Menuju konten utama

Update Harga Pangan 29 Agustus 2023: Beras dan Cabai Merah Naik

Update harga pangan hari ini ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan yakni beras, bawang putih, cabai merah keriting, daging sapi dan minyak goreng.

Update Harga Pangan 29 Agustus 2023: Beras dan Cabai Merah Naik
Kepala Perum Bulog Sumbar Sri Wulan Astuti melihat beras SPHP yang disembunyikan pedagang saat melakukan Grebek Pasar di Pasar Raya Padang, Sumatera Barat, Senin (28/8/2023). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra.

tirto.id - Beberapa komoditas pangan seperti beras, bawang putih, cabai merah keriting, daging sapi, minyak goreng, gula, hingga garam mengalami kenaikan harga. Kenaikan harga pangan ini dilansir dari data panel harga pangan di laman Badan Pangan Nasional (Bapanas), Selasa (29/8/2023).

Harga beras medium saat ini kembali mengalami kenaikan yang tipis. Rerata harganya mencapai Rp12.260 per kg dari yang sebelumnya harga beras medium menyentuh Rp12.210 per kg.

Naiknya harga beras medium telah terjadi di beberapa daerah. Harga beras medium termahal dibanderol Rp30.000 per kg di Kabupaten Puncak, Papua. Sedangkan, untuk yang termurah dipatok Rp9.000 per kg di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Tidak hanya beras medium, beras premium juga ikut mengalami kenaikan harga. Rerata harganya mencapai Rp13.920 per kg dari yang sebelumnya harga beras premium menyentuh Rp13.880 per kg.

Bawang putih mulai mengalami kenaikan harga yang sangat tipis. Rerata harganya mencapai Rp38.480 per kg dari yang sebelumnya harga bawang putih menyentuh Rp38.470 per kg.

Cabai merah keriting terus mengalami kenaikan harga. Rerata harganya mencapai Rp43.700 per kg dari yang sebelumnya harga cabai merah keriting menyentuh Rp43.450 per kg.

Kenaikan harga cabai merah keriting telah merambah ke beberapa daerah. Harga cabai merah keriting termahal dibanderol Rp120.000 per kg di Kabupaten Puncak, Papua. Sedangkan, untuk yang paling murah dipatok Rp25.000 per kg di Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Daging sapi saat ini kembali mengalami peningkatan harga. Rerata harganya mencapai Rp135.040 per kg dari yang sebelumnya harga daging sapi menyentuh Rp134.750 per kg.

Minyak goreng kemasan sederhana terus mengalami kenaikan harga. Rerata harganya mencapai Rp17.590 per kg dari yang sebelumnya harga minyak goreng menyentuh Rp17.570 per kg.

Harga gula konsumsi terus merangkak naik saat ini. Rerata harganya mencapai Rp14.770 per kg dari yang sebelumnya harga gula konsumsi menyentuh Rp14.750 per kg.

Garam halus beryodium tengah mengalami peningkatan harga. Rerata harganya mencapai Rp11.630 per kg dari yang sebelumnya harga garam tersebut menyentuh Rp11.560 per kg.

Sementara itu, untuk komoditas lainnya seperti bawang merah, telur, daging ayam, cabai rawit merah hingga ikan mengalami penurunan harga.

Bawang merah terus konsisten mengalami penurunan harga. Rerata harganya mencapai Rp26.470 per kg dari yang sebelumnya harga bawang merah menyentuh Rp26.680 per kg.

Harga telur kembali merosot saat ini. Rerata harganya mencapai Rp29.690 per kg dari yang sebelumnya harga telur menyentuh Rp29.780 per kg.

Daging ayam juga kompak mengalami penurunan harga. Rerata harganya mencapai Rp35.350 per kg dari yang sebelumnya harga daging ayam menyentuh Rp35.460 per kg.

Cabai rawit merah terus mengalami penurunan harga hingga saat ini. Rerata harganya mencapai Rp40.550 per kg dari yang sebelumnya harga cabai rawit merah menyentuh Rp40.890 per kg.

Beralih ke komoditas ikan seperti, ikan kembung saat ini mulai mengalami penurunan harga. Rerata harganya mencapai Rp39.030 per kg dari yang sebelumnya ikan kembung menyentuh Rp39.160 per kg.

Ikan selanjutnya yaitu, ikan bandeng saat ini juga mulai mengalami penurunan harga. Rerata harganya mencapai Rp34.360 per kg dari yang sebelumnya harga ikan bandeng menyentuh Rp34.420 per kg.

Sama seperti ikan lainnya, ikan tongkol juga kompak mengalami penurunan harga. Rerata harganya mencapai Rp35.340 per kg dari yang sebelumnya harga ikan tongkol menyentuh Rp35.620 per kg.

Baca juga artikel terkait UPDATE HARGA PANGAN atau tulisan lainnya dari Hanif Reyhan Ghifari

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Hanif Reyhan Ghifari
Penulis: Hanif Reyhan Ghifari
Editor: Maya Saputri