Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Update Subsidi Gaji Pekerja: Termin II Bakal Cair Akhir Oktober

Menaker Ida sebut subsidi gaji termin II untuk November-Desember direncanakan mulai diberikan pada akhir Oktober 2020.

Update Subsidi Gaji Pekerja: Termin II Bakal Cair Akhir Oktober
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyampaikan paparan pada rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/7/2020).ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/aww.

tirto.id - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengumumkan pencairan subsidi upah tahap II kepada 12,4 juta pekerja akan dilakukan akhir Oktober 2020. Hingga saat ini, pencairan BLT pekerja termin I sudah dicairkan kepada 11,65 juta orang.

“InsyaAllah subsidi November-Desember [pencairan tahap II] penyaluran termin II direncanakan mulai diberikan pada akhir Oktober 2020," jelas dia, dalam konferensi pers virtual mengenai update penerima bantuan subsidi upah, Kamis (1/10/2020).

Termin I bantuan subdisi upah tahap I telah tersalurkan kepada 2.484.429 penerima atau setara 99,38 persen dari total penerima sebanyak 2,5 juta orang. Tahap II telah tersalurkan kepada 2.981.533 penerima atau setara 99,38 persen dari total 3 juta orang.

Tahap III tersalurkan kepada 3.476.122 penerima atau setara 99,32 persen dari total 3,5 juta orang. Sementara tahap IV telah tersalurkan kepada 1.836.177 penerima atau setara 69,18 persen dari total 2,6 juta orang.

Sedangkan tahap V, saat ini masih dalam proses cek kelengkapan data.

Selama proses penyaluran BSU dari tahap I, terdapat beberapa kendala yang ditemukan, sehingga menghambat penyaluran BSU, antara lain, duplikasi rekening, rekening sudah tutup, rekening pasif, dan rekening tidak valid dan dibekukan. Kendala lainnya adalah rekening pekerja tidak sesuai dengan NIK atau rekening tidak terdaftar.

“Namun jangan khawatir, kami berupaya sebaik- baiknya untuk memeriksa dan melakukan ceklis sebelum menyalurkan bantuan melalui bank penyalur,” kata dia.

Direktur BP Jamsostek Agus Susanto menyatakan hingga saat ini telah masuk 14,8 juta rekening. Namun dari 14,8 juta tersebut, terdapat 2,4 juta data yang tidak valid karena tidak sesuai dengan kriteria Permenaker dan gagal konfirmasi ulang, sehingga data yang valid sebanyak 12,4 juta.

“Data yang valid penerima bantuan subsidi gaji/upah sebanyak 12,4 juta tersebut sudah kita serahkan kepada Kemnaker melalui beberapa batch,” kata Agus.

Ida Fauziyah berkata hingga saat ini pencairan bantuan subsidi upah pada pekerja yang digaji di bawah Rp5 juta/bulan sudah cair ke 11,65 juta orang. Kalkukasi tersebut berdasar dari perhitungan realisasi program di tahap I sampai IV yang sudah berlangsung sejak Agustus dan September.

"Totalnya ada 11.654.143 pekerja," jelas dia.

Baca juga artikel terkait BLT KARYAWAN atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Abdul Aziz