tirto.id - Mudik bersama bayi tentu membutuhkan persiapan ekstra agar perjalanan tetap aman dan nyaman. Baik menggunakan mobil maupun motor, ibu perlu memperhatikan berbagai aspek seperti perlengkapan bayi, keamanan, hingga cara menjaga si kecil tetap tenang selama di perjalanan. Agar perjalanan mudik bersama buah hati lebih lancar, simak tips mudik dengan bayi berikut ini!
Bayi boleh mudik umur berapa?
Bayi sebaiknya diajak mudik saat usianya sudah cukup kuat. Bayi 0-3 bulan tidak disarankan bepergian jauh karena sistem kekebalannya masih lemah dan belum mendapatkan vaksinasi dasar yang cukup.
Berapa lama bayi boleh di dalam mobil? Durasi bayi di dalam mobil sebaiknya tidak terlalu lama tanpa jeda. Usia 3-6 bulan sudah lebih siap bepergian, tetapi perjalanan harus diselingi istirahat setiap 1-2 jam untuk menyusui, mengganti popok, dan menghirup udara segar. Jika memungkinkan, gunakan kendaraan pribadi agar lebih fleksibel dalam mengatur waktu istirahat.
Bolehkah bawa bayi naik bus? bayi di atas 6 bulan lebih siap untuk perjalanan jauh, termasuk naik bus. Tips membawa bayi perjalanan jauh naik bus adalah persiapan matang. Pastikan membawa perlengkapan yang cukup, menjaga kebersihan, dan mengatur jadwal perjalanan agar bayi tetap nyaman selama perjalanan.
Apa saja yang harus dibawa saat bepergian dengan bayi?
Saat bepergian jauh, orang tua perlu mempersiapkan perlengkapan bayi agar perjalanan tetap aman dan nyaman. Pastikan semua kebutuhan bayi sudah disiapkan dengan baik, termasuk pakaian, makanan, hingga perlengkapan kesehatan.
Perlengkapan bayi yang harus dibawa saat bepergian jauh meliputi baju ganti, popok, perlengkapan mandi, serta selimut dan pakaian hangat untuk menjaga kenyamanan bayi. Perlengkapan makan seperti susu formula, MPASI, atau camilan juga harus disiapkan sesuai kebutuhan bayi. Selain itu, jangan lupa membawa mainan untuk menghibur bayi selama perjalanan.
Untuk keamanan, dalam persiapan mudik disarankan membawa kursi mobil bayi jika menggunakan mobil pribadi, serta kotak P3K untuk mengantisipasi gangguan kesehatan. Jika perjalanan berlangsung lama, kereta dorong juga bisa menjadi pilihan agar bayi lebih nyaman saat beristirahat di tempat singgah.
Tips Aman Mudik dengan Membawa Bayi
Mudik dengan bayi menggunakan motor atau mobil membutuhkan persiapan ekstra agar perjalanan tetap aman dan nyaman. Berikut cara membawa bayi perjalanan jauh yang perlu diperhatikan saat mudik menggunakan motor ataupun mobil.
Mudik Menggunakan Motor
1) Gunakan gendongan yang aman, pilih gendongan ergonomis yang mendukung tubuh bayi dan memastikan kenyamanan.2) Lindungi bayi dari angin dan debu, gunakan jaket khusus, topi, dan kacamata bayi jika memungkinkan.
3) Hindari perjalanan panjang, batasi perjalanan dalam jarak pendek dan istirahat setiap 30-60 menit.
4) Pastikan cuaca mendukung, hindari berkendara saat hujan, angin kencang, atau panas terik.
Mudik Menggunakan Mobil
1) Gunakan car seat bayi, pilih car seat sesuai usia bayi untuk keamanan maksimal.2) Atur suhu di dalam mobil, pastikan suhu tidak terlalu dingin atau panas, dan gunakan tirai jendela untuk menghindari paparan sinar matahari langsung.
3) Siapkan perlengkapan dalam jangkauan, letakkan tas berisi popok, tisu, susu, dan mainan di tempat yang mudah dijangkau.
4) Lakukan istirahat secara berkala, berhenti setiap 1-2 jam untuk mengganti popok, menyusui, dan memberi bayi waktu bergerak agar tetap nyaman.
Apa pun moda transportasi yang digunakan, pastikan bayi dalam kondisi sehat sebelum perjalanan. Jika masih ragu, konsultasikan dengan dokter untuk memastikan kesiapan si kecil agar mudik tetap aman dan nyaman.
Penulis: Risa Fajar Kusuma
Editor: Dhita Koesno
