tirto.id - Liliyana Natsir resmi menyatakan pensiun dari bulu tangkis pada Minggu (27/1/2019). Pemain berusia 33 tahun ini resmi gantung raket menjelang final ganda campuran di laga Indonesia Masters 2019.
Pada laga terakhirnya, ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir kalah dalam tiga gim 21-19, 19-21, 16-21 selama 56 menit dari ganda China Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.
Namun demikian, sepanjang karirnya selama 24 tahun di bulu tangkis, Liliyana Natsir telah menyumbangkan prestasi bagi Indonesia. Lalu siapa pemain yang bakal menggantikannya?
Pelatih sektor ganda campuran pelatnas PBSI Richard Mainaky menyatakan tak mudah mencari pengganti Butet--sapaan akrab Liliyana Natsir. Namun ada pemain-pemain muda berpotensi yang bisa menyamai Lilyani Natsir.
"Pemain muda itu tidak seluruhnya bisa menjadi pengganti Butet, tapi saya lihat dari permainan individu ada banyak pemain yang berubah dan ada kemajuan," kata Richard.
Richard menjelaskan, ada banyak pemain muda berbakat tapi perlu dibentuk baik skill maupun mental."Ada yang mendekati Butet, seperti Melati ataupun Gloria," ujar dia.
Melati Daeva Oktavianti adalah pemain ganda campuran. Ia kerap berpasangan dengan Praveen Jordan. Sedangkan Gloria Emanuelle Widjaja adalah pemain ganda campuran yang sering dipasang dengan Hafiz Faizal.
Selain kedua nama, Richard juga melihat potensi lain dari pemain ganda putri, sebagaimana pernah dilakukannya terhadap Butet.
"Dulu Butet, Vita Marissa, dan Debby Susanto juga dari ganda putri. Tapi kalau ambil dari ganda putri, saya harus melihat perkembangannya. Saya lebih memaksimalkan atlet-atlet yang sudah di ganda campuran," katanya.
Selepas Butet pensiun, Richard akan memasangkan Tontowi Ahmad dengan atlet putri Winny Oktavina Kandow karena pemain putri ganda campuran lain sudah masuk kualifikasi Olimpiade.
"Gloria sudah bersama Hafiz dan Melati sudah bersama Praveen. Kedua pasangan itu sudah masuk 16 besar. Kalau diganti, kami harus mulai lagi dari peringkat bawah. Padahal kami harus mengejar poin Olimpiade. Saya fokuskan Owi dan Winny untuk mencari peringkat setinggi-tingginya," katanya.
Richard telah menyampaikan pesan kepada Owi agar fokus pada tugas berikutnya sebagai pasangan Winny. "Saya bilang ke Owi untuk tidak memikirkan hasil pertandingan terakhir tadi. Dia harus fokus dan kerja keras lagi karena memulai dari peringkat bawah," katanya.
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH