam juga bisa menjadi simbol perlawanan,” ungkap Dr. Anthony Gorman.

Baca juga artikel terkait ISRAEL PALESTINA atau tulisan lainnya dari Nurul Azizah

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Nurul Azizah
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Yulaika Ramadhani