Menuju konten utama

Anggota TNI AU Pengeroyok Aktivis KAMMI Ditangkap

Korban menyatakan mendapatkan ancaman pembunuhan dari salah satu pelaku.

Anggota TNI AU Pengeroyok Aktivis KAMMI Ditangkap
Ilustrasi penjahat diborgol. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Sekretaris Jenderal Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Rijal Muharram, mendesak agar kasus dugaan penganiayaan salah satu pengurus KAMMI dilakukan secara adil dan transparan.

Rijal menyampaikan, salah satu pengurus KAMMI bernama Rizki Agus Saputra, dikeroyok oleh tiga orang tidak dikenal, Jumat (15/12/2023) sore. Salah satu pelaku diduga merupakan anggota TNI AU.

“Kami minta pelaku cepat ditetapkan sebagai tersangka,” kata Rijal kepada reporter Tirto, Minggu (17/12/2023).

Menurut keterangan korban, kata Rijal, salah satu pelaku mengenakan seragam TNI dan dua orang lainnya diduga sipil. Peristiwa ini terjadi di sekitar Jalan I Gusti Ngurah Rai, Duren Sawit, atau tepat di seberang Stasiun Buaran.

“Awalnya korban baru pulang dari rumah sakit pakai motor, sehabis menjenguk isterinya. Kemudian ada klakson dari belakang dan mereka mengadang motor korban,” tambah dia.

Dia menuturkan, korban mengaku tidak terlibat perselisihan seperti menyerempet motor pelaku atau melakukan tindakan provokatif lainnya. Korban justru bingung tiba-tiba dikejar dan diadang pelaku.

Rijal menyatakan, korban sempat melawan ketiga orang yang memukulinya. Tak lama kemudian, warga datang melerai perkelahian yang terjadi.

Lebih jauh, korban menyatakan mendapatkan ancaman dari salah satu pelaku.

Namun, Rijal belum dapat memastikan siapa yang melakukan ancaman dari ketiga terduga pelaku.

“Diancam akan dibunuh,” ungkap Rijal.

Akibat adanya lontaran ancaman yang membahayakan nyawa, KAMMI menunjuk seorang pendamping hukum untuk korban.

Selain itu, KAMMI juga berencana melaporkan dua terduga pelaku dari kalangan sipil ke aparat kepolisian.

“Saat ini korban lagi recovery, lehernya masih sakit dan ada lebam-lebam dipukuli. Ini sudah ada ancaman makannya perlu ditindaklanjuti,” terang Rijal.

Pelaku Ditangkap

Danpomdam Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar menyatakan, terduga pelaku penganiayaan pengurus KAMMI sudah ditangkap. Dia menyatakan bahwa pelaku berasal dari matra Angkatan Udara (AU).

“Pelakunya anggota TNI AU,” kata Irsyad dihubungi reporter Tirto, Minggu.

Sebelumnya, korban sudah melaporkan kejadian ini ke Detasemen Polisi Militer Jaya. Laporan pengaduan itu bernomor LP/53/XII/2023 dan diterima oleh Sersan Dua Haris Maulana NRP 152311101000378.

Irsyad menyampaikan kasus ini tengah diusut. Dia mengklaim bahwa motif kasus ini dilatarbelakangi perselisihan di jalan raya.

“Saudah kami lidik, saat ini proses hukum dilakukan oleh Satpom Lanud Halim Perdana Kusuma,” jelas Irsyad.

Sebagai informasi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meminta anak buahnya tidak bertindak arogan. Prajurit juga tidak boleh menyalahgunakan senjata dan amunisi serta meyakiti hati rakyat. TNI, kata dia, harus menjadi perisai dan pelindung rakyat. Dengan begitu visi TNI yang profesional, responsif, integratif, modern dan adaptif (PRIMA) bisa diwujudkan.

Baca juga artikel terkait TNI atau tulisan lainnya dari Mochammad Fajar Nur

tirto.id - Hukum
Reporter: Mochammad Fajar Nur
Penulis: Mochammad Fajar Nur
Editor: Fahreza Rizky