tirto.id - Bulan Ramadhan diwarnai dengan berbagai kegiatan seputar Ramadhan. Umumnya kegiatan ini dilaksanakan sekolah selama masa pembelajaran berlangsung pada bulan Ramadhan. Jadi ada berbagai kegiatan ekstra berkaitan dengan bulan Ramadhan.
Mulai dari Tarhib Ramadhan, Lomba Ramadhan, Pesantren Kilat, hingga Pondok Ramadhan. Sejatinya berbagai kegiatan Ramadhan ini dapat berlangsung dikemas secara menarik dan menyenangkan.
Tak lupa poin utama dari kegiatan Ramadhan juga harus tercapai, yakni untuk mendidik nilai Ramadhan pada para siswa. Nilai-nilai Islami ini juga wajib hadir dalam kegiatan Pondok Ramadhan.
Lantas, apa itu Pondok Ramadhan dan manfaatnya? Apa juga bedanya dengan Pesantren Kilat Sanlat?
Apa yang Dimaksud dengan Pondok Ramadhan?
Pertanyaan tentang kegiatan Pondok Ramadhan kerap ditanyakan. Jadi apa yang dimaksud dengan Pondok Ramadhan?
Pondok Ramadhan adalah program pembelajaran agama Islam yang dilaksanakan selama bulan Ramadhan dengan berbagai tema terkait Ramadhan. Program Pondok Ramadhan biasanya ditujukan bagi siswa sekolah, santri, hingga masyarakat umum.
Tujuan dari Pondok Ramadhan ialah untuk memperdalam pemahaman agama. Apalagi berkaitan dengan aspek ibadah, akhlak, ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, dan ilmu keislaman.
Program Pondok Ramadhan ini berbeda dari pendidikan formal di sekolah atau pesantren. Pondok Ramadhan cenderung lebih intensif dan berlangsung dalam waktu yang relatif singkat. Biasanya Pondok Ramadhan dilaksanakan selama beberapa hari atau pekan di bulan Ramadhan.
Kegiatan Pondok Ramadhan Apa Saja?
Pertanyaan menarik tentang Pondok Ramadhan ialah apa saja kegiatan Pondok Ramadhan? Program Pondok Ramadhan dilaksanakan sesuai dengan tujuan atau latar belakangnya.
Jadi ragam kegiatannya sangat variatif, tergantung penyelenggara dan target peserta yang ingin dituju. Umumnya kegiatan Pondok Ramadhan yang kerap dilaksanakan, antara lain:
1. Kajian Keislaman

Kajian keislaman menjadi salah satu rangkaian penting dalam kegiatan Pondok Ramadhan. Ceramah keislaman disampaikan oleh para ustaz dan ulama dengan pembahasan tentang puasa, zakat, akhlak, hingga sejarah Islam.
Penyelenggara Pondok Ramadhan bisa menyusun kurikulum kegiatan supaya lebih terarah. Kajian keislaman ini juga bisa dikaitkan dengan tujuan kegiatan yang hendak dicapai. Jadi pastikan penyelenggara memahami baik-baik latar belakang kegiatan dan tujuan kegiatan.
2. Tadarus Al-Qur'an
Ilustrasi Tadarus Alquran. foto/istockphotonuzulul
Kegiatan Pondok Ramadhan bisa diisi dengan tadarus Al-Qur’an. Bulan Ramadhan menjadi waktu yang baik untuk banyak mendekatkan diri pada Allah Swt. 
Salah satunya dengan mengalokasikan waktu untuk tadarus Al-Qur’an, baik secara bersama-sama atau seorang diri. Membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan juga bisa disertai dengan membaca terjemahan ayat.
3. Salat Berjamaah

Selama kegiatan Pondok Ramadhan, seluruh peserta diwajibkan melaksanakan salat berjamaah. Ini akan mendorong peserta mengusahakan diri salat berjamaah di masjid.
Selain itu, membiasakan salat berjamaah juga dapat memotivasi peserta untuk mendirikan salat sunah, seperti salat tarawih di bulan Ramadhan. Jadi salat berjamaah bisa menjadi peraturan wajib dalam kegiatan Pondok Ramadhan.
4. Praktik Ibadah
Praktik ibadah bisa dimasukkan dalam rangkaian kegiatan Pondok Ramadhan. Pembelajaran terkait tata cara ibadah yang benar, seperti tata cara wudu, salat, dan doa-doa harian perlu dimasukkan dalam kurikulum Pondok Ramadhan.Selain diajarkan, materi-materi tersebut juga perlu dipraktikkan langsung selama Pondok Ramadhan. Usai dari kegiatan Pondok Ramadhan, diharapkan para peserta bisa menerapkan kebiasaan baik ini secara berkelanjutan.
