tirto.id - Penambahan kasus positif COVID-19 di Indonesia pada Minggu, 20 Februari 2022, sebanyak 48.484 orang. Angka ini turun dibanding hari sebelumnya yakni 59.384 orang.
Dengan penambahan tersebut, kasus COVID-19 di Indonesia total sebanyak 5.197.505. Sedangkan angka kematian hari ini bertambah 163 orang sehingga total menjadi 146.365 orang.
Penambahan kasus dalam beberapa hari terakhir mengalami fluktuasi: 14 Februari 1.993 kasus, 15 Februari 4.878 kasus, 16 Februari 7.010 kasus, 17 Februari 8.078, 18 Februari 59.635 kasus, 19 Februari 59.384 kasus, dan hari ini 48.484 kasus.
Penambahan kasus terbanyak hari ini terjadi di lima provinsi, yakni Jawa Barat sebanyak 10.410 kasus; DKI Jakarta 8.136 kasus; Jawa Timur 5.766 kasus; Jawa Tengah 4.282 kasus; dan Banten 3.604 kasus.
Sedangkan provinsi dengan kasus yang meninggal terbanyak yaitu DKI Jakarta sebanyak 32 kasus.
Kemudian, kasus aktif total hari ini 536.358 kasus. Angka ini terdiri atas pasien yang masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri. Sementara itu, kasus sembuh bertambah 32.873 orang, sehingga total menjadi 4.514.782 orang. Di sisi lain, angka kasus suspek tercatat 24.900 orang.
Penambahan data hari ini berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Minggu siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), Tes Cepat Molekuler (TCM) maupun Antigen sebanyak 434.535 orang dengan positivity rate harian menjadi 22,35 persen.
Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini, meminta masyarakat agar selalu menaati protokol kesehatan, yaitu: menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program vaksinasi untuk memutus rantai penularan.
Berdasarkan data vaksinasi per 20 Februari 2022, terdapat 189.646.917 orang yang sudah dilakukan suntik vaksinasi tahap I. Kemudian yang telah dilakukan suntikan ke-2 mencapai 140.301.087 orang. Sedangkan yang telah suntik ke-3 ada 8.456.612 orang. Sementara target vaksinasi yang dicanangkan pemerintah sebanyak 208.265.720 orang.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Gilang Ramadhan