tirto.id - Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia memastikan pihaknya akan segera mengumumkan skema baru mengenai pengguna subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) pada tahun 2025.
“Insya Allah akan diumumkan (skema baru pengguna subsidi BBM) di tahun 2025. Bulannya nanti saya sampaikan,” terang Bahlil dalam Konferensi Pers di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (03/01/2025).
Sebelumnya, Bahlil mengatakan bahwa penyusunan skema baru penyaluran BBM subsidi prosesnya sudah mencapai 99 persen, yang artinya sudah hampir rampung.
“Sekarang sudah hampir selesai, nanti kita umumkan 2025. Progress-nya sudah 99 persen. Datanya nanti ada BPS,” ucap Bahil di Kantor BPH Migas, Jakarta, Kamis (19/12/2024).
Bahlil sempat menyebut pemerintah akan menerapkan skema blending antara bantuan langsung tunai (BLT) dan subsidi langsung pada barang dalam pelaksanaan subsidi BBM. Pemerintah akan memberlakukan penyaluran subsidi barang hanya pada kendaraan berplat kuning atau transportasi umum serta kategori usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Dia menyebut bahwa skema tersebut diterapkan agar subsidi disalurkan tepat sasaran.
“Nah terkait dengan UMKM, semua UMKM itu kemungkinan besar akan disubsidikan secara bahan,” imbuhnya.
Bahlil pun menambahkan, pemerintah juga akan menggunakan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai acuan untuk mendata penerima BLT. “Sekarang ini, data penerima BLT lagi disusun oleh Badan Pusat Statistik. Begitu sudah selesai, karena kami ingin satu data, kami mau konversi daripada subsidi ke BLT sebagian itu harus tepat sasaran,” tutur Bahlil.
Penulis: Nabila Ramadhanty
Editor: Andrian Pratama Taher