5. Diskusi dan Tanya Jawab
Kegiatan Pondok Ramadhan juga dapat diisi dengan diskusi dan tanya jawab. Sesi diskusi dan tanya jawab merupakan sesi interaktif bagi peserta.Kesempatan ini akan memberi kemudahan para siswa untuk bertanya seputar masalah keislaman. Tentu kehadiran ustaz wajib ada untuk memberi penjelasan sesuai dengan syariat agama Islam.
6. Bakti Sosial
Ikut serta dalam kegiatan sosial bisa dimasukkan di rangkaian kegiatan Pondok Ramadhan. Kegiatan sosial bisa berupa berbagi kepada sesama, seperti berbagi takjil, santunan anak yatim, atau membersihkan masjid.Kegiatan ini bisa divariasikan sesuai dengan kebutuhan lingkungan sekitar. Jadi peran peserta Pondok Ramadhan dapat dirasakan oleh lingkungan.
Apa Manfaat dan Tujuan Pondok Ramadhan?
Manfaat dan tujuan Pondok Ramadhan penting untuk diketahui supaya semakin memahami urgensi pelaksanaan Pondok Ramadhan. Berbagai manfaat Pondok Ramadhan ini mencakup manfaat spiritual dan sosial.
Lantas, apa manfaat dan tujuan Pondok Ramadhan? Simak satu per satu berikut ini:
1. Meningkatkan Keimanan dan Ketakwaan
Kegiatan Pondok Ramadhan memiliki manfaat untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan. Mengikuti berbagai kegiatan ibadah selama Pondok Ramadhan akan membuat peserta menjadi lebih dekat kepada Allah Swt. dan lebih mendalami Islam.2. Menambah Wawasan Keislaman
Selama kegiatan Pondok Ramadhan, peserta akan dibekali berbagai materi terkait Islam. Melalui materi ini, peserta bisa mendapat manfaat berupa pemahaman ilmu agama secara mendalam. Jadi peserta akan lebih mengenal nilai-nilai Islam dengan baik.3. Membentuk Karakter Islami
Pembiasaan diri selama Pondok Ramadhan berlangsung akan membantu peserta membentuk karakter Islami. Pembelajaran akhlak dan nilai moral Islam bisa memotivasi siswa untuk berkarakter Islami dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.4. Meningkatkan Kebersamaan dan Kepedulian Sosial
Pondok Ramadhan juga bermanfaat meningkatkan kebersamaan dan kepedulian sosial. Rangkaian kegiatan Pondok Ramadhan bisa membantu peserta lebih merasakan makna kebersamaan ukhuwah dan kepedulian sosial.5. Menambah Relasi Keislaman
Relasi saudara sesama muslim akan diperoleh melalui kegiatan Pondok Ramadhan. Lingkungan positif ini akan memotivasi setiap orang untuk lebih semangat melaksanakan kebiasaan baik.Perbedaan Pondok Ramadhan dan Pesantren Kilat
Pondok Ramadhan dan Pesantren Kilat memiliki konsep yang mirip. Namun, ada beberapa perbedaan utama antara kegiatan Pondok Ramadhan dan Pesantren Kilat Sanlat. Apa saja perbedaan Pondok Ramadhan dan Pesantren Kilat?
1. Waktu Pelaksanaan
Pondok Ramadhan kapan digelar? Waktu pelaksanaan Pondok Ramadhan dilaksanakan khusus pada bulan Ramadhan, sesuai dengan namanya. Ini berbeda dari Pesantren Kilat yang bisa dilaksanakan di luar bulan Ramadhan.2. Fokus Pembelajaran
Perbedaan Pondok Ramadhan dan Pesantren Kilat selanjutnya berkaitan dengan fokus pembelajaran. Pondok Ramadhan fokus pembelajaran pada materi ibadah, puasa, akhlak, dan amalan Ramadhan. Sementara itu, Pesantren Kilat lebih umum pada kajian agama yang luas.3. Peserta
Perbedaan Pondok Ramadhan dan Pesantren Kilat Sanlat selanjutnya pada aspek peserta. Pondok Ramadan biasanya diikuti oleh siswa sekolah, santri, atau masyarakat umum. Sementara itu, Pesantren Kilat cenderung diikuti oleh siswa sekolah atau para santri.4. Penyelenggara
Pondok Ramadhan biasanya diselenggarakan sekolah atau masjid. Sementara itu, Pesantren Kilat Sanlat bisa saja dilaksanakan oleh sekolah, masjid, dan lembaga pesantren.Pondok Ramadhan fokus pada pembelajaran keislaman yang relevan dengan bulan Ramadhan. Sementara itu, Pesantren Kilat memiliki cakupan materi yang lebih luas dan bisa diadakan di luar bulan Ramadhan.
Agenda Pondok Ramadhan dan Pesantren Kilat bertujuan baik untuk menyemarakkan bulan Ramadhan dengan semangat positif. Dengan demikian, para peserta bisa lebih mengenal dan mendekatkan diri dengan Allah Swt. selama bulan Ramadhan.
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Nurul Azizah & Yulaika Ramadhani